[twenty seven] ㅡ terungkap

2K 264 23
                                    


Setelah Jisung mencium Adora, keadaan diantara mereka menjadi canggung.

Gimana gak canggung sih?

Kedua orang tersebut belum pernah merasakan yang namanya ciuman.

Jadi ciuman tadi itu adalah ciuman pertama mereka.

Adora ijin ke kamar mandi dan meninggalkan Jisung sendirian.

Adora memasuki kamar mandi dan mendadak terkejut saat melihat wajahnya yang sudah merah.

Ia segera membasuh wajahnya dan kembalu bercermin.

"Gila, ini ciuman pertama gue mennn. Oh my God gue seneng banget!!!!" batin Adora sambil menepuk-nepuk pelan pipinya.

Mungkin ia tidak sadar kalau sekarang orang-orang yang ada di kamar mandi sedang memerhatikan dirinya.

Setelah Adora rasa telah bisa mengontrol pikiran dan perubahan warna wajahnya, ia segera kembali ke mejanya.

Duduk kembali di depan Jisung rasanya malu sekali.

"Em Sung, udah makannya?" tanya Adora.

"Udah nih aku udah kenyang. Mau pulang?"

"Pulang?" ulang Adora sambil membuat ekspresi kecewa.

"Haha lucu banget kamu, ya masa abis makan langsung pulang? Kita main dulu!" ajak Jisung sambil menarik tangan Adora dan keluar dari kafe.

"Kita mau kemana Sung?"

"Nanti kamu bakal tau"














"Sung, kita ngapain ke sekolah deh? Kan udah malem" ucap Adora takut.

"Tenang aja, kita gak bakal ketauan kok. Sini sini, aku mau ngasih sesuatu buat kamu"

Adora hanya mengikuti Jisung dari belakang dan mereka menaiki beberapa anak tangga.

"Kita mau ke atap sekolah Sung?" tanya Adora.

"Iya, disana ada sesuatu yang cantik banget, kaya kamu"

"Haha gombal kamu"

Setelah sampai di depan pintu atap sekolah, Jisung berusaha membuka pintu tersebut dan terbukalah pintu itu.

"Tadaaa!!!!" ucap Jisung memperlihatkan pemandangan kota dari atas atap sekolah.

"Wahhhhh........." ucap Adora takjub melihat pemandangan kota di malam hari dari tempat yang tinggi.

"Aku baru pertama kali ngeliat pemandangan kaya gini"

"Dor, duduk disini deh" kata Jisung sambil menepuk tempat kosong disampingnya.

Adora segera menghampiri Jisung dan duduk disana.

Adora sibuk melihat mobil dan orang-orang yang masih sibuk di jalan. Sementara Jisung sibuk melihat wajah Adora yang semakin cantik di malam hari.

Jisung benar-benar sedang mabuk cinta.

"Dor, kira-kira kita itu jodoh gak ya?" tanya Jisung tiba-tiba.

"Hm? Kenapa kamu nanya gitu?" Adora mengalihkan pandangannya ke Jisung.

"Penasaran aja, abisnya sekarang aku bener-bener cinta sama kamu. Aku gak mau pisah sama kamu"

"Aku juga. Tapi kalo emang kita jodoh, itu hal bagus bukan?"

Jisung mengangguk dan menarik Adora ke pelukannya.




















von willebrand // han jisung✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang