Chapter 6

9.4K 441 0
                                    

"Eh Sel,lu udah ngerjain Pr Mtk belom?" Teriak Tiara ketika melihat Sella datang.

" Udah lah" jawab Sella enteng.

"Woy,gue pinjem"teriak Tiara langsung mendekat ke arah Sella.

"Bentar dulu,gue nyimpen tas gue dulu" Sella langsung duduk di tempatnya

•••

"Halo ? ini siapa?" Tanya Sella kepada penelpon.

"Siapa Sel ?" tanya Tiara penasaran sambil menyantap baksonya.

"Ntah,dari tadi gue udah bicara tetep gak ada jawaban" jawab Sella lalu melanjutkan makannya.

Kemudian ponsel Sella bergetar lagi.

"Hellow ? ini siapa yah ? jangan ngerjain kayak gini,gak penting ! tau nggak ?!" Ucap Sella kepada sang penelpon.

"Gue Aldo" ucap Aldo dari telpon, terdengar tawa teman teman Aldo.

Sella langsung mematikan telepon dari Aldo.


"Siapa?" Tiara benar benar penasaran.

"Aldo " ucap Sella benar benar singkat.

"Wadaw,dia tau nomor lu dari mana coba ?" timpal Salma penasaran

"Nggak tau,biarin ajalah" jawab Sella acuh.

Rombongan Aldo tiba tiba muncul di kantin.

"Waduh,gimana nih ?" Sella panik

"Woles,santai aja, seperti kagak ada apa apa" suruh Tiara sok bijak.

"Bukannya emang kagak ada apa apa yah?" Salma menatap lamat kedua wajah sahabatnya

"Bro" Reza menyikut lengan Aldo

"Iya tau" jawab Aldo enteng

"Deketin ae bro. Nyesel nanti lu !" ledek Farhan

"Nyesel gimana ?" Aldo menatap bingung

"Kalo dia di gaet orang nyesel lu ! Cinta kok dalam diam ? gak laki lu bro " Farhan hanya nyengir melihat tatapan bingung di wajah Aldo.

"Sal , Ra ,balik yuk" ajak Sella lalu melihat kearah Aldo yang mengedipkan sebelah matanya.

"Yaudah yuk"

•••

Hari Senin.

Kriiing..kriingg.

"Kalian turun deluan aja,gue piket ngurusin orang telat" Sella menyuruh kedua sahabatnya untuk langsung berbaris duluan.

"Yaudah,byee" Tiara dan Salma. lalu berjalan meninggalkan kelas.

•••

"Laporin nama kalian ke Sella sekarang !" Perintah pak Zidan kepada murid yang terlambat.

"Geraldo Nathaniel"

Sella mengangkat wajahnya dari buku album kemudian menatap Aldo yang membungkuk di hadapannya.

"Napa ? Takut ?" Pekik Aldo memancarkan senyum simpul.

"Lu,,lu udah lebih dari 5 kali telat" ucap Sella mengingatkan Aldo

"Terus ?" Aldo menatap Sella dengan tatapan nya yang khas dan seketika membuat Sella Salting

"Heh Aldo,siapa yang nyuruh kamu cerita ?!" Pak Zidan tiba tiba menyahut.

"Maaf pak" ucap Aldo cengengesan

"Sella,kamu urusin mereka" suruh pak Zidan yang membuat Sella mangut mangut.

"Baik pak" Sella mengangguk mengerti.

"Sebelum kalian masuk,tas kalian di geledah dulu" ucap Sella sembari menyuruh murid yang terlambat untuk berbaris.

"Sini tas lu " pinta Sella Kepada Aldo yang merupakan orang yang berada di barisan terakhir.

"Untuk ?" kentara sekali bahwa Aldo sedang menggoda Sella.

"Ya mau di geledah" ucap Sella spontan, sembari menatap lamat Aldo.

"Kenapa liatin gue kayak gitu ? awas lo jatuh cinta,tapi kalo jatuh cinta juga gak pa-pa " Aldo tertawa kecil karena melihat raut wajah Sella yang memerah.

"Lu mau masuk apa enggak?" Sella membuyarkan tawa Aldo

"iya iya" Aldo menyodorkan tasnya kepada Sella "nih"

"Lu murid sekolahan kan ?" Tanya Sella setelah menggeledah tas Aldo, kemudian memegang 1 buku tulis.

"Ya iya" Aldo cengengesan

Sella memegang 1 bungkus rokok."Gue laporin yah ?"

"Eh jangan,masalah gue udah banyak jangan ditambah lagi" Ucap Aldo bersikap seolah benar benar peduli dengan masalahnya.

"Pokoknya tetep gue laporin" Sella menatap Aldo dengan pandangan serius.

Aldo mencubit pipi Sella "Ya jangan lah"

"Ih apaan sih ?" Sella melepaskan tangan Aldo dari pipinya "Oke,ini teguran pertama buat lo,besok besok kalo gue lagi yang jaga,trus lo ketahuan bawa rokok lagi,gue bakal laporin lo" Cerocos Sella

"Iya iya"

•••

Seminggu kemudian.
Hari Senin.

"Eh Sel,tumben lu telat,syukur telat lima menit,eh topi lu mana ?" Tanya Salma ketika Sella tiba tiba sudah berada di belakangnya.

Sella menepuk jidatnya "Haduuh ketinggalan di rumah"

"Nih pake topi gue aja,gue gak pake" Tiba tiba Aldo datang dan langsung menaruh topinya di kepala Sella

"Terus lo ? gimana ?" Tanya Sella dengan tatapan bingung

"Gue ? Sans aja lah" Aldo berjalan meninggalkan Sella dan Salma yang menatapnya heran.

"Paling ngerokok di taman belakang" Ucap Tiara memecahkan keheningan Salma dan Sella

Vomen.

I love you.
Readers setiya :'v
Follow boleh ?

MY BAD BOY [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang