chapter 13

6.6K 328 6
                                    

"harusnya gue kali yg bilang gitu"melirik lengan bajunya,
"astagfirullah al'adzim maaf saya gk sengaja"
"kenapa ustadz di sini"ucap aqila
"saya di suruh pak kyai untuk mengawasi mereka"

"memangnya kenapa mereka bisa di hukum ustadz"
"kurang tau saya,mending kalian tanya langsung ke mereka"
"kalian pergi saja siap-siap, bentar lagi kan udah mau mulai ngaji"lanjutnya
"yaudah ustadz,nabila,dan zidan kami pergi dulu"

"tungguin gue dong, masa kalian tega si biarin gue di sini sama mereka"melirik zidan dan ustadz azzam,mereka pun sedang memperhatikan nabila dan teman-temanya sehingga tatapan mata mereka bertiga bertemu,nabila pun langsung memalingkan wajahnya

"memangnya kenapa dengan mereka,kan nabila di sini  lagi dihukum"
"oh iya ,kamu punya hutang penjelasan sama kita kenapa kamu bisa dihukum bersama zidan"
"Assalamualaikum semuanya" ucap mereka serentak dan meninggalkan nabila,zidan dan ustadz azzam

"waalaikumsalam"ucap ustadz azzam dan zidan,sedangkan nabila terus melihat punggung teman-temanya yg semakin menjauh dengan sedih, seperti anak yg di tinggalkan orang tuanya ketika hari pertama masuk sekolah Dasar

"lebih baik kalian minta maaf satu sama lain agar hukumannya selesai"
"ogah banget gue minta maaf sama cowo gk sopan kaya gitu dan lagian dia yg salah juga"
"jangan harap gue mau minta maaf sama lo cewe aneh,lagian lo yg salah  jadi cewe keras kepala banget"

"sudah kalian jangan berantem lagi,saya kan han_"
"hoek hoek"seketika wajahnya pucat
"kamu kenapa zidan"zidan diam saja ia terus mencengkram perut dan kepalanya yg terasa sangat menyakitkan

"ih jorok banget si,kalau mau muntah jangan di sini dong kan ada orang"memalingkan wajahnya,nabila tidak melihat wajah zidan yg sangat pucat
"nabila tolong panggil kan pak kyai"ucap ustadz azzam dengan memegang badan zidan yg sudah tidak berdaya

"sweet banget si kalian,gk mau lagian ustadz lebay banget si paling cowo gk punya sopan santun itu lagi dapet  atau jangan-jangan_"
"jangan-jangan apa"ustadz azzam khawatir

"jangan-jangan Hamil anak ustadz,heh cowo gk punya sopan santun lo hamil ya ckckck udah gk punya sopan santun,song_"
"CUKUP nabila,jangan bicara yg gk masuk akal lagi gk mungkin cowo bisa hamil ,mending kamu panggil pak kyai"

"biasa dong ustadz ngomongnya panik si panik tapi gk usah ngebentak juga,gue juga becanda kali gue  laporin polisi atas kasus penganiyayan baru tau rasa"
"oke saya minta maaf, tolong nabila panggilkan pak kyai"ucap ustadz azzam frustasi
"nah gitu dong ngomongnya gk usah ngebentak"pergi meninggalkan ustadz azzam dan zidan

{Jangan lupa vote dan comenya}
😉☺

Ustadz Ku Imam KuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang