Note: part ini, part yang tidak terduga sama sekali😂 no bully!
*
Iqbaal menghampiri (namakamu) dan langsung duduk disamping gadis itu.
Setelah kejadian kemarin (namakamu) berusaha untuk tenang dan memutuskan untuk menjelaskan semuanya hari ini dan tempat yang paling cocok adalah dermaga.Gadis itu tidak peduli dengan kedatamgan iqbaal bahkan melihat iqbaalpun tidak, hanya iqbaal yang menatap dirinya.
"jelasin semuanya.." pinta iqbaal dengan nada serius.
(namakamu) mengangguk mengerti, ini waktunya tidak ada lagi yang harus disembunyikan.
"hari dimana kita berdua bertemu tempat biasa, disaat gue bilang gue mau pergi dan ingkarin janji gue. Saat dimama gue dengan tidak sengaja bilang kecewa yang buat lo jadi bertanya-tanya. Gue kecewa sama bokap gue karna bokap gue ninggalin nyokap gue, bokap gue gugat cerai nyokap gue dan pergi gitu aja padahal utang bokap gue banyak sama tetangga waktu dibandung. Gue marah sama bokap gue, walaupun gue nggak bisa marah langsung ke dia gue pendem amarah gue, rasa benci gue. Nyokap gue banting tulang demi lunasin utang2 bokap gue, padahal mereka udah cerai dan itu bukan urusan nyokap gue lagi. Tapi karna tetangga yang terus minta ke nyokap gue, akhirnya nyokap gue berusaha buat lunasin semua utang2 bokap gue. Disaat gue minta buat ketemu dengan lo, sebenarnya gue nggak mau tinggalin temen kayak lo. Tapi karna ini pinta dari nyokap gue, gue harus kabulin itu. Gue pindah skolah di jakarta setelah lulus gue balik lagi kebandung buat tinggal seminggu dengan nyokap gue, bantuin nyokap gue kerja. Singkat cerita gue pindah lagi dijakarta, tinggal di apartement sendirian sementara nyokap gue cari uang buat beli rumah dijakarta. Akhirnya nyokap gue udah bisa beli rumah sederhana." jelas (namakamu).
Iqbaal terdiam dan menatap gadis itu yang tengah menahan pedihnya kehidupan yang ia jalani dulu.
"sejak pertama gue ketemu lo dikampus, hati gue terasa sakit. Tapi gue coba nahan itu dan pura-pura nggak kenal lo. Waktu SMA lo pernah digosipin kalau lo deket sama cewek ipa 3 dan disitu gue cemburu. Ya gue tau gue cewek murahan yang secara nggak sengaja didepan lo sekarang nembak lo. Tapi gue.. - "
Iqbaal menyentuh pelipis (namakamu) lalu mendekatkan wajahnya pada gadis itu.
CUP!
(namakamu) merasakan benda lunak yang menyentuh bibirnya, hatinya berdebar kencang tidak seperti biasanya.Ya! Iqbaal melakukan hal itu tanpa seizin (namakamu) yang berarti iqbaal adalah laki-laki pertama yang mengambil first kiss (namakamu).
(namakamu) tidak berkutik dan perlahan kedua matanya tertutup dan membalasnya.
Tak lama iqbaal menghentikan aktivitasnya dan menatap (namakamu) begitupula gadis itu yang tengah menatapnya.
Iqbaal membelai rambut (namakamu) lalu memeluknya erat."nggak ada cewek yang aku suka di skolah kecuali kamu (namakamu), kamu first love aku." ujar iqbaal.
(namakamu) tersenyum, membalas pelukan iqbaal. Ia rindu kehangatan pelukan iqbaal, di dalam hatinya ia masih bingung dan khawatir apa yang akan terjadi selanjutnya.
Meninggalkan iqbaal? Lagi?
Rasanya cukup berat baginya, apalagi iqbaal?"sekarang kamu jadi pacar aku, aku bakal jagain kamu. Kamu nggak perlu takut dan khawatir lagi, ada aku dan ibu kamu. Jangan benci sama ayah kamu biarpun begitu, itu ayah kandung kamu. kamu nggak maukan jadi anak durhaka?" iqbaal.
