hulupes

388 61 8
                                    

"Demi jenggot pak Tobi, dia bukan cowok gue!" Keenan sedikit berteriak dengan jari yang dibentuk huruf V. "Trus kalo bukan cowok lo, dia siapa? Tukang ojek?" tanya Celine sarkastik. "Iya! Dia driver GO-JEK yang kemaren anterin gue!" jawab Keenan langsung yang membuat Celine, Nadia, Dinda, dan Raisa menghentikan aktivitas perbaikan gizinya.

"You've got to be bloody kidding me, Nan." Dinda melotot ke arah Keenan setelah menelan mie ayamnya susah payah. "No way! Gue serius!" Keenan membentuk huruf V lagi dengan jarinya.

"Gue gak percaya. Masa iya driver GO-JEK bule, trus ganteng gitu, mana ngajak penumpangnya makan es krim lagi." Kata Celine.

"I'm serious, Celine. Dia beneran driver GO-JEK. Dia tuh minta ditemenin beli earphones gitulah!" jawab Keenan, "kalo lo pada gak percaya sama gue, liat nih GO-JEK gue." Keenan mengeluarkan ponselnya dan membuka aplikasi GO-JEK untuk membuktikan kepada teman-temannya bahwa cowok bule yang kemarin malam bersamanya adalah driver GO-JEK.

"Tuh! Liat, kan. Dia itu bukan pacar baru gue."  Keenan menunjukkan pemberitahuan untuk memberi bintang pada Shawn di aplikasi GO-JEK kepada teman-temannya. "Shawn Mendes?" tanya Raisa, "siapanya Shaun The Sheep?"

Keenan memutar matanya jengah, "sepupunya."

"Kok sepupunya Shaun The Sheep orang, ya? Bukan domba lagi?" Raisa bertanya-tanya. Keenan, Celine, Dinda, dan Nadia menepuk jidat mereka masing-masing mendengar pertanyaan bodoh yang terlontar secara alami dari mulut Raisa. "Udah minum obat belum, Sa?" tanya Dinda. Raisa menggeleng, "gue sehat wal afiat kok, alhamdulillah."

"Serah, dah." Nadia menoyor kepala Raisa dari belakang. "Ih, salah mulu." Kata Raisa kesal. "Abisnya lemot, sih." Ceplos Celine sementara Raisa mengerucutkan bibirnya, merasa kesal.

"Jadi gimana ceritanya lo bisa jalan sama dia, Nan?" tanya Dinda. Keenan pun menjelaskan kronologi kejadian kemarin agar teman-temannya tidak salah paham lagi. "Oooh... gitu." Ucap Dinda, Nadia, dan Celine bersamaan setelah Keenan selesai bercerita. "Gue kira lo udah move on dari si Ralfino." kata Celine. "Nggak." Jawab Keenan.

"Oh, jadi belum move on?" goda Nadia. "Eh, apaan? Udah! Udah, kok. Udah move on!" kata Keenan cepat. "Dia masih chat lo, gak?" tanya Nadia. "Masih," jawab Keenan, "kemaren dia chat."

"Apa katanya?" tanya Raisa kepo.

"Gitu, deh. Sok-sokan jadi Dilan, gak cocok. Lebih cocok jadi ketombenya Bi Eem." Jawab Keenan asal.

"Eh, dasar lo," Celine menoyor kepala Keenan, "suka bener."

Keenan memutar mata kemudian mengaduk teh manisnya. Ponsel di sebelahnya tiba-tiba bergetar, menampilkan pop up notification dari aplikasi line.

Shawn Mendes : pagi Keenan,
Shawn Mendes : bintang limanya kok belum nyampe, ya?
Shawn Mendes : gak nyasar ke matamu, kan?
Shawn Mendes : 😋

Keenan memutar matanya jengah lalu meraih ponselnya dari atas meja.

Keenan : najis kedip-kedip segala.
Keenan : ntar gue rate, deh.

"Siapa, Nan?" tanya Dinda. "Sean Mantapz." Kata Celine yang sempat melirik ke arah ponsel milik Keenan. "Bukan," kata Keenan, "Shawn Mendes."

"Siapa, tuc?" tanya Raisa dengan nada alay, dia emang alayers, temen-temen. "Driver GO-JEK yang kemaren." Jawab Keenan. "Anjiiiiiiir, pepet terus, Nan!" Dinda tertawa. "Malesin." Keenan menaruh ponsel dan menopang dagunya. "Kok bisa kontakan?" tanya Nadia heran. "Dia tiba-tiba add line gue lewat nomor telepon." Jawab Keenan.

"Dia ngeline apaan, Nan?"

"Minta di rate."

"Oh iya, tadi pas lo tunjukkin belum lo rate, ya."

"Males soalnya."

"Btw, gue pengen liat orangnya lagi, dong. Agak lupa mukanya. Kok di aplikasi gak ada fotonya?" kata Dinda.

"Gak tau. Profil line dia juga gak pake foto," kata Keenan, "gue juga lupa yang mana orangnya."

Ponsel Keenan kembali bergetar,

Shawn Mendes : sekarang, dong.
Shawn Mendes : gak mau tau, pokoknya sekarang.

Dugong hawaii, gak sabaran banget, sih ni orang, batin Keenan.

Keenan : iya, bawel.

"Nan, seinget gue driver itu ganteng, loh. Kok gak mau foto, ya?" tanya Nadia setelah menyuap mie ayamnya. "Gak tau." Jawab Keenan tanpa mengalihkan pandangannya dari layar ponsel. Cewek yang satu itu lagi asyik mengetikan sesuatu di ponselnya.

🌿

hi sorry baru up

Ojek Online (discontinue)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang