Disclaimer © Masashi Kishimoto
First Story © NieyaNaruHinaLovers
Pairing : NaruHina
Genre : Hurt/comfort, Drama, Family,Romance.
Rate : M
Warning :
Typo(s), bahasa berantakan, cerita Gaje, maklum baru belajar nulis hehehehe.. 😁😁😁
.
.
.
.
Happy Reading Minna
Semoga suka ya.. 😀😀
.
Semilir angin yang berhembus, seakan menerbangkan melodi indah yang terdengar dari gesekan jemari pemuda blonde bermata shappire. Dengan lihai, pemuda itu memainkan gitar yang kini berada pada pangkuannya.
Ditunjang dengan alunan merdu dari suara pemuda tersebut, begitu indah terdengar. Namun syarat akan kesedihan, saat tiap bait lirik demi lirik yang begitu syahdu keluar dari bibir tipis milik pemuda yang memiliki warna kulit taned tersebut.
Cinta
Kini kau dimana?
Apakah kau baik saja
Tahu kah kau kini ku merindu
Rindu sentuhan kalbu mu.
Sayang
Kau ajarkan cinta
Waktu, ku takut mencoba
Kau bawa lagi senyum dan tawa
Kau sempurnakan segalanya.
Masih terbayang
Riuh rendah canda tawamu kekasih
Ingin......
Memelukmu, namun aku tahu
Engkau kini jauh
Dengar... Dengarlah...
Ku cinta dirimu, namun perih
Ku sayang dirimu, tapi sakit
Ku rindukan engkau namun pahit
Yang kuinginkan hanya
Cinta terulang kembali.
Salahkah biarkan engkau pergi
Kecewakan kau berulang kali
Kini kau telah menjadi miliknya
Satu doaku kasih
Bahagialah bersamanya.
By: Gilang Dirgha
"Bahagialah Cinta"
Tepat saat bait terakhir, tanpa sadar air mata begitu lancar menuruni kedua belah pipi Naruto. Ya, pemuda yang saat ini telah menyelesaikan nyanyiannya, yang mewakili perasaan hatinya. Memiliki tanda tiga garis di wajah, bersurai blonde, yang wajahnya kini sedikit terlihat pucat.
Teringat saat dirinya harus meninggalkan sang kekasih hati, tanpa kejelasan yang pasti untuk sang tercinta. Hingga menyisakan penyesalan, karena memilih jalan yang dia anggap benar. Padahal akan ada hati yang merasa kecewa dan terluka di saat bersamaan, di mana saat kau harus ditinggalkan tanpa alasan yang jelas.
Dan saat kau kembali ingin memperbaiki semuanya, kau harus menelan kekecewaan karena Ia pun telah pergi bersama sang tunangan ke negri Paman Sam. Dan bahkan lebih mengejutkan lagi bagi Naruto, saat mengetahui bahwa tunangan sang tercinta tak lain dan tak bukan adalah kakaknya sendiri.
Dan kini, hanya ada harapan dan harapan lah yang yang selalu menguatkan hati. Bahwa akan ada keajaiban, yang datang membawa kebahagiaan di waktu mendatang. Walaupun itu kecil kemungkinan yang di dapat. Tepukan ringan di bahunya menyadarkan lamunan pemuda blonde tersebut.
"Naruto?!" panggil pemuda yang memiliki rambut seperti nanas, yang kini duduk di samping Naruto.
"Iya Shika, ada apa?" tanya Naruto. Menoleh menghadap pemuda yang tadi menepuk bahunya, yang di ketahui bernama lengkap Nara Shikamaru tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
MUNGKINKAH?(Completed)
Fanfiction[Revisi] Hidup dalam lingkungan keluarga yang kaya tak membuat kehidupan seorang Namikaze Naruto bahagia. Bahkan keberadaan dirinya seakan tak pernah di inginkan, apalagi saat rasa sakit itu menggerogoti tubuhnya. Serta harus berkorban kehilangan ke...
