If You Love Me (End)

Chapter 13

Ketahuan

Putri Zarina berjalan dengan di ikuti para pelayannya. Ia bergegas menuju ruang pengobatan. Segeranya pintu itu terbuka olehnya. Semua yang di dalam ruangan tanpa terkejut melihatnya.

" Hormat kami Yang mulia " ungkap Winny, Emily, Elena dan Nyonya Lucy serempak

" ada yang bisa kami bantu Putri,,,? " tanya Nyonya Lucy

" Aku ingin meminjam pegawaimu.. " katanya seraya menunjuk ke arah Winny

" Bolehkah aku membawanya menemaniku..? " sambungnya

" Boleh Putri, tentu saja jika Winny tidak keberatan, Bagaimana Winny?" tanya Nyonya Lucy. Winny hanya mengangguk dengan menunduk

" Asyikk, Ayo Winny kita pergi, maaf ya semua aku pinjam teman kalian sebentar " ujar Putri Zarina

🌸🌸🌸

" Putri,, Kita mau kemana..? " tanya Winny

" Kita akan ke kamarku, aku bosan seharian tidak ada hal menarik yang aku lakukan.. "

Putri Zarina membawa Winny ke kamarnya. Keduanya duduk berbincang sambil menikmati teh yang di sediakan oleh pelayan.

Putri Zarina tampak bahagia ada seseorang yang mau menemaninya di istana.

" Putri, apa yang Putri inginkan di mimpi Putri..? " tanya Winny

" Mmm,, aku tak tahu apa aku memiliki mimpi atau tidak.. " sahut Putri Zarina

" Bagaimana denganmu Winny..? " sambungnya

" Hamba  ingin menjadi tabib yang terbaik Putri, hamba  ingin membantu orang-orang  yang  membutuhkan bantuan hamba "

" Impian yang sangat mulia, aku harap kau bisa mencapai Mimpimu.. " dukung Putri Zarina pada Winny

" Terima kasih Putri..."

" Putri,,, Pangeran mau bertemu dengan Putri " ujar seorang pelayan

" Baiklah, aku akan menemuinya " jawab Putri Zarina

" Tapi Yang mulia sudah ada di depan kamar "

Pangeran Zoe yang berdiri menungggu di depan kamarnya Putri Zarina terlihat heran.

Tidak biasanya Putri mempunyai seorang tamu di kamarnya. Pintu pun kembali terbuka disusul Putri Zarina.

" Kakak, ada apa Kakak mencariku..? " tanya Putri Zarina

" Aku ingin menyampaikan sesuatu padamu, tapi sepertinya kau punya seorang tamu dikamarmu,, "

" Oh,iya kenalkan ini teman baruku Winny." Tarik Putri Zarina pada tangan Winny yang mana sedari tadi bersembunyi di belakang.

Kedua manik mata itu saling bertemu dengan lurus. Dua-duanya terpaku dengan yang dilihat.
" Winny, kenalkan ini Kakakku Pangeran Zoe ahli waris Kerajaan Peyton " tutur Putri Zarina memperkenalkan.

Winny yang masih terkejut mencoba memberi penghormatan pada sosok di depannya

" Hormat Hamba Yang mulia Pangeran Zoe " ujar Winny dengan suara bergetar.

Pangeran Zoe yang menyaksikan pemandangan di depannya menelan kecut salivanya. Ia bingung harus berbuat apa. Jati dirinya telah terbongkar. Pangeran Zoe hanya menatapnya

" Kak, apa yang ingin Kakak katakan tadi..? " tanya Putri Zarina membuyarkan lamunan Pangeran Zoe

" Ah itu, aku ingin kau mengurus pesta dansa yang akan diadakan di istana "

" Baiklah, serahkan saja padaku, aku akan meminta Winny membantuku, Ya kan Win..? " tanya Putri Zarina.

Winny hanya mengganguk kecil

" Ak...aku akan kembali " ujar Pangeran Zoe. Meninggalkan Winny dan sang Putri. Kedua sejoli itu kaget dengan kenyataan yang ada.

" Pangeran,?,, Pangeran..?" ujar Winny dalam hati