14

2.4K 95 2
                                    

Sudah 3 minggu papa dan mama Raleyha di italy. Yang berarti sebentar lagi mereka akan pulang. Raleyha semakin senang saat mendapat telepon dari mamanya.

*Mama

"Halo ma." sapa Raleyha senang

"Halo sayang, kamu dimana?" tanya mamanya

"Raleyha dirumah ma." jawab Raleyha

"Rendza ada nggak?" goda mamanya

"Ih mama apasih,nggk lah." kata Raleyha malu.

"Mmmm bi Ina udah pulang?" tanya mamanya lagi

"Udah." jawab Raleyha

"Ohh gitu,mama sama akan pulang,tapi hanya sebentar, dan kemungkinan besar mama dan papa akan tinggal disini." kata mamanya diseberang sana.

Raleyha terkejut.

"Hah? Mama sama papa mau tinggal di italy?" tanya Raleyha

"Iya sayang,mau gimana lagi. Perusahaan lagi ada masalah disini."

Raleyha diam.

"Tapi kamu tenang aja,Sam akan lebih sering ngunjungin kamu disitu. Mama sama papa juga akan sering pulang." kata mamanya lagi menenangkan.

"Hmm iya deh ma." ucap Raleyha lemas.

Raleyha harus menerimanya,toh dia juga sudah besar.

Setelah menelpon dengan mamanya,Raleyha berbaring di kasur empuk kesayangannya.

TOK TOK TOK

"Siapa?" tanya Raleyha saat mendengar suara ketukan pintu.

"Ada temannya non." teriak bi Ina di balik pintu.

"Rendza?" batin Raleyha

"Cowok atau cewek bi?" tanya Raleyha yang masih memejamkan mata.

"Cowok,ditungguin tuh non." jawab bi Ina.

Raleyha pun keluar dari kamar dengan malas.

"Vino Ando?" batin Raleyha saat melihat siapa yang datang.

"Mmm kenapa ?" tanya Raleyha sambil duduk di depan Vino dan Ando.

"Nggak kok,cuman mampir doang. Kebetulan tadi Rendza nitip buat liatin lo soalnya dia lagi ada kerjaan. Nggakpapa kan?" jawab Vino

Terbesit rasa bahagia saat mengetahui bahwa Rendza masih peduli dengannya.

"Ohh,mau minum apa kak?" tanya Raleyha lagi

"Emang ada apa aja?" cerocos Ando.

"lo punya malu nggak?" kata Vino sambil menoyor kepala Ando.

"Kan Raleyha yang nawarin." kata Ando sambil memperbaiki rambutnya.

"Bentar yah." kata Raleyha sembari berjalan ke dapur.

Tak lama kemudian,Raleyha kembali dengan jus jeruk.

"Nih diminum." kata Raleyha sambil menyodorkan dua gelas jus jeruk ke Vino dan Ando.

"Tau aja kalo lagi haus." kata Ando sembari meneguk habis jus jeruknya.

Vino hanya menggeleng melihat kelakuan sahabatnya.

"lo masih pacaran sama Rendza?" tanya Vino

"Eh maksudnya pacaran bohongan." perbaiki Vino

Raleyha kecewa dengan perkataan Vino. Entah mengapa,ia selalu kecewa jika ditanya seperti itu.

"Udah nggak." jawab Raleyha

COLD LOVE (?)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang