Cinta itu manis namun bisa pahit jika ada racun yang masuk kedalam hati dan bagiku itu adalah penghianatan ~ Kate
***
Setelah sampai kekelas Kate mencari keberadaan kekasihnya.
" hy Kate" sapa Velic
" hy"
" semalam kok lo ga sekolah"
" gue sakit"
" hah sakit apa?"
"Maag gue kambuh"
"Apa? Lo punya penyakit maag?"
"Ya elah reaksi lo berlebihan kali, iya gue punya"
"Kok lo ga kasih tau gue sih?"
"Ya maaf, gue lupa lic"
"Tapi lo sehat kan sekarang?"
"Eh lo liat si Raka gak?"
"Semalam sih gue liat, tapi sekarnag gue ga tau dia diamana sekarang"
"Dia ga ada nanya gue gitu?"
"Gak ada, eh tapi gue liat dia sama cewek lain semalam"
"Halah itu pasti cuman temen nya doang"
"Ga tau juga ya? Gue takut aja lo disakitin sama dia"
"Ya gak lah"
"Hah itu dia!!" Tunjuk Velic yang melihat Raka dari tangga.
Kate yang melihat Raka langsung menghampiri cowok itu.
"Hy Kate"
"Hy Rak"
"Lo kok ga jenguk gue kemarin??"
"Hah! Kenapa? Emang siapa yang sakit?"
"Aku semalam sakit"
"Oo, terus kamu udah baikan??"
"Udah"
"Nanti kalau udah pulang sekolah tungguin aku ya di gerbang!"
"Kenapa? Kamu minta aku nganterin kamu pulang?? aduhhhh maaf ya Kate! Aku ga bisa, aku ada acara." Jelas Raka
"Ga kok, aku mau ngasih sesuatu sama kamu, sayang" kata Kate
"Oh! Ok!"
Pelajaran pun di muali samapi akhirnya jam istirahat pun tiba
Kring...kring...kring...
"Rak!! Kekantin yuk!!" Ajak Kate
"Haduh sorry!! Aku ga bisa Kate, aku ada urusan" tolak Raka
"Yahh.... ya udahlah, tapi ingat ya nanti kamu tunggu aku di gerbang."
"Ya " jawab Raka dengan singkat.
"Ok, bye aku mau ke kekantin dulu"
Kate pergi ke kantin sendirian. Ketika Kate berajalan tiba tiba ada bola yang mengenai kepala Kate.
"Awww, aduh sakit!! Siapa yang ngelempar bola nii?" Teriak Kate yang kesal.
"Gue"
"Sakit tau!!"
"Maaf"
Cowok itu pergi begitu saja tanpa merasa bersalah.
Kate menjadi kesal karna sikap cowok itu bisa berubah kapan saja, sifat nya susah ditebak siapa lagi kalau bukan Adri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't leave Me
Teen Fiction"Haruskah sepahit ini kenyataan yang harus gue terima?" Ucapnya saat kembali bertemu dengannya. Awalnya semua masih baik baik saja bahkan saat dia datangpun semua masih sama tapi memang lebih indah daripada sebelumnya. Tapi tiba tiba saja semuanya h...
