11.(OMAR DANIEL)

3.7K 331 35
                                    

Omar Daniel adalah dokter spesialis penyakit dalam (internist) lulusan dari sekolah di Jerman

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Omar Daniel adalah dokter spesialis penyakit dalam (internist) lulusan dari sekolah di Jerman.Ia merupakan orang yang pernah dekat dengan Syifa saat masa SMA, setelah beberpa tahun gak ketemu akhirnya mereka bertemu lagi secara tidak sengaja di Jakarta.Sebelum pratik di RSPI Jakarta,Omar pernah bekerja di RS di salah satu RS.di Jerman Barat.

"Syifaa...gak nyangka kita ketemu disini ?"

"Iya Mar..kamu ngapain disini rapi amat Mar ?" Sambil memperhatikan pakaian yg dikenakan Omar.

"Aku praktik disini , aku dapat jadwal sore sampai malam."

"Kamu Dokter disini ? oh ya terkahir kita komunikasi kamu bilang mau ambil FK spesialis penyakit dalam di Jerman , benar itu ?"

"Iya benar total 8 tahun Syif aku belajar sambil bekerja di Jerman,makanya kita sempat gada komunikasi saking aku sibuk disana, btw itu keluarga kamu ,kamu udah nikah ?" Tanya Omar sambil menunjuk ke arah Rizky dan Mya yang menunggu di Lobby RS.

"Itu...." Syifa belum selesai bicara ,keburu dipanggil Rizky.

"Ayoo..Mya harus istirahat...!" Ucap Rizky dari pintu masuk lobby RS.

"Maaf ya Mar. Aku duluan , Mya sakit aku harus buru² pulang,permisi.." Syifa pun melangkah keluar pintu lobby RS.

"Jadi Syifa sudah berkeluarga dan punya anak,huffttt...gue kira dia masih nunggu gue,,tapi gak mungkin..." Omar berepilog sendiri.

Syifa hanya terdiam selama didalam perjalanan pulang dari RS,sambil memangku Mya yang tertidur dipangkuaannya,duduk di kursi depan ia tampak larut dalam lamunan.

Rizky yang bingung dengan sikap Syifa mencoba menerka nerka sendiri , sambil memegang kemudi ia membuka obrolan.

"Miss...kamu baik² ajah ?" Tanya Rizky sambil mengemudikan mobilnya.

"........." tak ada jawaban dari Syifa.

"Miss...kamu baik² ajah ?" Tanya Rizky sekali lagi sambil menggerkan tangannya ke depan wajah Syifa.

"Eehhh ya pak maaf,,bapak bicara apa ?" Syifa tersadar dari lamunannya dan membenarkan posisi duduknya.

"Kayaknya semenjak ketemu sama cowo di RS tadi miss jadi aneh ?"

"Masa sih pak,gak ko saya baik² jah..."

"Baik ko ngelamun gitu ?!" Ketus Rizky.

"Dia itu......" Syifa mencoba menjelaskan Omar , cowo dimasa lalu nya pada Rizky.

Hari itu adalah hari kelulusan di masa putih abu² , semua siswa sudah berada di aula untuk menerima kelulusannya,suasana bahagia dan haru sangat terasa karena program wajib 9 tahun dari pemerintah sudah terlaksana.

Begitu pula Syifa siswi kelas 3 IPA 1, yg menjadi siswi terbaik dengan nilai ujian yg memuasakan dia mendapat beasiswa MIPA ITB Karena prestasi nya itu.

Mawar untuk SyifaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang