Rain

1.4K 62 3
                                    

rindu adalah kebahagian yang tersimpan dengan senyumku,

tiap kalimat memberikan ketenangan.

Tetaplah seperti itu, karena aku menyukainya.

~Angelina Aisyah P~


" syah are you ok ?" tanya dini karena melihat aisyah yang diam sejak kembalinya mereka dari kampus tadi. " vita belum pulang ?" tanya dini lagi.

"belum" jawab aisyah singkat, "mungkin dia terjebak hujan diluar sana" jawab aisyah lagi yang masih setia menatap hujan diluar sana.

"sudah berapa ribu tetes yang kamu dapatkan selama duduk disini ?" tanya dini, karena dini dan vita tau setiap hujan turun, aisyah akan setia menatap dan mungkin menghitung tiap tetes yang dijatuhkan kebumi ini. Mereka juga tau aisya sangat menyukai hujan dan laut.

" tak terhingga" jawabnya singkat, kini mereka telah duduk bersama menghadap jendela lebih tepatnya memperhatikan tiap tetes hujan yang dia tunjukkan pada dunia. "aku sangat malu" jawab aisya sambil menundukkan kepalanya kebawah

" why ?" dini menoleh kearah aisyah "apa yang membuatmu malu ?" tanya dini kembali

"laki-laki itu, aisyah telah membentak dan salah paham terhadapnya" aisyah masih setia menatap hujan diluar sana.

"laki-laki ? laki-laki yang mana?"dini tampak sedang berpikir

"laki-laki yang dikantin tadi sore" kata aisyah dan menatap wajah cantik dini

"ohh laki-laki tadi, kenapa harus malu,"

"entahlah," mereka diam sejenak "din enggak pulang ?" sambung aisyah kembali

" kamu mengusirku" jawab dini dengan tatapan tajam

"bukan seperti itu dini sayang, inikan sudah malam takutnya uncle dan unty mu mencarimu" jawab aisyah penuh dengan hati-hati

"oh itu gampang, aku sudah izin sama untyku jadi nanti untyku sendiri yang memberi tahu uncleku. Aku mau menginap disini" jawabnya santai "bolehkan ? sambungnya lagi

"tentu boleh dong din " jawab aisyah dengan senyum manisnya. Tak lama kemudia terdengan diluar sana ada yang membuka pintu

" Assalamu'alaikum"

"wa'alaikumussalam" jawab aisyah dan dini kompak sambil tersenyum

"malam vit " sapa dini pada vita (sihotang)

"malam din, kamu belum pulang ini udah malam lo ?" tanya vita tertuju pada dini sambil menyodorkan plastik berisikan gorengan kepada aisyah

"wah wah wah kalian ini, enggak aisyah enggak kamu pertanyaannya sama aja, kalian mau mengusirku hah?" tanya dini dengan berapai-api, namun aisyah dan vita malah tertawa dengan kata-kata dini sungguh lucu dan aisyah pergi kedapur untuk mengambil piring untuk dibawa ketempat sumber suara yang masih setia berdebat.

" heii buk selow aja kali aku kan cuman nanyak" jawab vita masih setia dengan tawanya "emang kamu ngak mau pulang gitu, inikan udah malam dini sayang ?" tanya vita dengan hati-hati dan mulai memakan gorengan yang dia bawa tadi

"dini tidur sini kok" jawab aisyah akhirnya untuk memberhentikan perdebatan antara vita dan dini

"ohh" jawab vita singkat, merekapun menyantap gorengan yang dibawa vita, bercerita dan tertawa bersama.

***

Aisyah

" ayok aisyah udah telat ni" aku menarik tangan dini

Assalamu'alaikum RinduTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang