• delapan •

1K 151 25
                                    

19:05

Rambut? Udah

High heels? Udah

Make up? Udah

Drees? Udah

Sling bag? Udah

Wokeh!

Caca syap lepas landas!

"Caca! Calum udah nungguin nih!" Teriak mama dari bawah.

"Iya ma! Caca bantar lagi turun!"

Dengan perlahan gue menuruni tangga karena high heels yang gue pakai, gue gak pernah pakai high heels gais.

"Ihhh! Anak mama cantik banget! Anak mama udah besar!" Teriak mama dengan berlari untuk memeluk gue.

"Anak papa mirip banget kayak mama masih muda." Papa datang lalu menyusul untuk memeluk gue.

Aduh ini kenapa jadi pelukan.

Udah kaya konser wandi

Kan jadi kangen:'(

"Udah ah ma, malu diliatin sama Calum tuh." Kata papa melepaskan pelukan.

Dia disana, dengan tuxedo hitam yang dikasih tante Anne tadi siang, dengan rambut yang gak rapi, dan sendal jepitnya.

Mata coklatnya menatap gue dengan tatapan yang gak bisa gue artiin,

He's so gorgeous, please i can't.

"Hmm, a-ayo ca. Kita udah telat." Gue ngangguk dan pamitan sama mama-papa begitu juga calum.

Tak seperti biasanya, dia membukakan pintu penumpang untuk gue dan mempersilahkan gue masuk dengan senyumnya yang menawan.

Calum masuk dan duduk lalu menghadap ke gue masih dengan senyum yang sama.

Kita tatap-tatapan agak lama, sampai gue memutuskan tatapan dengan membuang muka kearah jendela.

"Ayo Cal, kita udah telat banget."

19:30

Gue sama Calum udah sampai, dan disini ramai banget.

Namanya juga prom night,

gblk.

"Ca, lo jangan turun dulu." Ucapnya sambil mencegat tangan gue yang mau membuka pintu.

Setelah itu gue ngeliat Calum turun memutari mobilnya lalu berhenti didepan pintu gue dan membukanya.

"Ayo ca turun. Tunggu bentar ya gue mau ganti sepatu."  Gue turun lalu ngeliat dia lagi masang sepatu yang dia ambil dari bangku belakang.

Calum memberikan ruang di sikunya membiarkan tangan gue menggenggamnya.

"Kuy, ca. Let's be the king and queen tonight."

[]

ekhem, bentar lagi end.

Prom Night; cthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang