chapter 33

3.4K 119 3
                                    

Sesampainya di rumah sakit suster segera menolong sonya ,arka tampak cemas dan mondar mandir tak jelas .

"Sebaiknya mas arka menemani sonya di dalam !" ujar niken dengan nada lembut.
Arka yang sedang cemas pun sedikit kaget .

"Hah ...apa boleh ?",tanya arka segera.

" coba tanya suster biasanya suami boleh kok menemani istri lahiran "beritau niken .

Degh...
Tiba tiba perasaan arka seolah tercubit ," ah pasti dulu kamu merasa sedih karena aku tidak menemanimu melahirkan niken "batin arka menatap sendu kearah niken .

" mas ...mas arka !"panggil niken melambaikan tangannya di depan arka .

"Eh ..oh .." ucap arka tergugup.

"Aku masuk dulu ya " ucap nya kemudian bergegas masuk keruang bersalin.

**********

Hampir satu jam sonya berjuang untuk melahirkan .
Di luar ruanganpun mama lastry dan juga niken tak henti hentinya berkomat kamit membaca doa .

Niken memohon izin sebentar pada mama lastry ketika ponselnya berbunyi .

"Assalamualaikum mas !" sapa niken .

"..............."

"Lagi di rumah sakit mas ,sonya mau melahirkan ".

"....... ".

" iya ..".

",,,,,,,,".

" baiklah ,waalaikumsalam".
Ucap niken menutup telfon .

"Dari rizal ya ?" tanya mama lastry begitu niken kembali .

"Iya ma ".

Oe...oe...oe...oe...

Suara tangis bayi menggema di ruangan .

" alhamdulillah "ucap niken bersyukur .

" ma ....anakku sudah lahir "ucap arka dengan wajah penuh kebahagian .

" selamat ya sonya ,"ucap niken menyalami sonya .
Sonya yang masih lemah pun tersenyum lalu menyambut uluran tangan niken.

"Jagoan papa .." ucap arka dengan haru setelah dia baru selesai mengumandangkan adzan di telinga bayi mungil yang masih merah itu .

"Terimakasih sonya " ucap arka mengecup lembut kening sonya .

"Aku juga ingin mengucapkan terimakasih padamu niken,karena bagaimanapun kamu juga sudah memberiku seorang putri yang cantik jelita " ucap arka memeluk mantan istrinya singkat .

Niken menatap kearah sonya ,sementara sonya hanya tersenyum sambil mengangguk .

"Aku akan berusaha adil untuk kedua putra dan putri ku " ucap arka .

"Cucu oma ...cayang " ucap mama lastry menatap bayi mungil tersebut dengan gemas .

***********

Malam hari nya
Ketika rizal dan niken hendak tidur ,keduanya terlibat dalam obrolan hangat .

"Bagaimana tadi pekerjaan di kantor mas ?", tanya niken ikut bersandar di kepala ranjang .

" alhamdulillah ,baik sayang semua berkat doa kamu "sahut rizal membelai lembut rambut niken yang tertutup jilbab.

" ohya,bagaimana tadi kamu bilang sonya mau melahirkan ?"tanya rizal.

"Iya mas ,alhamdulillah bayinya lahir dengan selamat " sahut niken.

"Laki laki atau perempuan ?".

" laki laki ".

" wah ,arka hebat ,kalau gitu bagaimana kalau kita juga nambah personil "ucap rizal menaik turunkan kedua alisnya .

" hahahaha ..apa an sih mas "ucap niken tertawa geli saat rizal sudah memeluknya dan menghujaminya dengan ciuman .

" hahahaha...nanti zaskia bangun mas "ucap niken menahan geli .

" zaskia sudah di amankan bi tuti "sahut rizal asal .

" hahahah...mas bisa aja ,"sahut niken kemudian mengecup rizal penuh kasih sayang .

"Tapi zaskia masih kecil lho mas,dia masih satu tahun " ucap niken bersender mesra di dada rizal.

"Hee...eemm...aku tau " sahut rizal dengan suara serak .

Keduanya pun terlelap sambil berpelukan .

********

"Pagi sayang " ucap rizal mengecup mesra kening niken .

"Astagfirullahaladziem ,jam berapa sekarang mas ?" tanya niken terlonjak dari tidurnya .

"Sstt ...kamu istirahat saja ,semua kerjaan sudah beres !" ucap rizal sambil tersenyum menatap kearah niken,mengingat pertempuran panasnya semalam dengan perempuan yang kini menjadi istrinya itu .

"Mas ,kenapa ngelihatin aku kayak gitu sih ?," tanya niken bingung.

"Hmmm ..." sahut rizal tetap menatap niken sambil senyum senyum .

"Mas ,enggak ngantor ?", tanya niken seolah tersadar .

" ini hari minggu sayang dan ayo kita jalan jalan vera dari tadi sudah berisik nelfonin mulu "sahut rizal .

" asstagfirullah ,aku lupa "ucap niken bergegas ke kamar mandi .
Sementara rizal hanya geleng geleng kepala melihat tingkah istrinya .

*********
Niken dan vera di temani suami mereka masing masing sedang berjalan jalan di pusat perbelanjaan .

" wah ,raja sudah besar ya "ucap niken menoel gemas pipi gembil milik raja .

Bocah berumur dua tahun itu hanya terkekeh kekeh riang saat niken menggodanya .

" ohya ,sonya sudah lahiran lho ver,".ucap niken .

"Hmmm ...aku kadang heran deh sama kamu niken ,hati kamu itu terbuat dari apa sih,sudah jelas jelas arka dan keluarganya menyakiti dan menghina kamu,tapi kamu masih mau berbaik hati dan memaafkan mereka ". Ujar vera .

" Jika ALLAH saja maha pemaaf dan maha pemurah,lalu kenapa tidak aku memaafkan kesalahan orang lain "sahut niken bijak .

" itulah istimewanya niken,vera ..."ucap rizal ikut nimbrung dalam obrolan .

"Karena sifatnya itulah dari dulu aku semakin jatuh cinta padanya " lanjut rizal .

"Ya ampun zal ,dari mana kau belajar ngegombal seperti itu ,kau membuat perutku mual " seloroh vera.
Yang langsung di sambut tawa oleh yang lainnya.

*****

Up ....
Semangat posting...
Terimakasih ..untuk view ..like dan commentnya ...
Masih butuh banyak belajar serta saran dan kritik ..

DOA DI ATAS SAJADAH Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang