My Boss My Calon Imam (Tamat) Sudah Terbit.

Part 14

Wah seneng banget yang baca udah sampe 1k 😄 terima kasih semuanya 😘.

Happy reading 😊

Kanya sedang bersiap-siap pagi ini karena hari ini merupakan hari pertamanya praktek kerja, hari ini kanya menggunakan kemeja berwarna putih dibalut dengan blazer putih dan menggunakan rok hitam dan menggunakan model hijab simpel dan menggunakan flat shoes dengan hak sedikit (itu gambaran setelan Kanya).

Setelah mematut dirinya di cermin Kanya kembali mengecek wajahnya yang dibalut dengan make up tipis dan tidak terlalu mencolok dia pun langsung membawa tas nya menuju ke bawah untuk sarapan.

"Selamat pagi ayah ibu " ucap Kanya mencium pipi ayah dan ibunya.

"Pagi sayang" ucap ibu dan ayahnya bersamaan.

"Aduh anak ibu yang satu ini cantik banget" ucap Ratna gemas sambil mencubit pipi Kanya begitu kanya duduk di kursi yang berhadapan dengan Ratna itu.

"Iya dong kan sekarang Kanya mau parktek kerja makanya semuanya harus dimaksimalkan" ucap Kanya menjelaskan, Bayu dan Ratna tersenyum mendengar penuturan putrinya itu.

Setelah itu Ratna langsung berdiri dan mendekati Kanya dan langsung menurunkan hijab Kanya hingga dadanya tertutup oleh hijab.

"Nah begini kan lebih bagus tertutup semua" ucap Ratna sambil merapikan hijab Kanya.

"Eh iya untung ibu ngingetin tadi soalnya Kanya nyontek di internet gaya baju kantorannya" ucap Kanya sambil tersenyum, yang langsung dibalas oleh Ratna dengan cubitan dipipinya untuk kedua kalinya dan langsung kembali duduk.

"Kanya kamu praktek nya yang bener jangan main-main ya, kalo ada cowok yang minta kenalan di kantor apalagi minta nomer HP kamu jangan dikasih kalo mau kenalan aja gapapa tapi harus jaga jarak" ucap Bayu mewanti-wanti.

"Iya ayah tenang aja" ucap Kanya sambil mengangkat jempolnya, Bayu mengangguk kan kepalanya mendengar Jawaban putri nya.

"Suit..suit cewek, cakep banget mau kemana" ucap Agra yang ntah kapan sudah ada di belakang Kanya.

Kanya yang terkejut langsung mencubit lengan Agra begitu Agra sudah duduk disampingnya hingga Agra meringis.

"Kemana kek yang penting udah cantik Wee" ucap Kanya diakhiri dengan memeletkan lidahnya kepada Agra.

Agra hanya tersenyum dan langsung menepuk-nepuk kepala Kanya hingga akhirnya hijab Kanya yang sudah dirapikan ibunya miring, Kanya yang merasa hijabnya berantakan karena kakaknya langsung marah-marah kepada Agra sambil menabok lengan Agra berkali-kali hingga Agra kesakitan, Agra pun langsung lari pindah duduk di samping ibunya yang duduk berhadapan dengan Kanya.

Kanya yang kesal langsung mengambil nasi goreng dan juga telur bahkan Kanya mengambil semua nasi goreng nya sampai hampir setengahnya habis mungkin efek kesel, Bayu Ratna dan Agra yang melihat itu hanya menggeleng kan kepalanya.

"Yah abis deh makanan nya" ucap Agra dengan nada sedih di buat-buat, Kanya yang mendengarnya kembali mengambil lauk telur hingga tersisa dua dan sisanya langsung ia berikan ke atas piring ayah dan ibunya, setelah membaca doa Kanya langsung melahap makanannya.

Agra yang melihatnya memberikan pandangan tak percaya sedangkan Bayu dan Ratna hanya tertawa melihat pertengkaran kecil anaknya dan Agra pun langsung mencomot telur milik Kanya, Kanya yang tidak peduli terus memakan makanan nya hingga lip glose yang dipakai nya luntur kena makanan.

"Kanya, Agra nanti ayah sama ibu mau ke rumah sakit mau jenguk pria yang waktu itu nolongin kamu, kemarin kan ayah sama ibu gak sempet soalnya restoran kan kemarin lagi ramai" ucap sang ibu membuat Kanya menghentikan aktifitas makannya.