Part 8

2.1K 292 23
                                    

🍓🍓

Gue udah pake seragam sekolah, udah pake parfum, dandan pokoknya udah beautiful terus gue turun tangga"bang daniel"teriak gue tapi gak ada jawaban dan firasat gue udah gak enak pasti gue di tinggal lagi, pasti tu abang marah sama gue, mau gak mau harus naik bus dan uang jajan gue berkurang :(.

Di halte gue duduk sambil nunggu bus datang lagian jam masih pukul 06.18.

5 menit kemudian

Bus datang dan gue buru buru masuk,hari ini di bus lumayan banyak orang dan mata gue tertuju pada sosok laki laki yang seragamnya mirip sama gue dan gue yakin itu pasti kak jihoon, gue mendekat ke arah dia dan..

Dor

Dia kaget gaes terus gue ngakak tanpa merasa bersalah sedikitpun dan orang di bus cuma tersenyum sama tingkah laku gue terus gue duduk samping dia.

"haii kak, selamat pagi :)"sapa gue dan seperti biasa dia diam+muka nya kesal karena abis gue kagetin"marah ya kak? "gue turunin kepala gue dan sedikit memiringkan kepala gue karena gue duduk disamping dia dan sekarang posisi gue lagi mendongak di depan muka jihoon,ngerti gak gaes? Ngerti aja ya:).

"sedikit"kata jihoon namun pandangannya masih lurus menatap ke depan dan gak lirik gue sedikit pun.

"maaf :("

Dia noleh ke gue terus menghela nafasnya"iya"kata jihoon dan gue tersenyum"dapat id line gue dari mana? "tanya dia.

"emm... Itu.. Gue dapat dari... Emm.. "gue bingung mau jawab apa.

"pasti dari bu sunmi, iya kan? "kata jihoon dan sukses buat gue takut kalau dia marah lagi dan dengan penuh keberanian gue ngangguk dan dia tersenyum.

Senyum

Senyum gaes

Anjir senyumnya manis banget kayak gulali di pasar malem

"lo kenapa deketin gue disaat semua orang menjauh dari gue? Gue kan sering ngacangin lo kalau lo ngomong,lo gak kesal? "kata jihoon.

"sedikit sih kesal tapi karena gue mau jadi teman kakak! Dan kakak gak ngacangin gue kok buktinya sekarang kakak ngobrol dan tersenyum tadi"kata gue dan jihoon tersenyum"jadi! apa kak jihoon mau jadi teman gue? "tanya gue sambil ngulurin tangan gue.

Kak jihoon diam sebentar dan"teman"kata dia ngulurin tangannya dan salaman sama gue terus senyum lagi gaes.

"boleh gue jujur kak" kata gue dan dia ngangguk.

"kakak terlihat bagus kalau senyum"kata gue sambil tersenyum dan dia tersenyum tipis tapi gak ke arah gue tapi ke arah jendela bus tapi gue masih bisa liat kalau dia tersenyum.

Gak lama bus sampai disekolah dan gue dan kak jihoon turun dari bus.

"kak"

"hm"

"pulang sekolah jalan yuk"

Dia sedikit kaget,apa dia gak pernah di ajak jalan sampe kaget gitu.

SpecialTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang