part 15

10.1K 393 17
                                    

"Aku maunya tante aisyah yang jadi mama aku " kata zahra
" aisyah siapa ra ? " kata mawar
" tante aisyah itu kembarannya mama qila aunty " kata zahra
" kak qila beneran punya kembaran ?? " kata mawar tak percaya
" iya aunty ara gak boong kok " kata zahra...

Tiba2 terdengar suara ketukan pintu..
Dan ternyata itu ari.

"Ara syang turun yuk ke bawah .. ada tante steffi tuh " kata ari
" iyya papa . Ayuk aunty " ajak zahra

Zahra , mawar dan ari turun ke bawah.

Di ruang tamu.

"Ara syang masih marah sama mama " kata steffi
" enggak kok " kata zahra
" oh iyya pa tante aisyah udandang juga dong paa ara kangen sama tante aisyah" kata zahra lagi

"Aisyah ?? Aisyah siapa ri " kata steffi
"Aisyah itu..." ucapan ari terpotong.
" aisyah pasti selingkuhan kamu akn ri " kata steffi
" bukan steff " kata ari
" udah lah ri aku gak nyangka kamu khianatin aku kek gini " ucap steffi lalu pergi meninggalkan ari.

" asiik  tante steffi pergii " ucap ara girang
" jadi ini rencana kalian " kata ari
" viarin aja napa kak si nenek lampir pegi hahaha " kata mawar
" kenapa sih dek kamu lakuin ini " kata ari
" bukan tante mawar pa yang salah tapi ara " kata zahra

" ara papa mau bicara sama kamu dan kamu dek masuk ke kamar sekarang " kata ari
" tapi.. kak " kata mawar
" sekarang " sentak ari

Mawar langsung ke kamarnya. Sementara di ruang tamu tinggallah ari dan ara.

"Kenapa syang kamu lakuin itu sama tante steffi " kata ari
" ara gak suka tante steffi , dia jahat " kata zahra
" tante steffi udah syang sama kamu dan kamu bilang jahat sekarang " kata ari
" tapi ara gak mau papa nikah smaa tanye steffi .. titik " kata zahra

Lalu zahra berlari ke kamarnya.

Sementara ari mengacak rambutnya..
Dan tak tau lagi bagaimana menghadapi putri kecil nya itu..

Tempat tujuan ari hanya satu yaitu makan qila tempat iya berkeluh kesah.

Skip makan qila

" hai syang udah hampir 6 tahun berlalu kamu ninggalin aku dan anak kita... dan 6 tahun pula aku masih sangat mencintai kamu... anak kita namanya zahra sesuai amanah kamu syang. Dia minta mama sama aku dan aku udah nemuin mama terbaik buat dia walaupun aku punya istri baru.. kamu tetap nomer satu di hati aku.. seandainya kamu ada disini aku dan ara pasti sangat bahagia... " kata ari sambil menyeka air matanya..

Ari menaruh bunga lalu berdoa dan setelah itu ari pergi dari makan qila

Ternyata di balik semak semah aisyah mendengar percakapan ari pada qila.

Setelah kepergian ari. Aisyah menghampiri makan qila.

" hai qila... seauai amanah kamu aku udah ketemu sama anak kamu zahra dan suami kamu ari.. aku janji akan jagain mereka .. kamu yang tenang yaa di sana " kata aisyah

....

Bagaimana kisah selanjutnya...

Mama Untuk Zahra {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang