[2] ☔💔 ft kth ✔

467 92 4
                                    

"Yaaah basah kak sinian!"

Taehyung terkejut ketika tubuhnya berhimpit dengan gadis itu di bawah payung berukuran kecil ini. Tanpa Taehyung sadar gadis itu menariknya dengan cepat.

Dan pada saat itu pula rasanya Taehyung ingin menghentikan waktu walau rasa di dalam dadanya bukan main meletup-letup seperti pop corn matang.

Tak disangka akan begini, gadis itu sadar kalau posisi mereka sedikit tidak baik di mata publik.

"Sori kak!" Ucapnya menjauhkan dirinya dari Taehyung.

Namun malah kini Taehyung yang menarik kembali tubuh gadis itu.

"Ntar basah!" Bisik Taehyung tepat di telinga gadis berkuncir satu itu.

____

Akhir dari awal yang tak terduga-duga itu pun membawa mereka duduk berhadapan di meja kafe dimana Taehyung meninggalkan buku sbmptnnya. Dengan dua cangkir kopi hangat yang mulai mendingin di hadapan mereka masing-masing karena mereka mengobrol seperti air mengalir sejak setengah jam yang lalu. Merka cepat nyambung juga karena sama-sama membahas kartun jepang yang keduanya sama-sama sukai.

"Oo jadi mau sbmptn kak?"

Taehyung mengangguk dengan senyum.

Entah mimpi apa yang ia rangkai dalam tidurnya semalam. Doa apa yang ia panjatkan pada Tuhan sampai siang yang seharusnya panas ini menjadi hangat-hangat dingin dan ia bertemu gadis yang memperkenalkan dirinya dengan nama yang indah seindah parasnya, Yerin.

"Doain ya,"

Melihat gadis itu terlihat nyaman ketika bercakap dengannya membuat Taehyung merasa kalau jalan terbuka lebar untuk ia melakukan pendekatan pada gadis yang kini memainkan ponsel berbandul huruf Y di ujungnya. Insial namanya kan?

"Btw boleh minta id line kamu?"

Yerin mengangguk dan menggoyangkan ponselnya.

"Punya kakak idnya raihanth?"

Taehyung mengangguk. Ia pun membuka ponselnya dan melihat notifikasi masuk pada portal linenya.

silvyer added you.

Dan dadanya seakan ditikam melihat display picture line Yerin.

Gadis itu bersama seorang lelaki. Pacarnya?

Deheman kaku ia luncurkan mencoba untuk tidak tegang. Tapi tetap perasaanya tidak enak.

"Waah, pacar kamu ya?"

Dan dengan entengnya Yerin menangguk.

Taehyung patah hati. Baru sebentar rasanya begitu senang apa yang tak disangka dan direncana datang di depan mata. Namun detik berikutnya saja hatinya seakan di remas oleh raksasa hingga hancue berkeping-keping. Pendekatannya bahkan belum benar-benar mulai.

"Aku ada les, duluan ya!"

Pamit Taehyung yang berbohong padahal les privatnya baru dimulai pada malam hari. Hanya Taehyung tak ingin berlama-lama di sini menyukai sekaligus patah hati pada dan atas gadis cantik yang ia sukai sejak awal bertemu.

"Ok hati-eh Hanbin!"

Taehyung menoleh ke belakang dimana Yerin melambai dan mendapati sosok lelaki yang berjalan dengan sumringah ke arah mereka.

Dan begitu lelaki itu tiba, Yerin memperkenalkannya pada Taehyung sebelum lelaki itu benar-benar pergi.

"Ini pacar aku kak!"

"Hanbin Yanuar," kata lelaki itu menyodorkan tangan untuk berjabat tangan.

Jadi bandul berinisial Y itu untuk pacarnya, ya?

Rasanya Taehyung benar-benar ingin kabur secepat kilat dari sini.

____

aku jahat banget gasih?! Wkwkwkwkwkwkwkwk gemes aja gitu sukak bikin taehyung patah hati wkwkwkwkwkwk. Tapi tetep taerin lagi kode keras banget heuheueheuehueh /crying hard/

een schot°jyrTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang