Lupa?

1.4K 177 5
                                    

(Y/N) POV

"Ini??? Dimana?"

"Kau berada dialam bawah sadarmu." ?

Aku menengok kearah belakang, kudapati seorang wanita cantik sedang menatapki dengan senyuman tulusnya

Apa aku tertidur saat ini?

"Siapa kau?"

"Namaku kuchel. Sebenarnya kau tidak perlu tahu tentangku sih. Tapi aku adalah ibu Levi." Kuchel

"Siapa Levi?"

Tunggu!

Sepertinya aku pernah mendengar nama Levi

Tapi... dia siapa?

"Persis dengan ayahmu. Sebelum kau dioperasi kepalamu perlu dicuci agar dapat menjernihkan pikiranmu selama kau dioperasi." Kuchel

"Apa aku sedang masa dioperasi sekarang?"

"Belum juga sih. Tapi... sebentar lagi." Kuchel

"Beritahu saja aku. Apa tujuanmu kemari?"

"Aku hanya ingin mengatakan, jangan pantang menyerah untuk hidup. 5% itu bisa bertambah sesuai kata Reiner. Kau mati, maka Levi juga mati." Kuchel

"Maksudmu? Jika aku mati, kenapa Levi ikut mati juga?"

"Karena ia ingin menyusulimu. Bisakah kau membayangkan? Bagaimana bila kau berada diposisi Levi dan Levi berada diposisimu. Apa yang akan kau lakukan ketika Levi mati hanya karena 95% itu?" Kuchel

"Jika aku benar-benar berada diposisi Levi, aku akan patah hati. Tidak ingin hidup, semangatku sudah tidak ada lagi. Rasanya ingin mati---eh? Apa yang baru saja kukatakan?"

"Lihat? Kau pasti akan berpikiran yang sama dengan Levi saat ini. Tenang saja, Levi akan segera datang." Kuchel

"Tunggu! Kenapa aku melupakan Levi tetapi saat aku mengucapkan namanya, jantungku terasa aneh."

"Itulah namanya cinta, (y/n)." Kuchel

"Apa aku??? Mencintai anakmu bernama Levi?"

"Ya, maafkan atas semua tindakan anakku." Kuchel

"Ka-kau tidak perlu sampai seperti itu! Sungguh! Memangnya apa yang telah ia perbuat padaku?"

"Entahlah, tapi kalian harus menepati janji kalian." Kuchel

"Janji? Janji apa?"

"Janji untuk selalu bersama selamanya." Kuchel

"Maksudmu menikah?"

"Bisa dikatakan seperti itu. Baiklah, bangunlah sekarang." Kuchel

"Eh?"

"Tu-tunggu!"

" (y/n)?"  ?

"Eh? Yah? Ada apa? Dan siapa kau?"

"Aku Annie, temanmu. Kau baik-baik saja?" Annie

"Ehm... yah, tapi kenapa aku berada disini?"

"Mungkin kau obatnya telah bekerja. Intinya kau sedang sakit dan besoknya kau akan dioperasi. Jika operasinya gagal, maka kau meninggal, jika operasinya berhasil maka kau hidup." Annie

"Tu-tunggu! Kenapa langsung menyeramkan seperti itu?"

Kutatap semua orang disekelilingku

Kenapa semuanya berekspresi sedih? Bahkan ada anak perempuan berambut warna kuning yang sedang menangis

Diary [Levi X Readers]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang