Nabila berjalan menuju kelasnya dengan melamun
Apa jaminannya yg kira-kira nguntungi buat gue juga
Tiba-tiba ia menabrak seorang cowo
"gue minta_"berjongkok membantu membereskan buku cowo tersebut,ia melihat komik seperti komiknya yg di ambil ustadz azzam
Itu komik kok mirip punya gue ya
Nabila pun mengangkat kepalanya penasar dengan cowo yg ia tabrak begitu pun dengan cowo tersebut.alhasil tatapan mata mereka bertemu.
Subhanallah mata yg indah,ya Rab begitu sempurna ciptaan engkau
"astagfirullah al'adzim"ucap ustadz azzam memalingkan wajahnya
"kenapa ustadz beristighfar,emang gue setan?"menghadap ustadz azzam dan melirik komiknya yg masih tergeletak di lantai
Ini kesempatan gue,buat dapetin lagi tuh komik persetan dengan jaminanya
Mengambil komiknya dan memasukan ke dalam tas tanpa ustadz azzam ketahui
"tolong jangan menatap saya"
"memang kenapa"
"karen_"
"karena bukan mahram,gue udah tau apa yg akan ustadz katakan,ustadz itu aneh"
"saya bukan aneh,memang itu di jelaskan dalam QS an-nur ayat 30-31, Katakanlah kepada laki-laki yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangan mereka, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat”. Dan katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangan mereka, dan memelihara kemaluan mereka, dan janganlah mereka menampakkan perhiasan mereka kecuali yang (biasa) nampak dari mereka".bukankah kita sebagai umat islam harus mempraktikannya dalam kehidupan"
Nabila tercengang mendengar jawaban ustadz azzam
"saya harap setelah kamu mengetahuinya kamu juga dapat mempraktikannya dalam kehidupan kamu,assalamualaikum"
"waalaikumsalam"nabila merasa tersentuh hatinya dengan ucapan ustadz azzam
Kenapa gue jadi ingin mempraktikannya juga,ah gk gue gk peduli yg penting komik itu udah gue dapetin lagi pergi masuk ke dalam kelasnya
####
"amanda lo masih lama"ucap nabila
"bentar lagi nih"menaburkan bedak pada wajahnya
"dari tadi bentar lagi-bentar lagi terus,kita udah di tinggalin sama aqila dan arsila nih"
"bawel banget si kamu bil,ayo"menggandeng lengan nabila
"kalian lama banget untuk ustadzah anisa belum datang"ucap arsila
"ini amanda lama banget dandannya"
"hehehe perasan gk lama deh"
"ye menurut lo"
"ko ustadzah anisa belum datang yah"ucap aqila
"iya biasanya jam segini udah datang"ucap amanda
"gue boring,gimana biar kita gk boring kita main permainan"
"permainan?,ya ampun nabila kita ini udah gede masa mau main permainan"ucap arsila
"yg bener aja bil"ucap amanda
"dengerin dulu jadi ini permainan bukan sembarang permainan di daerah gue permainan lagi tren,gimana kalian mau coba"
"gk aneh-aneh kan bil permainannya"ucap aqila
"gk gue bisa jamin"
"yaudah, kita mau"
"amanda pinjem pulpen lo"amanda pun memberikannya
"jadi gini gue letakin ini pulpen diatas kertas nanti ada orang yg putar ini pulpen tunggu sampai pulpen itu berhenti dan menunjuk ke arah siapa itu pulpen,siapa yg ketunjuk ini pulpen bisa milih truth or dare,kejujuran atau tantangan"
"biar permainan ini semakin seru kalian tulis nama kalian di ketas selembar nanti kertas itu buat seperti bola dan masukan ke dalam tempat ini,kalian paham"jelas nabila
"iya kita paham"ucap mereka kompak dan mereka langsung membuat apa yg di perintahkan nabila
"gimana kalian udah,gue udah nih"
"kita juga udah"ucap amanda
"ayo kita mulai,siapa nih yg putar pulpennya"
"kamu aja deh bil"
"oke gue yg putar "memutar pulpen tersebut
Mereka berdoa agar pulpen itu tidak menunjuk ke arah mereka,dan setelah tiga kali putaran pulpen itu menunjuk ke arah aqila
"aqila lo ambil ini,ingat ya cuman satu"menyodorkan kepada aqila,aqila pun mengambil dengan rasa khawatir
"siapa qil"ucap mereka serentak
"A_"
Pasti gue nih mau nanya apa ya kalau dia milih kejujuran dan mau ngasih tantangan apa ya kalau dia milih tantangan batin amanda
"ayo qil sebutin aja"ucap arsila semangat
"kayanya amanda"ucap nabila
"Aqila,yeah aku dapet nama sendiri"
"yah,kirain nama aku"
"enak banget dapet nama sendiri"ucap arsila
"yaudah lanjutin"ucap nabila.
