SOTUS ( Story Of True love between US ) : My Purpose is Only You

Track 5

Arthit's POV

Hembusan angin pantai dan deburan ombak di laut mampu membuat hati dan pikiran menjadi tenang apalagi masalah antara aku dan Kongpob dapat kami selesaikan dengan cepat dan tidak perlu saling mengadu argumen berlebih yang terpenting dalam sebuah hubungan yaitu keterbukaan antara aku dan Kongpob, tidak perlu menahan atau berpura-pura baik-baik saja... dengan kita memberitahukan apa yang membuat kita resah dan gelisah itu akan membuat pasangan kita paham dan mengerti apa yang kita inginkan. Namun sebelumnya jalan yang ku pilih sangatlah salah dengan aku menutupi dan berkata baik-baik saja maka hal itu akan menjadi menumpuk dan membuat emosi yang tak terkendali dan rasa putus asa yang tak tertahankan sehingga aku memilih jalan yang salah tapi aku sudah memutuskan mulai saat ini aku akan lebih terbuka tentang apa yang kurasakan dan pikirkan terutama terhadap orang yang aku cintai yaitu Kongpob...

"AI'Kong... rupanya kau ada disini... dari tadi aku mencarimu... " keluh M dengan napas yang tidak teratur sepertinya M sudah mencari Kongpob cukup lama dan secara bersamaan M tampak terkejut melihatku bersama Kongpob duduk berdua

" AW... P'Arthit... " kejut M melihatku aku pun hanya memberinya senyuman

" Apa kalian berdua sudah.... eh... maksudku apa kalian berdua sudah bersama kembali?... " tanyanya ragu padaku dan Kongpob, aku tidak dapat menjawabnya dengan pasti tapi berbeda dengan Kongpob...

" Em... " jawabnya dengan senyuman sambil mengangkat kedua halisnya

Aku pun hanya dapat menatapnya terkejut bagaimana bisa dia mengatakan semudah itu padahal aku sama sekali tidak ingat kapan aku ingin kembali padanya setelah apa yang Kongpob perbuat dimana dia mengembalikan gear milikku padaku... dan aku pun belum menyerahkan gear milikku itu padanya lagi...

" Aw... M... Ada apa ? Kenapa kau mencariku? " tanya Kongpob pada M... itu pun membuatku penasaran kenapa M begitu bergegas mencari Kongpob bisa saja dia memberitahu Kongpob nanti pada saat mereka bertemu... apa yang mendesaknya sampai harus mencari Kongbop..

" Ini... N'Fang meneleponku... dia bertanya kenapa kau tidak mengangkat teleponnya padahal N'Fang sudah berkali-kali menelponmu tapi kau tidak mengangkatnya..." jelas M panjang lebar

" Aw... benarkah tapi aku tidak mendengar ada telepon masuk... " jawab Kongpob sambil memeriksa saku di celananya tapi..

" Aw... sepertinya aku lupa tidak membawa poselku... " tambah Kongpob pada M merasa bersalah

" Eu... eu... sudahlah... ini kau bisa menggunakan ponsel milikku dulu.. " ucap M sambil menyerahkan ponsel miliknya

" Sepertinya ini sangat penting, karena pagi-pagi sekali N'Fang menghubungiku..." tambah M

" Eu... Terima Kasih M.. " ucap Kobgpob dan mengambil ponsel milik M dari tangannya

" N'Fang sepertinya aku pernah mendengar nama itu... tapi dimana... " pikirku dan menatap Kongpob

" Hallo... N'Fang... Ada perlu apa kamu meneleponku pagi-pagi sekali? " tanya Kongpob

" Apa... aku tidak dapat mendengarkamu dengan jelas... tunggu sebentar aku akan berjalan ke sisi lain.. " ucap Kongpob dan berjalan menjauh dari meja yang saat ini kami tempati

Aku pun sudah tidak terlalu jelas melihat keberadaan Kongpob karena jaraknya yang terlalu jauh dan akhirnya M lah yang duduk menemaniku sekarang

" P'Arthit... khrub.. " panggil M ragu padaku

" hmmm..." jawabku ringan

" Apa benar P'Arthit dan Kongpob... eu... maksudku apa kalian benar-benar sudah berbaikan? " tanya M sedikit ragu padaku karena M merasa tidak yakin atas jawaban dari Kongpob