My CALM boy friend

Part-1

Krrriiiiinnggg.........

Bel istirahat berbunyi. Semua siswa kegirangan, tetapi tidak dengan Alika. Disaat semua siswa berlari berhamburan menuju kantin, Alika malah asik membuka buku biologi karna habis istirahat akan ada ulangan.

Namanya Alika Azzahra. Nama yang cantik bukan, tapi tidak bagi teman-teman nya. Mereka malah memanggiku Al, bahkan hampir semua cowok dikelas nya memanggil Ali. Mereka bilang Ali itu tomboy. Sebenernya ia tidak tomboy-tomboy amat penampilan nya masih sama seperti perempuan pada umumnya. Hanya saja Ali sudah mengenakan sabuk hitam di taekwondo yang ia geluti. Mungkin jika melihat dari penampilan, Ali memang gadis yang cantik walau tanpa polesan maka up. Kesukaan nya pada sepakbola, main Ps membuat nya dibilang tomboy.

Menjadi salah satu cewek tercantik disekolah, bukan membuatnya bangga. Ia malah risih dengan predikat itu. Tapi tak bisa di pungkiri, Alika memang salah satu cewek populer disekolahnya. Karena seringnya nama Alika dipanggil saat Upacara karena prestasi nya di taekwondo. Tak jarang banyak cowok yang suka dan kirim surat cinta pada nya.

"Al, lo gak kekantin dulu??" tanya Mia sahabat Ali dari kelas X.

"Gua nitip batagor aja deh goceng." gadis itu mengeluarkan uang lima ribu dan di berikan pada Mia.

"oke.. " Mia pun pergi bersama Nina dan Windi.

Ali melanjutkan lagi belajar nya. Namun, karna keasikan membaca soal-soal biologi. Ia tak sadar bahwa didepan nya ada seorang cowok yang sudah duduk memerhatikan nya.

"hai.. Lo Alika kan?? Maaf ganggu gua cuma mau kasih ini." pria itu menyodorkan selembar kertas yang dilipat.

"apaan ni??" tanya nya belaga bego.

"Surat. Baca aja" cowok itu lantas pergi.

Ali bengong melihat liputan kertas itu, lalu ia masukan kedalam saku seragamnya dan melanjutkan belajarnya. Terdengar berisik-berisik suara yang sangat ia kenal.

"Nih Al, pesanan lo." Windi menyodorkan batagor pada Ali.

"Makasih" gadis itu mengambilnya.

"Al, ngapain Denis masuk ke kelas kita? Tanya Nina.

"Denis? Denis siapa?? "

" yeeehhh ditanya malah balik nanya. Denis anak IPS 2 yang ganteng itu loh." jawab Nina.

"Yang barusan dari kelas kita." tambah Windi.

"ooowwhh, gak tau." jawab Ali sambil menaikkan bahu. Lantas memakan batagor nya.

"Mungkin dia nyariin Agus, Agus kan temenan sama Denis ." tambah Mia.

"Tuh cowok makin ganteng aja ya" timpal Windi.

"Iya, tapi badungnya gak ketulungan." tambah Mia.

"Kalian gak mau pada belajar apah? Bentar lagi bel loh.. " kata Ali mengingatkan.

" iya, iya.. " jawab Nina.

❤️❤️❤️

Alika merebahkan tubuhnya di atas kasur. Hari ini cukup melelahkan. Belum lagi nanti sore ada latihan taekwondo. Jadi ia pikir, tidak ada salahnya memejamkan mata sebentar. Belom sempat Ali tertidur, suara ketukan pintu membangunkan nya.

"Kakak, bunda boleh masuk??" tanya suara yang ada dibalik pintu.

Kakak, itu panggilan Ali dirumah. Karna memang Alika anak pertama.

"Masuk bun, gak di kunci." Sahut nya. Lantas bangun.

"Baru pulang kok langsung rebahan. Makan dulu, sholat dulu, baru rebahan.. " kata bunda lantas duduk disamping nya.