19.(NGAMBEK)

4.3K 418 50
                                    

Rizky bersiap pergi dari ruang makan namun ditahan oleh mama Ika ia hendak menyusul Syifa.

"Ky...mau kemana kamu ?"

"Rizky mau susul Syifa ma..Rizky takut terjadi sesuatu sama Syifa."

"Ky..birkan Syifa dan Verrel bicara mereka butuh waktu berdua tanpa kamu ganggu , Insya Allah mereka akan baik² saja."

"Iya Ky,abah yakin Verrel gak akan macem² sama Syifa..mereka butuh waktu menyelesaikan semuanya."

"Emang kenapa sm om Verrel si Pa...kenapa mama ngejar om Pa..mereka jadian ya ?"

"Gak ko sayang , mama sama Om Verrel cuma mau ngbrol.."

"Tadi kata om Verrel dia lagi sakit hati,apa mama Syifa kejar om Verrel mau jadi dokter kayak Dr.Omar pa ?"

"Hadehhhhh...iya ajah deh biar cepet ,papa bingung jelasinnya."

"Cepet apanya Pa ?"

"Cepetan kamu makan karena kita harus ke RS."

Verrel pun tertahan karena Syifa memanggilnya kini mereka ada digarasi mobil,Verrel menatap sendu Syifa wanita yg harusnya jadi isterinya itu kini kenyataannya menjadi isteri Rizky kaka kandungnya sendiri.

"Syif, Siapa yang tidak kecewa ketika orang yang kita cintai selama ini akhirnya tidak berjodoh dengan kita. Dan malah dengan mudah ia menikah dengan orang lain dan itu kaka kita sendiri lalu meninggalkan kita sakit hati seorang diri."

"Ketika merelakan ku pergi untuk pertama kalinya ketika hatimu masih begitu mencintaiku. Maka besar kekecewaan dan rasa sakit yang membedungi hatimu .Akan tetapi, apa mau dikata ketika kondisinya memang harus berpisah maka tidak ada hal yang dapat kita lakukan.
Selain merelakan kepergiaanku dan melepaskanku bersama orang lain. Meski hatimu sakit dan besar kekecewaan mu sama aku.Namun mungkin inilah jalan yang terbaik. Kamu harus mampu merelakan aku pergi karena mungkin ini adalah jalan yang membuat aku bahagia."

"Kamu yakin bahagia hidup bersama laki² yang gak kamu cintai?"

"Yakin,karena kebahagiaanku yg terpenting adalah saat orang yang aku cintai dan sayangi bisa tersenyum bahagia karena kehadiranku."

"Meski kamu gak bahagia dengan pernikahan ini ? jujur sama diri kamu sendiri Syif...kalau bukan karena Mya kamu gak bakal ambil resiko ini."

"Selalu ada alasan dalam setiap kejadian Termasuk adanya air mata, kesedihan dan kebahagiaan.. "

"Apa aku harus berubah menjadi Rizky Nazar agar kamu tetap bersamaku ?"

"Tuhan tidak menciptakan kehidupan mu yang hebat hanya untuk dihancurkan oleh rasa patah hatimu. Ada banyak hal yang lebih baik dan bermanfaat selain dari menghancurkan dirimu sendiri saat kamu merasa sakit hati.
Jadilah orang yang bijak meski aku dan kakak mu menyakitimu namun buktikan bahwa kamu bisa hidup tanpa aku dan masih ada banyak cinta yang bisa kamu cintai. Jadilah dirimu sendiri tanpa harus merubah untuk menjadi orang lain."

"Terkadang karena perasaan cinta yang besar, seringkali aku selalu berharap jika suatu saat kamu yang meninggalkan ku bisa kembali. Bahkan dengan perlahan aku pun terus mengobati diri ku dengan meyakinkan bahwa kamu pasti kembali."

"Saat pertama kali kamu menjalin cinta denganku, tidak ada yang mampu menjamin bahwa semuanya akan berjalan dengan baik-baik saja. Tidak pula ada jaminan bahwa aku akan terus bersamamu dan menemani hari-harimu selamanya.
Jadi ketika ada perpisahan jangan pernah salahkan waktu. Jangan pula salahkan takdir karena mempertemukan dirimu dengan diriku. Bagaiamanapun kamulah yang memutuskan untuk mengenal dan mencintaiku hingga sampai saat ini."

Mawar untuk SyifaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang