18

4.6K 447 21
                                    

Kenapa aku tidak merasakannya lagi?

Jungkook merasakan hatinya tidak bergemuruh ketika berada di dekat Yoongi. Melihat senyumnya Yoongi, apapun itu yang berhubungan dengan Yoongi, Jungkook rasa ia sudah tidak peduli lagi. Ia tidak merasakan debar jantungnya yang menyesakkan. Bahkan senyum gusi Yoongi sudah tidak menghangatkan hatinya.

Atau mungkin memang tidak pernah ada Yoongi yang pernah menghangatkan hatinya. Tapi siapa yang biasanya membuat hatinya berdetak cepat, menghangatkan hatinya dan membuat Jeon Jungkook menginginkannya. Membuat Jeon Jungkook jatuh hati pada orang itu?

-

Jimin melenguh.

Sudah 1 jam ia menunggu di depan gerbang sekolah, sementara orang yang ia tunggu belum datang-datang. Ia memutuskan akan jalan terlebih dahulu. Mungkin Jungkook lupa dengan janjinya yang akan membawa Jimin ke toko buku di kota sebelah.

"Jimin?" Taehyung menepikan mobilnya ke sisi jalan saat ia melihat Jimin yang sedang duduk termenung di halte bis.

"Kamu mau pulang? Yuk aku antar." Jimin menoleh dah menemukan Taehyung yang sedang menutup pintu mobilnya.

"Ah Tae, aku ingin ke toko buku di kota sebelah. Kudengar mereka menjual apa yang aku ingin beli." Jimin tersenyum manis.

"Ahh baiklah ayo kuantar."

"Ahh tidak usah Tae, aku akan pergi dengan Jungkook."

"Tapi mana Jungkooknya?" Taehyung menaikkan sebelah alis matanya.

"Ahh itu.."

"Sudah, ayo sama aku saja, tadi kulihat Jungkook sedang asyik bicara dengan Yoongi hyung."

Jimin terdiam. Hatinya tiba-tiba terasa perih. Dipenuhi dengan rasa kecewa. Matanya terasa panas dan air matanya siap jatuh.

Taehyung melihat mata Jimin yang berkaca-kaca. Ia menarik Jimin kedalam pelukannya. Taehyung meletakkan dagunya di pundak Jimin. Seraya membisikkan tidak apa-apa dan mengelus punggung kecil Jimin.

"Jangan menangis Minnie. Ingat? Aku akan ada untukmu. Selalu. " Taehyung melepas pelukan dan menangkup muka Jimin dengan kedua tangannya, menghapus jejak air mata yang jatuh dengan ibu jarinya.

"Selalu? bahkan jika aku dijauhi oleh semua orang, TaeTae akan tetap disampingku? " Jimin tersenyum hangat kepada Taehyung sebelum memasuki mobil hitam Taehyung dan mobil itu melaju kencang.

"Selalu Jimin."

-
Sekolah sudah berakhir 1 jam yang lalu. Jungkook dan Yoongi sedang duduk sambil berbincang-bincang. Sampai Jungkook menyadari bahwa ia berjanji pada Jimin bahwa ia akan menemani Jimin ke toko buku di kota sebelah.

"Ah astaga! Hyung aku lupa, aku ada janji dengan Minnie. Maafkan aku hyung, sepertinya aku duluan saja." Jungkook mengemas bukunya dengan kecepatan kilat dan berlari menuruni tangga.

Jungkook sekarang berteman dengan Yoongi. Ia tidak menyimpan rasa suka sedikitpun padanya. Selama ini ia melihat Yoongi sebagai kakaknya saja, sama seperti Seokjin.

Jungkook melihat bahwa di gerbang sekolah sudah tidak ada siapapun. Ia berani bertaruh Jimin pasti sudah ada di halte bis. Apalagi setelah membuat Jimin menunggu Jungkook selama 1 jam, setelah mengenal Jimin bertahun-tahun, Jungkook yakin Jimin menunggunya di Halte bis.

Jungkook berlari dengan sangat cepat. Ia tahu bis yang menuju ke kota lain itu akan datang dalam 10 menit.

Ia baru saja akan menghampiri Jimin, jika saja ia tidak melihat mobil Taehyung yang menepi dan Taehyung yang keluar dari mobil memanggil Jimin.

Jungkook sudah akan memanggil Jimin, jika ia tidak melihat Taehyung menarik Jimin kedalam pelukannya, menangkup mukanya dan menghapus air mata Jimin.

Hati Jungkook meringis. Kesedihan memgisi tubuhnya. Ia telah lama ditelan kecemburuan. Amarah pun ia rasakan ketika Taehyung menoleh dan memberikan senyum kecil kearah Jungkook.

Sekarang ia berharap ia dapat menjadi Taehyung, yang bisa memberikan cinta untuk Jimin. Ia sekarang menyesal, Jungkook menyesal karena sudah menghancurkan hati Jimin berkeping-keping dan membiarkan Taehyung yang memunguti keping-kepingan hati Jimin.

Mungkin kamu akan lebih baik dengan orang yang dapat menjagamu dengan baik. Orang yang dapat memberikan bulan dan bintang kepadamu. Daripada yang menyakitimu.


Guyss,Hana is back!!!
Feels nya dapat ga?
Comment and vote yaa 👊👊
Makasih telah membaca!!!!!

My Minnie hybrid - KookMinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang