Delapan

1K 102 10
                                    

Because of you my life has changed
Thank you for the love and the joy you bring
Because of you I feel no shame
I'll tell the world just because of you

Keith martin-Because of you

****

06:00

Pagi-pagi sekali aldi sudah siap dengan setelan kemeja kantor miliknya, melihat istrinya yang masih bergelung di bawah selimut tebal dengan wajah polosnya membuat aldi gemas sendiri.

Kemarin setelah sampai dari rumah dan masuk ke kamar istrinya itu langsung saja melesat ke kamar mandi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kemarin setelah sampai dari rumah dan masuk ke kamar istrinya itu langsung saja melesat ke kamar mandi. Beberapa hari ini memang kondisi tubuh salsha sering drop, Sibuk dengan kampus dan Cuaca yang kadang berubah-ubah membuat salsha gampang sakit. Apalagi kemarin, dia baru aja sehat kembali tapi karna harus mengalah  pada mamanya yang ingin duduk didepan membuat salsha kembali drop.
Aldi tau istrinya itu memang tidak bisa kalau disuruh duduk di kursi belakang, alasanya panas dan baunya yang beda bikin pusing padahal menurut aldi sama aja.

Anehnya menurut aldi salsha emang akhir-akhir ini sering sakit tapi badanya justru makin melar. Jangan bilang-bilang kalau aldi ngatain salsha gembrot bisa ngamuk dia.
Aldi menaruh pungung tanganya di kening salsha.

"Masih pusing?." tanya aldi
Meski memejamkan matanya aldi tau kalo istrinya itu udah bangun daritadi bahkan masih nyiapin baju dan semua keperluan ke kantor. Tapi abis itu salsha balik lagi rebahan, masih pusing.

Salsha hanya menganggukan kepalanya sebagai jawaban,

"Aku ke kantor ya, nanti aku beliin bubur sama siapin obat."

Lihat, biar aldi nyebelin suka bikin snewen tapi Dia selalu bisa membuat salsha merasa menjadi wanita paling beruntung.
Aldi selalu bisa bertindak sesuai porsinya, kalau dia lagi badmood aldi suka nyebelin biar dia ketawa lagi, aldi juga gak pernah protes  sama kalakuanya dan gak pernah nuntut dia buat jadi istri yang sempurna.
Dan apapun kesalahanya aldi gak pernah yang namanya ngebentak dia, paling-paling cuman ngasi tau yang justru salsha nyolot tapi aldi gak pernah balik nyolot ke dia.  Yah intinya salsha benar-benar beruntung dimiliki dan dicintai oleh sosok Aldi Agam Gumellar

*****

Aldi berjalan menuju dapur sambil mengulung lengan kemejanya sesiku sambil berjalan menuju dapur dia tadi sudah delivery order bubur ayam kesukaan salsha dan sekarang aldi hendak membuatkan  teh mint, katanya sih bisa mengurangi mual.
Sambil menunggu air mendidih aldi mencari daun mint dalam kulkas,

"Bikin apa nak?."
Aldi di kagetkan dengan kedatangan mamanya yang tiba-tiba

"Bikin teh ma."

"Kamu udah mau ngantor? Istri kamu mana?."

"Dikamar masih tidur."  jawab aldi
"Jam segini masih tidur, istri kamu gimana sih. Suaminya aja udah siap kerja dia malah tidur. Bukanya bikinin kamu sarapan."
Aldi mendesah, masih pagi dan mamanya sudah mengomel

"Aldinya aja yang kepagian ke kantornya, lagian aldi bisa kok beli sarapan diluar." jawab aldi membela salsha, sebagai suami aldi mana mungkin membiarkan istrinya dicap buruk oleh mamanya

"Makanan diluar itu belum tentu kejamin kebersihanya, cepet bangunin istri kamu suruh belanja di depan masak buat sarapan."

"Gausahlah ma, aldi udah biasa kok. Kalau mama laper aldi bisa kedepan beliin makanan." jawab aldi

"Gabisa gitulah, itu udah tanggung jawab dia buat ngurus segala keperluan kamu.  Cepet sana bangunin apa perlu mama yang bangunin ha?." kini mamanya sudah siap hendak pergi menuju kamarnya. Aldi mencekal lengan mamanya seraya mengeleng
Kalau biarin mamanya yang bangunin bisa heboh pagi ini, apalagi kamar mereka yang berantakan karna semalem dibuat salsha ngerjain tugas.

