Extra 3

10.8K 493 146
                                    

HALLO PELIRIANSS !!!
Riani comeback nihh
Thankyouu yaa buat semangatnya pas SBMPTN kemarin huhuhuhuuuuu

I knoww banyak yang nagihh extra sejakkk lama WKWKWK
(Aku cek kemarin extra 2 ternyata april 2017, lol. Satu tahun yang lalu)
Maaf ya udah buat nunggu, maaf banget, Riani fokus kelulusann heheheheh 😝😝

Btw, makin kesini Riani males bgt liat anime Boruto. Aku tuh liat boruto biar bisa liat mas Sasuke. Tapiiiiiiii jarang bgt tuh toyip dapet scene nya, jadi males nonton:(

Ohya, ini Riani udah lama bat ya ga nulis. Setahun yang lalu. Kalau feelnya pas baca extra 3 ini berubah ya maaf ya:(
Riani juga keilangan feel nya dan kosakatanya nih. Mohon maklum:)

Extra 3 ini cuman paragrafisasi dari Ultimate Ninja Storm 4 Road to Boruto. Buat yang udah nonton, sorry ya. Ini buat yang ga tau jadi Riani tulisin (bilang aja gaada ide:v)

-----

HMMM JAWAB INI YA READERS

Q: Jam berapa kalian baca Extra 3 ini?
A: ....

Q: Kalian dari kota mana aja?
A: ....

Q: Anak kedua SasuSaku enakan cewe atau cowo?
A: ...

Q: Buat berapa Extra ya untuk AWY???
A: ...

.

~~~~~

Title : [ Berlatih ]

Oleh : Riani

.

Sarada berlari terengah-engah. Ada yang Sarada inginkan dari Sasuke, sebelum Papanya itu pergi. Papanya memang seperti itu, datang sebentar kemudian pergi lebih lama. Beruntung ia mempunyai Mama seperti Sakura, yang sanggup membesarkannya seorang diri, tidak seperti teman-temannya yang lain yang tumbuh dewasa lengkap dengan ayah dan ibu mereka.

"Papa!" panggil Sarada begitu ia berada 10 langkah dibelakang Sasuke

Sasuke berhenti dari jalannya. Mengenal itu adalah suara putrinya, ia kemudian membalikkan badan, "Ada apa?"

Sarada berjalan lagi untuk lebih dekat dengan Sasuke

"Uhmm..." Sarada menunduk ragu untuk mengungkapkan apa yang ia inginkan. Apalagi memintanya disaat yang tidak tepat seperti ini, disaat Papanya akan pergi dari desa untuk misi lagi.

Sarada mendongak, "Apa Papa.... tidak keberatan jika aku ingin berlatih dengan mu?"

"Berlatih?"

"Aku sudah membuat janji berlatih dengan Konohamaru-sensei. Tapi Papa tau Boruto kan.. dia memonopoli Konomaru-sensei, jadi..."

Sasuke momotong, "Masih ada ninja lain di desa yang dapat kau minta untuk berlatih."

Sarada menuduk, ini penolakan.
Jelas sekali, itu berarti Papanya tidak ingin melatih Sarada. Ya tentu saja. Papanya sedang terburu-buru kan untuk pergi. Harusnya dari awal ia tidak meminta. Agar tidak kecewa seperti ini.

"Sarada mau kau yang melatihnya untuk saat ini." terdengar suara perempuan dewasa muncul dibelakang Sarada

"Mama!"

Sasuke memandang istrinya. Ia melihat bagaimana Sakura memandang Sarada, wanita itu memandang putrinya dengan kasih, terlihat sekali sosok ibu di diri Sakura. Ya.. wanita itu, ibu dari anaknya.

After Waiting You ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang