Enjoy all.
# SARAN AJA BUAT KALIAN MENDING BACA INI ABIS LEBARAN ATAU ABIS PULANG TERAWIH, SOALNYA APA?!!!!! BECAUSE, INI ADA EHEM-EHEM NYA. JADI BUAT KALIAN YANG MASIH DIBAWAH UMUR TOLONG LAH BIJAK DALAM HAL INI. TAPI KALO TETEP MAU SIH SILAHKAN.Pagi ini Arthur sudah bangun lebih dulu dirinya sengaja melakukan itu karena ingin membuatkan sarapan untuk Kayonna, Arthur harap dengan ini Kayonna bisa memaafkan nya dan kembali menjadi gadis manis yang selama ini di cintainya.
Kayonna mendengar suara berisik dari arah dapur dan memutuskan untuk melihat sendiri apa yang terjadi.
"potong, potong, iris, iris, simpan. Potong, iris simpan. " Arthur bersenandung kecil sembari memotong beberapa lembar sayuran.
Kayonna mengernyitkan keningnya bingung saat melihat tingkah Arthur yang terlihat ceria dari biasanya.
"apa yang kau lakukan?" tanya Kayonna yang tiba-tiba muncul dari arah belakang.
"Astaga! Ay.. Kau mengejutkan ku. Bagaimana jika nanti lengan ku teriris? Lalu berdarah? Dan aku tidak terselamatkan? Siapa nanti yang akan menjadi ayah dari anak anak kita nanti? Kasian mereka tidak bisa melihat ayah mereka yang tampan ini"
"yang akan aku lakukan adalah mencari pria yang lebih tampan darimu, lebih baik, lebih bertanggung jawab, dan yang terpenting lebih SETIA, Lagi pula jarimu hanya akan teriiris. "
Arthur tersenyum remeh.
"sayang nya itu tidak akan pernah terjadi sweett heart" ucap Arthur yang ingin mencium pipi Kayonna namun Kayonna dengan cepat menghindar, membuat Arthur menatap nya kecewa."biar aku yang membuatkan sarapan" ucap Kayonna ketus.
"aku akan membantu" tawar Arthur yang di jawab acuh.
Kayonna menatap sayuran yang sudah Arthur potong barusan, dirinya menggigit bibir bawah nya sendiri gemas, ada perasaan kesal, marah, dan lucu bercampur menjadi satu.
"ada apa? " tanya Arthur heran yang melihat Kayonna tak juga memberi perintah padanya.
"kenapa sayuran ini tak di cuci? Dan ya! Wortel ini juga! Harusnya kau bersihkan dulu kulit luarnya.. Kenapa bawang ini tidak di kupas? Memotong nya pun salah, jika tidak bisa memasak sebaiknya diam."
Ucap Kayonna mengeluarkan seluruh kekesalannya.Arthur menggaruk tengkuknya yang tak gatal.
"aku.. Lupa" jawab Arthur polos.
Kayonna menarik nafasnya dalam.
"buang ini, dan ambilkan aku sayuran yang baru". Arthur menurut dan langsung bergerak cepat ke arah kulkas.
"dia jorok sekali" desis Kayonna pelan.
Bel kamar hotel Kayonna berbunyi membuatnya harus menghentikan kegiatan memasaknya.
"hello?" sapa wanita berambut pirang yang tak lain adalah Trisa.
Kayonna menatap perempuan itu dengan seksama membuat yang ditatap merasa tak suka.
"ada yang bisa saya bantu?" tanya Kayonna ramah karna ia merasa pernah melihatnya,tapi dimana?.
"aku hanya ingin bertemu–"
"Trisa?" kejut Arthur membuat wanita pirang itu tersenyum mengembang.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lord In Love
Ficción General# 30 Rank - 050618 Fantastic cover By Heraliana Putri❤ Baca aja dulu sampe pertengahan,siapa tau suka❤ 21+ Kehidupan Kayonna berubah saat pertemuan pertamanya dengan Arthur Chaiden di tabrakan beruntun.