3.Pertemuanku

61 4 2
                                    

Tubuhku terasa nyaman sekarang.sepertinya aku sedang berbaring ditempat ranjang tidurku.

Aku pun bangun.kubuka mataku perlahan,berusaha Mengerjap-ngerjap mataku.berusaha menangkap cahaya lampu putih yang terdapat diatas wajahku.

Yoongi yang melihatku telah bangun dari pingsanku,segera menghampiriku.

"Aku dimana?"tanyaku.aku bangun dan ku betulkan posisi baringku.ku senderkan tubuhku ke dinding sambil memegang kepala.rasanya sakit sekali.

"Kamu ada dikamar."Yoongi mulai mengelus rambut ku lembut.

"Barusan aku kenapa tadi?"

Yoongi bingung harus gimana ia menjawab pertanyaan yang kulontarkan dari mulutku.

"Kamu barusan terpeleset dan kamu pingsan.karna terbentur oleh batu,"bohong Yoongi.

'Mianhae Yun Ah.'

Yoongi terpaksa harus berbohong seperti ini karna aku tidak suka pada saat menjalanin misi,DNA yang sudah lama tertanam ditubuhku keluar.apa lagi aku tidak bisa mengontrol diriku seperti tadi,pasti yang ada di sekitar ku bisa saja celaka.

"Pantas saja tadi sakit sekali kepalaku,"ucapku.

"Apa kepalaku barusan ada luka oppa?"

"Aniya.sudah dicek sama Profesor Kim.kamu hanya terbentur ringan saja,"jawab Yoongi sambil tersenyum.

Kemudian ia mengelus lagi rambutku seperti tadi.

"Yun Ah.tunggu..."

Tiba-tiba Yoongi mencium bibir mungilku dengan lembut.mataku membulat hebat karna aku kaget yang dilakukan Yoongi barusan.

Aku merasankannya.aku menutup mataku,merasakan ciuman darinya.

Bibir kami masih bersentuhan.Yoongi mencium dalam dan ia lepas ciumannya.

'Apa yang ia lakukan barusan?baru pertama kalinya aku dicium seperti ini dalam hidupku,'batinku.

'Tapi kenapa ciumannya sangat lembut sekali.aku sungguh tak percaya,'batinku lagi.

Sekarang aku hanya diam kaku karna perlakukan Yoongi barusan.

"Ah,mianhae Yun Ah.aku..."ucapan Yoongi pun terpotong olehku.

"Gwenchana oppa.aku sangat senang,"ucapku sambil tersenyum.

Keheningan pun datang.setelah kejadian itu,tidak ada lagi yang ingin dibicarakan.

Aku beranjak dari tempatku lalu pergi menuju lemari sapatu khusus ku.

Setelah mengambil sepatu roda ku,kemudian mencari tas biru kesayanganku tapi waktu aku cari tidak ada.

Yoongi yang melihat sedang mencari sesuatu mulai bingung dan bertanya.

"Kau sedang cari apa?"

"Tas biru kesayanganku,"jawabku yang masih sibuk cari.

"Maksudmu ini."Yoongi segera menyerahkan tas biru ku.

"Ya!oppa dapat dimana?"tanyaku heran.

"Aish,dasar gadis pelupa.kau kan barusan melakukan misi denganku,"karna Yoongi.

Aku hanya mempoutkan bibirku karna melihat sikapnya.Yoongi mulai gemes denganku,ia mulai mencubit pipi manis ku.

"Ah... Oppa..."jeritku sakit sambil mengusap pipiku.Yoongi hanya tertawa melihatku.

Yoongi melihat jam tangannya dan telah menunjukkan pukul 17.45 KST.

"Yun Ah,sepertinya aku harus pulang.seperti biasa adikku.mianhae Yun Ah,"kata Yoongi.

DNA [BTS×FANTASI ACTION ROMANTIS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang