Chapter 24

1.3K 85 0
                                    

Rencana Emily

Kebencian Emily terhadap Winny semakin besar. Sejak Winny mulai memasuki istana. Emily telah menyusun rencana untuk menjatuhkan Winny dari gelar Ratu yang akan ia sandang segera.

" aku akan memberitahukan pada Pangeran Zoe bahwa kau dan Pangeran Zayn diam-diam menjalin hubungan di belakangnya dan kau hanya mengincar tahta kerajaan peyton"

Emily tersenyum sinis saat ia memikirkan rencana jahatnya. Tak ada yang tahu apa yang sedang di rencakannya.

Di istana Winny sedang belajar tentang tata negara dengan seorang guru kerajaan. Banyak hal yang harus diketahui oleh Winny sebelum menjadi anggota kerajaan.

Saat hari menjelang siang sesi pembelajarannya selesai. Karena Winny merasa jenuh setelah belajar seharian. Ia memilih untuk berjalan-jalan di taman istana.

Saat ia hendak kembali kekamarnya Winny bertemu kembali dengan Pangeran Zayn. Keduanya menjadi kikuk dan salah tinggkah. Namun Winny tetap berjalan melewatinya. Hingga di cegat oleh pangeran Zayn yang menahan tanganya.

" Tunggu Win..." seru Pangeran Zayn

" Aku ingin berkata sesuatu padamu..."

" Tentang Apa Pangeran..." sahut Winny

" aku ingin tahu bagaimana perasaanmu pada Kakakku.."

" Hamba tak bisa menjawabnya Pangeran..."

" Ku mohon, aku membutuhkan jawaban itu darimu..."

Winny menghela nafas panjang dan ia akhirnya mengambil keputusan

" Hamba mencintai Pangeran Zoe.. jadi hamba harap perasaan Yang mulia pada hamba tolong dihilangkan.." jawab Winny

" Kau Yakin..? " tanya Pangeran Zoe

" Hamba Yakin Pangeran..."

" baiklah.. kau boleh pergi.." seru Pangeran Zayn seraya melepaskan cengkraman tanganya

" Winny.." Panggil Pangeran Zayn

" Aku hanya ingin kau tahu..."

" Perasaanku padamu tidak pernah berubah..."

" Jika kau bahagia bersama kakakku.. aku turut bahagia pada kalian berdua "

" Tapi bukan berarti aku merelakanmu begitu saja.." ujar Pangeran Zayn seraya berjalan pergi.

Winny pun kembali ke kamarnya dan ia terkejut melihat Pangeran Zoe sedang duduk di dalam kamarnya..

" Pangeran Zoe..." seru Winny

" Winny..."

" Kau kemana saja Tadi..? "

" Aku menunggumu dari tadi di sini.."

" Oh, itu aku tadi mencari udara segar di luar.." jawab Winny

" Kemarilah,, aku telah menyiapkan teh untukmu.."

Winny pun mendekat ke arah Pangeran Zoe dan duduk di sebrangnya. Pangeran Zoe menuangkan secangkir teh hangat kedalam cangkir dan menyugukkannya pada Winny

" Minunmlah.."

" Terima kasih Pangeran..."
Winny pun mengambil cangkir tehnya dan menghirup aroma teh itu

" harum..." seru Winny

" tentu saja.. ini teh terbaik kerajaan.." seru Pangeran Zoe dengan tersenyum

" Oh,ya Ayah ingin acara pernikahan kita di percepat " ujar Pangeran Zoe

"Hah..?? "

" pernikahan di majukan menjadi sebulan lagi.." lanjut Pangeran Zoe

Cangkir Teh yang di pegang Winny pun tumpah membasahi tangan dan gaunnya.

" Auw.. " seru Winny

" Kau tak apa-apa Win..? " tanya Pangeran Zoe dengan khawatir. Pangeran Zoe pun langsung bangkit dari kursinya dan melihat tangan Winny yang terluka

" Apa perih..? " tanya Pangeran Zoe.

Winny mengganguk kecil
Tanpa sadar Pangeran Zoe menjilati tangan Wanita yang di cintainya yang tersiram oleh tumpahan teh

"Pangeran... " seru Winny dengan kaget

" Manis.." balas Pangeran Zoe seraya mencium tangan Winny yang basah karena tumpahan teh

💐💐💐

If You Love Me  (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang