Shania Pov:
Tiba hari dimana konser kelulusan kak melody dari JKT48. Aku merasa sangat sedih karna kak melody adalah sosok kakak yang sangat penyayang selama aku berada di grup ini. Walau kita tidak terlihat dekat tapi aku dan kak melody adalah partner kerja yang cocok. Aku merasakan sangat kehilangan, walau nantinya aku tau kak melody akan sering berada di sekitaran JKT48. Di konser yang sudah kami siapkan dalam waktu 2 minggu ini terlihat sangat berbeda dengan konser sebelum-sebelumnya, karna menggunakan musik live dari salah satu orkestra terkenal di Indonesia.
Pagi-pagi sekali kami sudah sudah sampai di lokasi tempat konser, kami harus jiar sekali lagi untuk merapihkan saja terutama member inti. Aku dan beby adalah salah satu yang termasuk ke dalam member inti, yang akan perfom paling banyak. Dari pagi aku belum melihat kak saktia, mungkin karna aku terlalu sibuk juga menyiapkan serangkaian acara bersama kak melody dan member lainnya. Tapi aku sudah memberi tau kak saktia jika hari ini aku sibuk sekali, kita bertemu di parkiran mobil saja seusai acara.
Rundown acara sudah tersusun rapih, kak saktia hanya perfom beberapa lagu, sedangkan aku sangat sibuk sepertinya, suara ku juga sudah akan habis sekarang, walau jeketi lipsycn tetap saja aku nanti mendapat bagian untuk bernyanyi berdua kak melody. Sebelum berkegiatan dan sibuk masing-masing, aku mencoba mencari kak saktia dulu.
"caniyaaaaaaaaa >,<!!!!" tiba-tiba ada yang memeluk ku dari belakang saat aku sedang mencari-cari sosok yang sekarang sedang berada di belakang ku ini.
"akhirnya ketemu jugaa :)) kamu semangat ya sayang" kak saktia memberiku semangat di tambah dengan usapan tangannya di pipi ku, yang rasanya aku ingin menenggelamkan kepalaku ke lehernya.
"iyaa sayang, inget ya nanti selesai acara jangan langsung pulang, tungguin aku dulu di parkiran oke" aku masih mengingatkan kak saktia karna kadang dia orangnya pelupa.
"iya caniyaa bawel banget kaya emak-emak. nih simpen di kantong kamu buat nyemil, aku tau kamu bakal sibuk banget hari ini jadi buat jaga-jaga kalau kamu gak sempet makan" kak saktia memasukkan beberapa makanan ringan penunda lapar ke saku celana ku.
"ya udah sampai jumpa nanti ya :* jangan nakal jangan ganjen loh" aku memberi pesan kepada kak saktia sambil membulatkan bibirku.
"weitssss ga kebalik tuh, kamu kali shan yang jangan ganjen. kan kamu yang bakal sama beby terus seharian hehehe" dia membalikkan perkataan ku dengan membuat wajah jelek, aku hanya bisa tersipu malu dibuatnya.
"gak lah, ngapain coba hadehh. aku profesional kalau masalah pekerjaan" aku mencoba meyakinkan kak saktia agar aku tidak terlihat menahan gengsi.
"baguss baguss pinter nakk" dia mengelus rambut ku yang membuatku ingin bersandar di tangannya.
"udah ahh ntar aku jadi baper nih kelamaan di manjain kamu, dadahhh" aku meninggalkan kak saktia untuk pergi menyusul kawanan member inti.
sudah terlihat kak melody, beby, gaby, yupi, zara dan beberapa member inti lainnya sedang duduk membuat lingkaran kecil di atas panggung, sepertinya aku tertinggal sesuatu. Aku segera berlari mendekat ke arah lingkaran itu dan ikut langsung duduk di samping kak melody, di samping sebaliknya ada gaby lalu beby. Beby dan gaby dulu sangat dekat, sebelum beby memutuskan menjalin hubungan lebih dengan ku, tapi Gaby tidak kecewa saat kehilangan beby malah aku merasa Gaby seperti dekat padaku saat sebelum aku dekat dengan kak saktia 'drama macam apa ini tolong'.
"Jadi gini shan, berhubung kamu baru dateng, jadi nanti kita kedatangan ex member generasi 1 hampir semuanya" ucap kak melody mengulang hasil yang telah dibicarakan tadi sebelum aku datang.
'hah?? berarti ada cleo dong? kak melody ama cleo kan...... terus ada ochi?? ochi sama beby dulu kan juga deket banget. apa bisa ya semua di satukan di atas stage' aku hanya sibuk dengan pikiran ku sendiri, sambil mengangguk tanda mengerti.
KAMU SEDANG MEMBACA
SHANSAK GIMMICK?
Fanfictiongak apa-apa kalau awalnya kamu cuma berpura-pura. tapi pada akhirnya aku akan bikin kamu lupa kalau kamu sedang berpura-pura sayang sama aku. -saktia-