17. Apa Gunanya Teman?

384 68 11
                                    

Chapter 17: What friends are for

Happy Reading.
Enjoy!!!
~~~~~

Mereka berhasil memasuki ruangan Menteri Sihir-Ruangan Hermione Weasley. Ketika mereka mendengar suara Hermione dan Harry dari kejauhan.

"Albus, Bianca. Kalian berdua yang harus mencegah mereka masuk." Kata Delphi.

"Apa? Kenapa kami?" tanya Albus/Ron.

"Karena kami berdua-Delphi mengacu pada dirinya dan Scorpius-adalah mereka."

"Tapi bagaimana-"

"Pikirkan saja nanti. Cmon." Kata Bianca/Ginny. Al kecewa Bianca tak melihat matanya ketika ia berbicara padanya.

Harry dan Hermione berhenti berbicara.

"Ron, Ginny?" Tanya Hermione.

"Surprise!" Kata Albus/Ron memasang senyum paling lebar.

"Apa yang kalian lakukan disini?" Tanya Hermione.

"Apakah seorang suami tak boleh menemui istrinya?" Tanya Albus/Ron lalu ia mencium Hermione.

Bianca/Ginny melempar Albus/Ron dengan tutup botol yang ia temukan di saku jubahnya. Ia tahu Auntie Ginny selalu melempari Uncle Ron dengan sesuatu jika ia mulai bertindak bodoh.

"Mencegah saudaraku yang tolol ini. Ia ingin, well, ia tidak tahu situasi sekarang seperti apa." Kata Bianca/Ginny.

"Maksudku, apapun yang Draco katakan. Apa yang kau katakan pada Albus. Kurasa tak ada hubungannya dengan masalah ini, Harry." Kata Hermione.

"Maksudmu ketika Harry berkata 'kadang ia berharap aku-Albus bukan anaknya'." Kata Albus/Ron mengoreksi ucapannya.

"Ron!" Tegur Hermione.

"Lebih baik dikeluarkan daripada dipendam."

"Ron. Kau tahu terkadang kita mengucapkan sesuatu yang tidak kita maksud." Kata Bianca/Ginny. Sesaat Al berharap Bianca akan memanfaatkan. Tapi ia tahu Bianca membicarakan masalahnya dan ayahnya.

"Lalu bagaimana jika kita mengucapkan sesuatu yang kita maksud?" Dadanya bergemuruh menahan amarah. Ia menyesal setelah mengucapkan hal itu. Melihat Bianca yang hanya menatapnya sinis. Tak ada lagi kehangatan dan binar mata bahagianya ketika menatap Albus/Ron.

"Ron. Ini bukan waktu yang tepat."

"Of course, Darling." Albus/Ron menghembuskan napasnya berusaha tenang. Kalau tidak Harry dan Hermione akan curiga.

"Cmon, Gin." Kata Harry.

"Coming love." Bianca/Ginny mengejar Harry.

Albus/Ron berharap Hermione pergi menyusul Harry dan Bianca namun Hermione berjalan mendekati kantornya. Albus/Ron berusaha menghadang setiap langkah Hermione dengan ciumannya.

"Honey. Aku ingin pergi berlibur dan Aku ingin punya anak lagi. Kau harus menuruti salah satu keinginanku. Haruskah kita membicarakan masalah ini nanti, Honey?" Kata Albus/Ron.

"Sambil minum di Leaky Cauldron kurasa."

Dengan ciuman terakhirnya. Albus/Ron memasuki kantor Hermione dan memastikan Hermione benar-benar pergi. Lalu ia melihat Bianca masuk.

"Kenapa kau begitu lama?" Tanya Albus/Ron.

"Harus mencari alasan untuk kembali kesini. Kubilang aku memaksa Ron untuk tidak memberi James barang-barang dari tokonya karena ini tahun NEWT-nya."

[1] Found ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang