FANGIRL EXO✔

28. Will You Be My Girlfriend?

Happy reading!

Jackson mendengus kesal, saat melihat Sehun lah yang menjadi pahlawan kesiangan. Sedangkan Yoona yang tidak tau siapa orang itu, hanya berharap orang itu berada pada pihaknya.

"Yoona kau tidak apa-apa?" Yoona sedikit merasa lega, saat suara orang itu adalah Sehun.

Lalu Sehun menatap tajam ke Jackson, dan menarik kerah bajunya.
"Aku rasa kau tidak perlu melakukan ini, hanya karena reportasimu hancur, kau tidak bisa menyalahkan Yoona, harusnya kau malu apa yang telah kau lakukan dengan Yoona!" Ucapan Sehun membuat Jackson semakin kesal saja.

Jika saja Sehun bukan salah satu artis SM.Entertainment, maka sudah dipastikan Jackson akan menghabisinya sekarang.

"Kau ingat, aku tidak akan diam untuk ini! Dan kau Yoona aku akan membuatmu kembali mencintaiku," kata Jackson dengan marah, lalu berjalan pergi meminggalkan Sehun dan Yoona.

Setelah itu Sehun menghela napasnya sebentar, dan menatap Yoona serius.

"Aku__" belum juga Sehun berkata. Yoona memotongnya.

"Aku tau apa yang akan kau katakan," kata Yoona. "Kau ingin aku diam, dan tidak mengadukan ke Chanyeol, bukan?" lanjut Yoona dengan senyum miring.

"Sungguh, aku menyesal, dan aku mohon jangan katakan ke Chanyeol, aku takut kondisinya semakin memburuk." Sehun memejamkan matanya sebentar, lalu kembali menatap Yoona. "Dan aku janji akan mencegah rencana jahat Wendy."

Ucapan Sehun memang ada benarnya, namun apakah Yoona harus diam saja? Tapi jika ia memberi tahu ke Chanyeol, Yoona hanya takut hubungan dua sahabat itu akan hancur.

"Aku tidak janji untuk itu," ucap Yoona.

"Yoona!" Sehun menatap ke arah Chanyeol yang berjalan menujunya.

Sehun menatap ke Chanyeol dengan datar, dan dia berharap Yoona tidak akan memberi tau soal ini.

"Kau kemana saja? Dan apa yang kau lakukan di sini? Apa kau tidak berfikir aku khawatir denganmu," kata Chanyeol dengan memegang tangan Yoona dan menatapnya lekat.

Sedangkan Yoona tersenyum kecil mendengarnya. Ia tau ini bukan bentuk Chanyeol lebay, namun ini adalah bentuk rasa khawatirnya.

"Aku hanya ingin mencari udara saja, aku jenuh di rumah." Jawaban Yoona membuat Sehun menghela napasnya lega.

"Lalu?"

"Lalu apa? Sudahlah sebaiknya kita kembali ke rumah, atau kau mau para fans-mu menyerbumu." Tanpa mendengar jawaban dari Chanyeol.

Yoona berjalan dengan tingkatnya, namun naas hampir saja sebuah mobil menabraknya. Beruntung Chanyeol cepat menyelamatkannya. Jika tidak maka lengkap sudah penderitaan Yoona.

"Kau tidak apa-apa, Yoona?" tanya Sehun dengan cemas.

"Ya,"

"Sudah aku katakan berapa kali? Aku yang akan menjadi matamu, kau ini keras kepala sekali!" Yoona hanya berdaham, dan mengerucutkan bibirnya.

Yoona berpikir, tentang Irene yang pernah mengatakan bahwa Chanyeol dingin, itu salah besar. Menurut Yoona Chanyeol terlalu bawel dan ya cemburuan, Yoona merasakannya itu.

"Sudahlah, aku ingin cepat pulang."

"Sehun, kau bisa membawa mobilku, aku dan Yoona akan kembali dengan berjalan kaki." Chanyeol berkata dengan menatap Sehun sebentar, lalu kembali menatap wajah Yoona terkejut.

"Baiklah, kalian hati-hati," jawab Sehun dan menerima kunci mobil, lalu berjalan pergi.

Sedangkan Yoona merasa kesal dengan Chanyeol, apa yang dia pikirkan, berjalan kaki hingga ke rumah? Apalagi dengan cuaca yang tidak bersahabat seperti ini.