Berawal Dari Kata Sahabat

°5

Ajil,sarah,azka dan maureen pada dikelas XI IPA 2 karena mereka tau semua free class jadi mereka mengajak aisyah,ari,kefan dan cipa kerooftop tempat biasa mereka nongkrong saat freeclass

"Guys ke rooftop yuk" ajak ajil saat sudah memasuki kelas XI ipa2

"Yuk" jawab mereka selain ajil

Mereka berjalan berpasangan menuju kerooftop untuk menghilangkan bosan menikmati pemandangan indahnya kota jakarta dari rooftop menurutnya sangat nyaman mampu menghilangkan rasa bosan apalagi banyak temannya.

Mereka duduk dibangku yang sudah disediakan para murid yang gemar ke rooftop untuk membolos diwaktu jam pelajaran.

"Eh syah ri kalian ini napa gak pacaran aja sih kalian cocok tau" cibir sarah saat melihat ari sedang merangkul aisyah

"Apaan sih sar" kata aisyah malu

"Lihat aja nanti" jawab ari enteng dan aisyah hanya membulatkan matanya apa maksud ucapan ari apa iya ari akan menembaknya ah pikiran itu segera aisyah tepis

"Cieee kalo udah jadian jangan lupa ya pj nya" goda mereka kecuali arsyah

"Siap deh" kata ari sambil tersenyum simpul sedangkan aisyah hanya diam

"Kalo azka kapan nih nembak cipa" tanya ajil

"Sekarang,gue akan nembak cipa didepan kalian" jawab azka dan cipa yang mendengarnya langsung blushing

"Rasyifa pipinya udah kayak tomat tuh" goda aisyah dan cipa hanya bisa menutupi pipinya karena malu

Azka langsung menghadap ke cipa sambil memegang kedua tangan cipa jantung cipa sudah berdetak 2× lebih cepat dari biasanya.

"Kok jantung gue kaya mau lompat gini ya aduh mama cipa kehabisan oksigen" batin cipa

"Syif gue tau ini terlalu cepat tapi perasaan gue ke lo gak bisa dibohongin gue suka sama lo gue sayang dan cinta sama lo apa lo mau jadi pacar gue" tanya azka menatap mata cipa sangat dalam.

"Terima,terima,terima" kata mereka kecuali razka

"I-iya aku mau jadi pacar kamu" jawab cipa gugup sambil mengubah kosakata gue-lo jadi aku-kamu

Azka yang mendengar jawaban dari cipa langsung memeluk cipa karena senang.

"Gue gak mau tau pj" cibir ari

"Gak lupa kan pj nya" cibir mereka

"Iya iya nanti kalian gue traktir deh dikantin" kata azka

"Ditunggu pj selanjutnya" kata ajil

"Pj aja lo yang dipikirin" kata kefan sambil menonyor kepala ajil dan ajil hanya bisa mringis kesakitan

*skip kantin*

"Kalian pesan apa" tanya azka

"Samain aja semua" jawab sarah

"Oh ok" kata azka

Azka langsung pergi memesan makanan dan minuman tak butuh watu lama mereka menunggu azka kembali sambil membawa makanan dan minuman pesanannya yaitu bakso dan lemon tea

Saat dirasa sudah kenyang mereka memutuskan kembali kekelas,mereka berjalan beriringan melewati koridor sampai tak terasa sudah sampai depan kelas.

"Beb nanti pulang bareng ya" kata azka ke cipa pakai embel embel beb

"Iya beb" kata cipa

*skip pulang sekolah*

Saat diparkiran aisyah dan ari sudah pulang duluan karena ia ada rencana saat pulang sekolah.

Hari ini cipa pulang sama azka naik mobil cipa,ajil dan sarah naik mobil ajil,sedangkan maureen sama kefan naik mobil kefan karena maureen hari ini belum di jemput jadi maureen pulang sama kefan.

Saat di dalam mobil ari hanya ada keheningan sampai ari yang mulai mengawali percakapan karena ari tak mau ada keheningan

"Syah nanti jangan lupa ya gue jemput lo" kata ari

"Iya baweel" kata aisyah

"Jangan dandan cantik cantik nanti banyak yang suka lagi" kata ari

"Ish apaan sih ri garing tau gak" kata aisyah salting

"Cie salting" goda ari

"Au ah ngambek gue" kata aisyah pura pura ngambek

"Eh jangan ngambek dong karena lo tuh kalo ngambek ngegemesin kaya ingin nyubit pipi lo yang chubby itu deh gue" goda ari lagi

"Ariii !!" kata aisyah yang merasa malu karena dari tadi sahabatnya yang satu ini tak berhentinya ngegodanya. Dan ari hanya terkekeh melihat tingkah laku gadis yang berada disebelahnya ini

Ari menghentikan mobilnya karena sudah sampai dipekarangan rumah aisyah,aisyah turun dan tak lupa mengucapkan terimakasih kepada ari dan telah dirasa mobil ari sudah perlahan menjauh dari hadapannya aisyah masuk kedalam rumahnya

•°•°•°•°•°•°•

Dimobil azka dan cipa kini sedang bercanda tak henti hentinya azka menggobali cipa hingga cipa salting dengan perlakuan azka kekasih barunya ini,cipa hari ini sangat bahagia karena masa jomblonya telah berakhir karena sudah jadian sama azka mantan sahabatnya ternyata cinta cipa selama ini tak bertepuk sebelah tangan,ternyata perasaan cipa ke azka sama dengan perasaan azka ke cipa

Kini azka menghentikan mobilnya didepan rumanya karena mobil yang ia bawa adalah mobil milik cipa, setelah menghentikan mobilnya azka turun dan tak lupa mengucapkan terimakasih ke cipa karena sudah mengantarnya.

Setelah mengantar azka pulang kerumahnya cipa langsung menancap gasnya dengan kecepatan sedang dengan persaan yang berbunga bunga.

Jangan lupa vote and coment ya guys meskipun ceritanya gaje tapi ya hargailah karya saya biar saya lebih semangat ngetiknya!!

Tunggu chapter selanjutnya😉

Next chapter⏩