[BOY] 25. Terror & Kidnapping

1.1K 46 4
                                    

Selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang menjalankan 🙏

🌼
🌼
🌼

Author POV

Alenta memutar bola matanya malas, ia menatap wajah Sam yang kini masih memucat ke arah jendela. Alenta pun mengambil nafas cukup panjang sebelum berucap...

"Sudahlah, aku sudah tidak tertarik pada siapa kau berbicara tadi. Aku hanya ingin ijin pergi ke supermarket depan. Kau mau menitip sesuatu?"

"Hm, baiklah. Aku ingin coklat"

"Hanya itu?"

"Iya"

"Oke, jangan terlalu sering melamun, Sam. Aku tidak suka melihatmu bersedih"

"Iya"

Setelah itu Alenta pergi dan kembali Sam merasakan kehampaan di dirinya. Sam memutuskan kembali menatap jendela dan menghembuskan nafasnya kasar. Ia jadi teringat dengan pembicaraannya sore tadi bersama Steven Vallerosha di sebuah Cafe.

Flashback On.

Steven dan Sam memasuki Cafe bernuansa kekinian itu. Keduanya duduk di pojok dalam untuk memberi ruang privasi bagi keduanya. Setelah memesan kopi keduanya pun terlibat aksi saling tatap tanpa bicara. Sam yang tidak mengenal lelaki di depannya selain Papah tiri yang di katakan kejam oleh Alenta, sedangkan Steven terdiam karena terkejut sekaligus bingung.

"Perkenalkan aku Steven Vallerosha, Papah dari Nadine dan Bianca"ucap Steven memecah keheningan.

"Panggil saja aku Sam. Aku ingin tau apa maksudmu tadi? Kenapa kau mengira aku ini adalah siapa tadi... Sa... Samuel?"tanya Sam tak bisa menutupi rasa penasarannya.

"Karena kau begitu mirip dengannya. Kau seperti replika dari Samuel. Dan sebagai informasi, Samuel adalah sahabat terbaikku sekaligus mantan suami istriku. Itu sebabnya aku sangat terkejut begitu melihatmu"

"Ng... Soal itu... Aku benar-benar tidak tau. Aku tidak mengenal siapa itu Samuel atau dirimu sebelumnya. Boleh aku bertanya sesuatu?"

"Tentu. Tanyakan saja"

"Apa benar Nadine bukan anak kandungmu?

"Iya. Dia adalah anak dari hasil pernikahan istriku dengan Samuel Meshach. Mungkin itu sebabnya Nadine sangat penasaran denganmu, dia berpikir kau adalah Ayahnya meskipun itu sangatlah konyol dan mustahil terjadi"

"Dan... Apa benar Samuel Meshach itu... Sudah meninggal dunia?"

"Iya. Kau sepertinya sudah tau hal ini hanya saja kau ingin memastikannya, ya kan?"

"Iya. Aku sedikit terusik dengan ucapan Nadine tempo hari. Dia memanggilku Ayah. Aku begitu terkejut dan jadi semakin terpikirkan. Setelah aku bertanya dengan istriku, semua memang persis seperti ini. Aku hanya butuh diyakinkan"

"Tunggu... Kau bilang istri? Apa maksudmu... Istrimu itu adalah Alenta?"

"Iya. Kau sudah mengenal istriku?"

"Ng... Iya, tentu saja. Kami bertetangga mana mungkin aku tidak mengenalnya"

"Ah iya, benar juga"

Steven memperhatikan setiap garis wajah sosok di depannya itu. Steven benar-benar penasaran siapa lelaki ini? Kenapa dia tampak kebingungan? Apa yang terjadi dengan kembaran Samuel ini?

"Kau ada masalah? Kau kelihatan pucat"

"Benarkah? Haha... Mungkin karena aku tidak bisa tidur semalam. Terima kasih sudah menjawab pertanyaanku. Dan... Aku ada sedikit nasihat, bisakah kau lebih bersikap lembut kepada anakmu? Aku mendengar kau berteriak cukup keras saat memanggil mereka tadi"

[7] Because Of You (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang