I'm Back My Wife

'Cita-cita'

.

.

.

Dipagi hari yang sangat indah ini terlihat sepasang suami istri yang masih tertidur lelap dengan posisi mereka yang tengah bergelung manja di atas ranjang dimana itu adalah bukti saksi atas penyatuan kedua insan ini semalam.

Kini salah satu diantaranya tengah terbangun dan betapa cantiknya senyum yang ia perlihatkan saat melihat suami tercintanya tengah memeluk posesif pinggangnya. Ia kembali merapatkan tubuhnya dengan dada bidang suaminya, lalu ia kecup lembut disana.

Hingga pada akhirnya, sang suami pun terbangun dan dengan wajah yang sangat datar ia sedikit menunduk untuk melihat apa yang tengah dilakukan istrinya itu. Ia tersenyum saat merasakan istrinya tengah mengecup dada bidangnya dengan kedua mata yang tengah tertutup rapat.

Tak tahan akan tingkah laku sang istri akhirnya Sasukepun angkat bicara dan sukses membuat sang istri yang tak lain adalah Sakura itu terkejut.

"Apa kau ingin melanjutkan yang semalam hm?". Ucap Sasuke dengan seringai mesumnya. Sakura yang tengah terkejut itupun mendongakkan keplanya dengan kedua pipi yang merona hebat akibat kemesuman yang ia lakukan pada suaminya itu.

"E...eh Sasuke-kun, kau sudah bangun ya? Ah...selamat pagi Sasuke-kun". Ucap Sakura sedikit gugup pada suaminya itu.

"Kau ingin aku tetap tidur agar kau bisa terus melakukan hobi barumu ini hm?". Ucap Sasuke santai pada istrinya yang kini tengah bingung dengan apa yang harus dikatakannya lagi.

"Ano...mmm....Bukan itu maksudku". Ucap Sakura kini menundukkan wajahnya malu dan tindakannya itu sukses membuat Sasuke gemas padanya.

"Tak ku sangka kau mesum sekali Sakura". Ucap Sasuke dengan senyum menggelikan miliknya. Sakura yang tak bisa bicara apapun hanya membalikkan wajahnya malu. Sasuke yang melihatnya hanya terkekeh kemudian memeluk Sakura dengan sangat erat.

"Lepaskan Sasuuuuu....aku ingin membersihkan diri". Ucap Sakura dengan sedikit ketus.

"Baiklah. Sepertinya kau memang belum puas". Ucap Sasuke yang sempat membuat Sakura bingung. Namun tak lama kemudian, Sakura langsung menjerit karena dengan tanpa seidzinnya suaminya itu membopongnya ke arah kamar mandi.

"Aku bisa berjalan Sasuke-kun. Turunkan aku". Ucap Sakura dengan nada merajuk miliknya.

"Maka dari itu, aku akan membuatmu tak bisa berjalan setelah ini". Ucap Sasuke lalu membuka pintu kamar mandi dengan sebelah tangannya. Setelah itu terdengarlah jeritan-jeritan Sakura yang mungkin sedikit rrrr seksi bagi Sasuke.

.

.

.

Di sebuah ruangan khusus terlihat seorang pemuda tampan dengan rambut merah cerah yang tengah menatap kosong langit diluar sana melalui jendela ruangan itu. Tangan kanan nya mengepal erat dengan sendirinya, giginya bergeletuk dan rahangnya mengeras dengan sendirinya.

"Jika saja kau tak kembali ke konoha, aku pasti sudah bahagia dengan Sakura, Uchiha brengsek!". Ucap pemuda itu dengan suara yang nyaris tak terdengar oleh siapapun.

Namun tak lama datanglah rekannya seorang pemuda dengan rambut kuning yang panjang seperti perempuan.

"Merah muda yang....indah". Ujar pemuda berambut kuning itu tiba-tiba.

"Diam kau". Ucap pemuda berambut merah itu.

"Kenapa kau tak mencari yang lain saja, Sasori?". Tanya rekan dari Sasori tersebut.