"Hyung hiks mianhaeyo aku benar-benar bodoh hiks pasti kau sedih di sana hiks..... hiks melihatku yang dengan bodohnya tidak merelakanmu hiks " Jungkook mengusap-usap tempat abu Taehyung berada, sekian lama di baru menyadari bertapa bodohnya dirinya karena bersikap kekanak-kanakan. Kenapa tak dari dulu dia bisa merelakan.
Seorang namja mengusap-usap punggung Jungkook untuk menenangkannya. Namja itu hanya terdiam tak ingin mengucapkan kata-kata penenang untuk Jungkook.
Jungkook terdiam di kafe sambil mencoba menghentikan tangisannya tapi kenapa tak bisa?. Namja yang tadi bersamanya hanya bisa menatap Jungkook sambil menyeruput coffeenya.
"Aku sangat menyesal kenapa dulu aku begitu jahat dengannya"ucap Jungkook. Taehyun hanya terdiam tak merespon apapun.
"Seharusnya aku dulu menyayanginya"kembali Jungkook berbicara. Tapi Taehyun masih sama diam!
Taehyun mulai bosan tanpa sepatah katapun yang terucap dari bibirnya dia bangun dari duduknya berjalan keluar kafe.
"Apa kau akan pergi? "Taehyun terpaku diam sambil memegang kenop pintu tak bergerak sedikitpun dari sana, beruntung pelanggan kafe cukup sepi hingga tak terjadi ricuh.
"Kutanya sekali lagi kau akan pergi? "Taehyun kembali duduk di depan Jungkook menatap Jungkook dengan tatapan dinginnya.
"Apa urusanmu kalau aku pergi"
"Apa kau tidak penasaran kenapa kau begitu mirip dengan Taehyung hyung"Jungkook mulai memancing Taehyun dengan perkataannya sebenarnya dia hanya ingin tahu dia begitu penasaran dengan namja di depannya, kenapa begitu mirip?
"Hanya kebetulan"jawab Taehyun seadanya.
"Tak ada yang kebetulan yang begitu sempurna"Jungkook bergantian pergi dari kafe meninggalkan Taehyun sedirian dengan pikiran yang berkecamuk.
*****
Taehyun masih memikirkan perkataan Jungkook beberapa jam yang lalu 'tak ada yang kebetulan yang begitu sempurna' apa maksud dari perkataannya mungkinkan yang Jungkook ucapkan benar.
Taehyun masuk ke dalam kamarnya besok pagi dia akan pergi meninggalkan korea. Sambil merapikan pakaiannya dia menata kopernya dengan rapi tapi seperti ada yang kurang Taehyun mencari-cari masker kesayangannya.
"Ahjumma dimana maskerku? "Tanya Taehyun ke Park ahjumma
"Oh di kamarku ambil saja"
Taehyun masuk kekamar mencari maskernya di lemari dan dia melihat maskernya terselip di sela-sela baju, saat menarik maskernya sebuah amplop coklat jatuh mengenai kaki Taehyun. Taehyun mengambilnya dengan rasa penasaran Taehyun membuka amplop itu.
"Ommo......
*****
"
Besok adalah harinya"gumam Jimin. Tapi namja yang disampingnya masih mendengarkan.
"Apa maksudmu? "Tanya Jin yang berada di sampin Jimin. Semua langsung menatap Jimin dan Jin dengan tatapan heran. Sebenarnya mereka sedang makan malam.
"Dia pergi besok pagi dia pergi"ucap Jimin lagi dengan nada yang lebih keras.
"Siapa yang pergi? Bicaralah yang benar"Namjoon dengan yang lain makin bingung membuat Jimin Mendengus kesal.
"dia Lee Taehyun besok dia pergi, apa kalian tak penasaran saat ku membawa namja yang sangat mirip dengannya" semua terdiam dan menunduk tak ada yang mau menjawab.
"Aku penasaran dengan itu semua"Jungkook berbicara sambil menatap semua hyungnya.
"Untuk apa kita penasaran, aku tak peduli"Yoongi menghentikan acara makannya. Bangun dari duduknya dan pergi kekamarnya, membuat semua namja yang disana mendesah berat.
"Apa kau sangat penasaran kook? "Tanya Jimin yang berada di ruang televisi berdua dengan Jungkook.
"Tidak ada yang kebetulan yang begitu sempurna"ucap Jungkook dengan menatap layar handphonenya yang sedang memainkan games onlinenya.
"Benar tapi kalau dia adalah Taehyung tidak mungkin. Pada saat pembakaran mayat kita lihat sendiri itu Taehyung kan? "
"Ne "
"Apa mungkin......
Ting... Nong... Ting... Nong..
(Anggap ajah bel rumah)Jimin langsung membuka pintunya. Alangkah terkejutnya Jimin melihat namja yang sedang di bicarakan ada di hadapannya. Membawa amplop coklatnya itu, menatapnya dengan pandangan yang tidak bisa diartikan.
"Taehyun....
TO BE CONTINUED
###################
sebentar lagi............
Bakalan ketahuan siapa Taehyun sebenarnya.....
Jangan lupa
VOTE + COMENT
wajib harus ya
KAMU SEDANG MEMBACA
Kim Taehyung Or Lee Taehyun (Please Forgive Me 2)
FanfictionTak ada yang sama didunia ini sekalipun kalian kembar pasti ada saja yang berbeda entah sifat, perkataan, dan cara pandang mereka. Tetapi walaupun mereka berbeda tetap ada saja persamaannya wajah ataupun hal lain yang tak di ketahui apa itu. Dia te...