setelah memutar pulpen beberapa kali dan semuanya udah pada dapat kecuali nabila,dan tiba-tiba pulpen itu menunjuk kearah nabila
"yeah sekarang nabila"ucap arsila
"kita semua kan udah pada kena kecuali nabila"ucap amanda
"sekarang kamu ambil ini bil"ucap aqila menyodorkannya
"siapa bil,sebutin"
Kenapa nama Amanda sih,kenapa gk aqila atau arsila.amanda kan orangnya bawel dan jail,gue mau milih apa ya ,kalau gue milih kejujuran pasti dia nanya-nanya yg gk jelas tapi kalau gue milih tantangan dia akan ngasih gue tantangan apa ya,udahlah bodo amat gue milih tantangan aja
"A_"
"A siapa bil,sebutin aja jangan buat kita berharap-harap"ucap amanda
"kita kan di sini awalanya A semua"ucap arsila
"kita penasar banget bil"ucap aqila
"Amanda"ucap nabila frustasi
"yeah seneng banget aku"ucap amanda berdiri jingkrak-jikrak kesenangan
"amanda seneng sih seneng gk usah jingkrak-jikrak,lihat kita jadi pusat perhatian"ucap arsila
"malu tau"ucap aqila,amanda pun duduk kembali
"nabila mau pilih apa kejujuran atau tantangan"ucap amanda semangat
"tantangan"ucap nabila mantap
"yakin bil,kamu mau pilih tantangan,amanda kan orangnya jahil"ucap arsila
"aku khawatir dia kasih tantangan yg aneh-aneh"ucap aqila khawatir
"kamu milih tantangan,oke tantangan kamu_"
Aku kasih tantangan apa ya nabila, kira-kira yg dia gk mungkin lakukanya
Tiba-tiba ustadz azzam dan ustadz ikbal berjalan melewati tempat ngaji mereka
"kamu harus menyatakan cinta kepada ustadz azzam di depan orang banyak dan di kampus ,tenang kamu aku kasih kamu waktu selama tiga hari dan pas hari ketiga itu kamu harus menyatakanya,selama tiga hari itu kamu harus berusaha membuat ustadz azzam terkesan terhadap kamu bil"
"gimana kamu setuju dan satu lagi ingat tanpa bantuan aqila dan arsila"ucapnya lagi
Aku yakin nabila pasti menolaknya,dia kan sangat membenci ustad azzam dan ustadz azzam pasti akan menolaknya ya meskipun nabila cantik
"Amanda apan si kok tantangannya seperti itu"ucap aqila
"ustadz azzam kan orangnya cuek sama perempuan"ucap arsila
"aku kan gk maksa terserah nabila mau menerima atau menolaknya,gimana bil"
Gimana nih gue kan gk pernah nembak ke cowo ada juga mereka yg nembak gue, lagian tantangan amanda konyol banget si,apa gue tolak aja tapi kalau gue tolak gengsi dong kan gue yg ngajak ini permainan yaudalah gue terima aja
"gue terima"
"kamu yakin bil mau terima itu"ucap arsila
"iya gue yakin"padahal dia sendiri tidak yakin
Datang ustadzah amira
"Assalamualaikum para santri wati"
"waalaikumusalam"ucap mereka serentak
" ustadzah Anisa tidak bisa datang,kalian bisa mengaji di kamar masing-masing"
seketika suara teriakan gembira para santi wati terdengar
"jangan ribut,kalian bukan tidak mengaji tapi mengaji di kamar masing-masing,ingat sebentar lagi akan di laksanakan imtihan kalian harus mempersiapkannya mulai dari sekarang, waasalamualaikum"
"waalaikumussalam"
[ditunggu vote dan comenya🙂☺]
KAMU SEDANG MEMBACA
Ustadz Ku Imam Ku
Espiritual"Aku hanyalah gadis yg penuh dengan kekurangan,aku hanyalah gadis yg penuh dengan kesalahan"nabila ajdzika "Aku memang bukan laki laki yg penuh dengan kesempurnaan,tapi aku akan melengkapi semua kekuranganmu dengan kelebihanku dan aku juga akan memb...
