Epilog - Meanie

16.2K 3.3K 1.2K
                                    

Kembar : Wonwoo x Seongwoo
2017

Terima kasih atas 100k readers dan 20k komennya ya gaes
Sesuai janji, nih yaaa aku kasih epilognya 😙😙😙

Mingyu memarkirkan mobilnya di depan RSCM. Perlahan dia mengambil hpnya dan membaca chat jika wonwoo akan turun 15 menit lagi.

Mingyu menyenderkan badannya ke jok lalu memejamkan matanya. Entah kenapa akhir-akhir ini bayang-bayang pernikahan selalu menghantuinya.

Umur sudah cukup, rumah punya, mobil punya, pekerjaan mapan, kurang apalagi?

"Aku gak mau nikah Gyu!"

Ya kurang keinginan dari si pihak sana. Mingyu mengacak rambutnya frustasi. Mereka udah pacaran hampir 6 tahun tapi wonwoo sama sekali gak bergeming.

Padahal mingyu udah kode berkali-kali. Mulai diajak kondangan kemana-mana, ketemu banyak anak kecil, lihat-lihat rumah tapi tetep aja wonwoo ekspresinya datar-datar aja.

Hidupnya cuma fokus ke pekerjaannya sebagai dokter dan ngurusin kehidupan asmara kembarannya.

Iya, setiap minggu kerjaannya wonwoo itu mengatur jadwal kencan buta seongwoo. Tapi mana ada yang cocok dengan orang semacam seongwoo yang isi otaknya susah dimengerti?

Dia juga sudah meminta saran teman-temannya mulai dari yang halus sampai ekstrim sekalipun. Seperti yang dilontarkan sahabatnya seokmin, tadi siang.

"Lu hamilin aja si wonwoo, kelar udah. Dia pasti mau dinikahin," nasihat si bejat seokmin.

Gaya pacaran dia sama wonwoo itu sebenernya lurus lurus aja, terkesan monoton malahan dimana mingyu berasa pacaran sendiri.

Ehm sebenernya mereka udah ngelakuin itu satu kali sih di awal pacaran dulu. Tapi sejak itu juga wonwoo jadi aneh dan jarang mau bersentuhan intens dengannya.

Mingyu memijit pelipisnya pusing. Lamunannya terhenti saat pintu mobilnya terbuka menampilkan wajah wonwoo yang lagi-lagi ditekuk sebal.

"Kenapa lagi sayang?" Tanya mingyu begitu wonwoo sudah duduk sambil memasang sabuk pengamannya.

"Seongwoo kabur lagi, padahal udah aku set janjian sama temenku di cafe. Tapi dia gak dateng. aku malu banget sama temenku gyu," wonwoo menutup mukanya dengan tangan.

"Ini cowok ke berapa yang kamu kenalkan ke seongwoo?" Tanya mingyu mulai menjalankan mobilnya.

"Hmmm berapa ya?" Wonwoo berpikir cukup lama saking banyaknya. "Ke-30 kayaknya."

"Terus gak ada yang cocok?"

Wonwoo memandang mingyu aneh. "Kok kamu bego sih? Ya kalau ada yang cocok, ngapain aku harus susah-susah bikin jadwal kencan buta buat dia selama hampir setahun ini?"

Mingyu mah sabar aja dibego-begoin pacarnya sendiri. "Ya kan gagal terus, kali aja dia belum move on dari Dan----"

"MINGYUUU SEKALI LAGI KAMU NYEBUT NAMA ITU, AKU LONCAT DARI MOBIL YA!"

Suara wonwoo yang menggelegar sukses bikin mingyu hampir jantungan. "Ya ampun iya iya yang. Ya udah sekarang mau makan dimana?"

"Gak usah! Pulang aja, aku udah gak nafsu!"

"Tuh kan jangan marah-marah dong yang. Makan dulu ya. Kamu tadi siang gak makan lho."

"Gak mau!!!"

"Kenapa sih?" Tanya mingyu gemes.

"Aku mau masak di rumah, kasian seongwoo belum makan."

Mingyu menggaruk kepalanya tak gatal. Perasaan tadi dia baru aja kesal ke kembarannya, sekarang kok gini?

Kembar : Wonwoo X SeongwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang