Dear Ayah..
Bulan Ramadhan akan segera datang. Kau tahu ayah.. Rindu ini semakin menggebu. Tak ada kata berhenti. Namun kau tahu ayah.. Aku adalah seorang gadis dewasa di hadapan orang lain. Namun di dirimu aku akan tetap menjadi my litle princess dady. Tanpa banyak yang tahu, selama ini aku sudah cukup menyimpan luka yang teramat dalam. Luka yang mungkin tak akan sembuh hanya dengan kata. Luka yang mungkin akan butuh waktu lebih untuk kembali semula. Luka yang kurasakan ini tercipta karena diri ini sendiri.. Diri yang tak mampu membuatmu tersenyum disaat kau akan pergi. Saat itu, aku hanya berfikir. Kau akan kembali. Kembali bersamaku dan mamah. Kembali dari perantauan yang sangat panjang kemudian berlari dan memelukku erat.
Ayah... Saat ini. Putimu ini. Disini, dia masih bertahan walau tanpamu. Karena kau dijadikan kekuatan bukan kelemahan.
____________________________________
Terima Kasih telah membaca cerita ini. Tapi jangan lupa Vote dan Comment! Dengan Vote, comment kamu dukung Cerita ini untuk terus aktif dan membuat karya yang bisa menghibur kalian semua.
Oke, Sukriyaa Cuy!!
Selamat berkehidupan, agar hidupmu tetap hidup!
Jangan lupa follow ig @mdh.basati
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Ayah (Sebuah Surat Untuk Ayah..)
Short StoryKerinduan yang sangat amat dalam kepadamu ayah. Tanpa ku ucapkan mungkin kau akan mengerti betapa besarnya rindu ini untukmu. Jika di dunia ini ada begitu banyak pria yang menyakitiku maka kaulah satu-satunya pria yang tak akan pernah menyakitiku. S...