Iqbaal tersenyum pada gadis itu yamg tengah mengangguk lalu memeluknya lagi.
**
Seminggu kemudian, (namakamu) menghampiri farah yang sedang memasak didapur.
Gadis itu duduk dikursi meja makan dengan mendonggakkan dagunya diatas meja.
Menatap ibunya yang tengah sibuk mengambil beberapa bumbu dapur."ma.." panggil (namakamu).
"kenapa sayang?" ujar farah sambil menaruh garam pada sayur yang ia masak sekarang.
"mama tau iqbaal?"
"kenapa dia? Kamu ketemu sama dia lagi? "
"mama tau darimana? Padahal aku belum kasih tau" (namakamu).
"kamu lupa malam itu kamu ngobrol sama dia didepan pintu rumah, memangnya kenapa dengan dia?"
(namakamu) baru mengingatnya dan kejadian disaat iqbaal memeluknya untung saja farah tidak memergokinya yang tengah dipeluk iqbaal.
"aku jadian sama dia ma."
Farah mematikan kompor gas setelah selesai memasak sayur kesukaan anaknya itu.
Farah melepaskan celemeknya dan menghampiri anaknya yang duduk disana sendirian."terus apa masalahnya sayang?"
"nggak ada masalah sih ma, cuma.." (namakamu) menyentuh bibirnya membuat farah menjadi heran.
"kamu kenapa nyentuh bibir kamu? Ada yang salah dengan bibir kamu?" ujar farah.
"enggak ma"
"iqbaal anak yang baik, mama percaya kamu bakal dijaga sama dia. Jaga hubungan kalian berdua, mama yakin iqbaal akan selalu sayang sama kamu seperti mama sayang sama kamu."
"tapi ma.."
"kamu ragu?"
Darimana farah tau jika dirinya ragu dengan iqbaal.
"mama tau darimana? Mama kayak peramal aja deh" ujar (namakamu).
"karna mama pernah ngalamin itu sayang. (namakamu) kamu jangan ragu sama iqbaal, mama kenal iqbaal dia cowok yang pantas buat kamu. Apa yang buat kamu ragu pacaran sama dia? Apa yang mengganjal dihati kamu? Masalah yang kamu hadapi jangan disimpan sendiri, nanti kamu yang akan sakit sendiri." ujar farah meyakinkan anaknya.
Farah benar masalah tidak boleh di pendam karna akan menyakiti diri sendiri. (namakamu) menghela napas pelan, farah teman curhat gadis itu semua masalah pasti farah tau.
"aku pengen kuliah di miland ma. Tapi aku nggak tau harus bilang apa sama iqbaal nanti. Itu sama aja aku ninggalin dia kedua kalinya." (namakamu).
"kamu ngapain kuliah jauh-jauh di miland? Disini aja sayang, mama ngerti dengan impian kamu tapi apa kamu nggak tega ninggalin mama? Mama nggak akan izinin kamu tinggal disana sendirian. Jangan buat aneh-aneh (namakamu)." farah.
(namakamu) tak berkutik, farah bangkit berdiri meninggalkan anaknya itu menuju kamar.
" ya.. Nyokap lo bener lo nggak bisa pergi kemana-mana, lo hanya perlu jalanin hidup. Nggak usah buat aneh-aneh, buang jauh-jauh pikiran yang mengusik lo (namakamu). Lo nggak usah lagi mikir buat ninggalin mama terlebih sama iqbaal. Mama sayang sama lo jadi lo harus ikutin apa yang udah jadi prioritas seorang ibu. Iqbaal juga cinta sama lo jangan sekali-kali tinggalin dia kedua kalinya lagi." batin (namakamu).
Bersambung.

KAMU SEDANG MEMBACA
Do You Remember Me? [COMPLETED]
RomanceApa kamu sama sekali tidak mengingat aku?