SHANSAK GIMMICK?

Rasa sayang yang dulu aku remehkan

maaf lama nih kalau ada yang udah nungguin, masalahnya lagi sibuk dirumah. Sibuk bebenah kalau weekend di rumah aja ya jadi ijah. Mari kita lanjutkan gaes.... enjoy

.

.

.

.

.

.

Author Pov:

Beberapa hari ini beby sangat terpukul dengan kejadian yang dia alami dengan shania junianatha. Shania yang kini sudah berstatus pacaran dengan saktia tidak bisa lagi didekati oleh beby. Ada lidya dan melody yang slalu membela pasangan shania saktia. Beby hampir setiap malam selalu pulang larut ke kosannya. Kadang beby hanya bermain dengan teman-teman kampusnya yang tidak jelas juntrungannya. Padahal selesai kegiatan jkt48 sudah larut malam, tapi beby masih menyempatkan pergi dengan teman-teman kampus nya yang notabennya anak gaul jakarta.

Beby mempunyai teman dekat laki-laki di kampusnya, yang selalu rela menjadi teman curhat atau pun teman antar jemput nya. Teman beby terlihat menyukai beby, tapi beby tidak bisa membalas rasa sayang dari temannya itu.

.::on phone::.

Beby: Hallo? Riyan, lo dimana?

Riyan: di basecam biasa beb, kenapa?

Beby: gw gabut nih, ajak gw pergi sekarang

Riyan: oke, gw otewe ke kosan lu. dandan yang cantik ya

Beby: jijik lo ahhh lebay

----

Teman kampus beby ternyata adalah riyan, dia anak laki-laki berbadan atletis yang gemar kebut-kebutan di jalan dengan motor 250cc. kini riyan sedang menuju kosan beby untuk menjemput beby. Riyan adalah anak yang baik, dia selalu mengerti beby, dan dia tau kalau gadis yang dia sukai adalah mantan dari shania. Karna beby selalu menceritakan apapun kepada riyan, hanya saja beby yang tidak peka terhadap perasaan sahabatnya itu.

'ccccccccciiiiitttttttt!!!! tinnn!! tinnn!!!'Broomm...broommmmm'

suara motor riyan sudah terdengar dari dalam kosan Beby, dan beby langsung segera bergegas turun dari kamar kosnya yang berada di lantai 3,. sudah larut malam tapi beby masih ingin keluar rumah demi untuk menghilangkan suntuknya. Hanya menggunakan hoodie biru dan celana hotpants biru muda, beby pun naik ke motor yang juga sedang di tunggangi oleh riyan.

"Beb, yakin lo pake celana pendek?" riyan memperhatikan pakaian beby dari atas sampai bawah.

"yakin lahh, biasa aja kali kaya ga pernah liat gw pake celana pendek aja" beby menggerutu dari belakang jok motor riyan.

"okee okee, kita sekarang mau kemana?" sebelum berangkat riyan memberikan beby pertanyaan.

"biasa, gw pengen minum dikit" jawab beby enteng, seakan memang sudah sering.

"lo kenapa lagi sih beb? shania lagi? udah lah lupain aja, gak seharusnya lo tetep sayang sama orang yang gak sayang sama lo" kini riyan memutar setengah badannya ke arah belakang motor.

"udehhh, lu mau nemenin gw atau gw turun nih?" beby terlihat ngambek karna riyan menanyakan hal tentang shania.

"iyaa udah ngambek gitu aja hhhh untung lucu lu  beb" riyan menutup kaca helm nya.

Dan riyan pun langsung menancap gas motornya pelan-pelan. Riyan hanya memacu motornya 40km/jam seperti siput untuk ukuran motor 250cc. Beby yang tampak tidak sabaran ingin segera sampai tujuan pun memukul pundak riyan.