"Kasian ma salsha lagi ga enak badan, apalagi kemaren dia juga ngerjain tugas sampe malem. Ini aja aldi mau ngasih obat sama bubur."

"Ga ada alasan dulu aja mama sakitpun tetep ngelayanin papa kamu, sampe opname karna kecapekan mama juga maksa pulang biar bisa ngurus papa kamu. Uda biar mama aja lelet kamu." 
Aldi kembali mencekal lengan mamamya

"Yaudah iya, aldi bangunin."
Menyerah, aldi memilih mengalah debat dengan mamanya memang ga akan ada habisnya. Aldi tau mamanya memang sosok wanita luar biasa yang membesarkan aldi dan adiknya sendirian karna sang
Papa yang memang meninggal saat aldi berusia 3 tahun, membuat mamanya harus kerja siang malam demi menyekolahkan dia dan adiknya hingga sesukses ini.
Apapun dilakukan mamanya mulai dari buruh cuci baju tetangga sampai menjual gorengan. Kehidupan mereka keras.
Dan menurut mamanya wanita harus seperti itu, wanita harus sempurna bisa segalanya. Dan alasan kenapa mamanya dulu tak setuju dia menikah dengan salsha adalah karna menurut mamanya salsha tidak akan bisa mengurus aldi dengan baik tidak bisa membahagiakan aldi,

"Mama aja kerja keras buat bikin kamu bahagia, suapa kamu ke urus. Sehat, dan pinter kayak gini. Mama gamau kamu asal milih pendamping hidup, mama takut kamu ga keurus sementara mama mati-matian buat ngurus kamu."

Yah ukuran kebahagiaan hanya kita yang tau. Mungkin menurut orang dia tidak bahagia, namun nyatanya aldi sangat bahagia. Dia selalu bersyukur pada tuhan karna menjadikan salsha pendamping hidupnya.

Mungkin salshanya bukan wanita sempurna dan hebat seperti mamanya, dia hanya wanitanya aldi yang masih banyak kekurangan.
Tapi aldi mencintai segala kekurangan salsha, dan untuk kekuranganya itu tanggung jawabnya untuk menyempurnakan bukan tangung jawab salsha.


*****

Aldi membuka pelan pintu kamarnya dan salsha masih berada di posisi yang sama. Meletakan segelas teh di nakas aldi duduk di tepi tempat tidur tanganya mengirkan anak rambut yang menutupi wajah salsha.

"Sha, bangun yuk dicariin mama." dengan lembut di usapnya pipi pucat salsha

"Hmm.. Pusing di mual gabisa bangun." keluh salsha masih memejamkan matanya

"Iya aku bawain teh sama obat diminum dulu. Tuh mama ngomel-ngomel ga ada kamu."  tangan kanan aldi menyelusup ke ceruk leher salsha membantuya untuk duduk.
Setelah duduk salsha justru menempelakan kepalanya di dada aldi.
Kepalanya masih pusing, dan ini gara-gara mertuanya yang nyebelin.

Salsha mendegus tak suka.
"Minum ya."

Masih dengan mata terpejam salsha membiarkan aldi memasukan obat kemulutnya disusul dengan teh hangat beraroma mint.

"Udah ayo kita cuci muka dulu abis itu temui mama ya." aldi sudah berdiri disisi tempat tidur

"Gamau." 

"Sayang!."

"Mama brisik ngomel-ngomel mulu, aku ntar tambah pusing." keluh salsha

"Aku beliin tas baru deh kalo kamu bangun nemuin mama sebentar aja." kata aldi. Salsha langsung membuka matanya.

Tas baru?

"gucci ya?." pinta salsha dengan mata berbinar

Tuhkan, cewek kalo disodorin barang mah mintanya yang mahal

"Iya gucci sekalian bunganya juga aku beliin kalo perlu."

"Aldi serius ih!."

---------
19 Februari

Ini cerita ga jelas banget kan 😂 yaudah si nikmatin aja wkw

[3] Salshabilla [They Don't Know About Us]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang