Part 9

26.6K 977 0
                                    

(Rumah Kanya yang ada di foto)
Maaf ya kalo suka ga jelas update nya😄


Happy reading 😊

"Assalamu'alaikum" Agra
memasuki rumahnya.

"Waalaikum salam" ucap Ratna yang berada di dekat meja makan untuk menyiapkan sarapan.

"Loh kamu sudah pulang, gimana keadaan pria yang kemarin" ucap Ratna.

Agra Langsung menyalami ibunya dan duduk di bangku meja makan dan langsung minum teh yang ntah milik siapa itu.

"Keadaan nya baik-baik aja tinggal nunggu dia bangun aja Bu, terus disana juga udah ada temennya pria itu" ucap Agra setelah meminum tehnya.

"Alhamdulillah kalau dia baik-baik aja, yaudah sekarang kamu mandi dan siap-siap sarapan, oh ya kamu udah sholat subuh kan ?"

"Iya Bu, udah tadi Agra sholat di rumah sakit, yaudah Agra mandi dulu ya Bu"

Ratna langsung mengangguk.

Agra langsung naik ke atas menuju kamarnya, begitu sampai ia mendengar suara ribut-ribut dan ternyata itu berasal dari kamar Kanya yang dimana letak nya bersebelahan dengan kamarnya, dan ketika ia melihat ke arah kamar Kanya Agra melihat adiknya dengan heboh menceritakan kasus penculikan yang dialaminya kepada seseorang di seberang telepon.

Agra hanya geleng-geleng melihat tingkah adiknya dan langsung masuk ke kamar nya untuk mandi karena tubuhnya sudah sangat lengket.

Di dalam kamarnya Kanya sedang asyik berteleponnan dengan HP ibunya karena HP nya belum dikembalikan, setelah sholat subuh dan selesai membaca Al-Qur'an tadi dia langsung menghubungi Mia supaya Mia tidak merasa khawatir dan ya ketika Kanya menelpon, Mia langsung berteriak histeris karena sangat senang Kanya sudah kembali dan ya Kanya menjelaskan semuanya dengan sangat bersemangat hingga jam 7 pagi mereka berteleponnan.

Setelah berteleponnan Kanya langsung menuju ke bawah karena tadi dia niatnya mau membantu ibunya untuk menyiapkan sarapan setelah menelpon Mia tapi malah kebablasan sampai kelamaan.

Ketika sampai dibawah Kanya langsung menghampiri ibunya.

"Yaah ibu udah selesai ya nyiapin sarapannya" Kanya mengerucutkan bibirnya.

"Iya kalo nunggu kamu ntar sarapan nya bisa sama kayak makan siang" ucap Ratna menggoda putrinya.

Kanya kembali mengerucutkan bibirnya.

"Iya maaf ya Bu kan tadi Kanya niatnya mau sebentar doang nelpon Mia eeh malah kebablasan" ucap Kanya sambil nyengir.

"Iyaudah gapapa, sekarang tolong kamu panggilin kakak kamu sama ayah kamu bilang sarapannya udah siap"

"Loh kakak udah pulang terus gimana keadaan om itu"

"Disana udah ada temannya yang nungguin terus hanya tinggal menunggu dia sadar aja, sekarang kamu panggil kakak sama ayah kamu ya".

Kanya mengangguk kan kepalanya mendengar penjelasan Ibunya.

"Alhamdulillah kalo om itu baik-baik aja" ucap Kanya bergumam,

My Boss My Calon Imam (Tamat) Sudah Terbit.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang