TuJuH™

1.4K 141 6
                                    

Setelah selesai memasang gambar yang diberikan umji. Sugapun memandangi gambar itu. Dan suga pun tak lupa bahwa besok ia harus pergi ke perpustakaan dengan umji.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
*TENGTONG
Suara bell terdengar di apartementnya suga dan suga baru ingat bila dia ada janji bersama umji untuk ke perpustakaan. Tak lupa suga membukakan pintu apartementnya dulu.

Dan benar itu adalah umji, suga tak percaya semakin suga bertemu umji, semakin suga melihat umji, hati suga selalu berkata kau cantik . Padahal baru 1 bulan ia mengenal umji.

Umji datang dengan baju sweater orange dengan celana pendek hitam, itu kelihatan sangat casual dan cocok dengan umji

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Umji datang dengan baju sweater orange dengan celana pendek hitam, itu kelihatan sangat casual dan cocok dengan umji.

"Pagi kak suga" sapa umji pada suga.

"Loh kak suga belum mandi?" tanya umji pada suga.

Dan suga hanya menggelengkan kepalanya.

"Ayo kak mandi biar gaterlalu siang kesananya, biar kutunggu dilobi ya" ucap umji

Suga menahan tangan umji

"Tunggu di apartementku saja"

"Tapi ka"

"Aku tidak akan macam-macam"

"Emm baiklah"

Sugapun merpersilahkan umji masuk, lalu umji duduk diruang tengah apartement sedangkan suga pergi untuk mandi.

Umji berjalan-jalan melihat apartement suga. Dan tidak terpikir panjang umji membuatkan omelet terlebih dahulu untuk suga sarapan.

"Ayo ji" ajak suga

"Sebentar kak bagaimana kalau kakak sarapan dulu ini sudah kubuatkan omelet, ayo kak sarapan dulu"

Suga tidak menyangka umji perhatian sekali pada dirinya, dia teringat saat masih pacaran bersama rena, rena tidak pernah melakukan seperti ini bila mana main ke apartementnya.

"Kak suga ini, loh ko malah bengong disitu? " Ucap umji.

"Ehh engga-gapapa thanks ya omeletnya"

"Emm sama-sama kak"

Sugapun memakan omelet keju itu dengan lahap, jujur ia sangat menyukai makannan yang dibuat olehnya, terlebih saat pertama kali umji memberikan masakannya tempo lalu.

"Ji ko buatnya satu, buatmu mana? "

"Tenang kak aku sudah sarapan tadi"

"Aku tidak mau makan sendiri"

"Loh kenapa kak? "

"Tidak enak"

Dengan replek suga menyuapi umji juga, namun umji menggeleng.

"Makan" ucapnya sambil menyodorkan sendok ke arah mulut umji.

"Engga ka aku masih kenyang ko"

"Bantuin, sayang kalo lagi enak nyisa" ucap suga

Akhirnya umji memakan omelet yang disuapi oleh suga sampai omelet itu habis. Selanjutnya mereka mulai menuju tujuan mereka yaitu perpustakaan.

Umji mulai mencari buku mata pelajaran untuk ujian bulan depan,umjipun mulai membuka halaman per halaman, iapun mulai memahami satu demi satu pertanyaan,namun ada satu pertanyaan yang membuat umji mulai menggaruk kepalanya, dan sugapun reflek bertanya.

"Ada apa"

"Ini kak soal ini aku tidak mengerti" ya umji sangat tidak mengerti soal trigonometri lalu dengan gampangnya suga berbicara.

"Ini gampang" sugapun mengerjakan soal yang biasanya bisa menghabiskan 2 lembar kertas, namun suga hanya mengerjakan dalam setengah kertas.

"Wahh kak caranya ko simple" tanya umji.

"Dulu aku pernah ikut olimpiade matematik antar sekolah" ucap suga.

"Wah hebat coba kak ajarkan aku"

Akhirnya suga mengajarkan soal matematika pada umji, sampai tak sadar kadang mereka tertawa bersama sampai dimarahi oleh pengawas perpustakaan.

Saat waktu menunjukan pukul 5 sore. Merekapun kembali pulang ke apertement mereka, namun tiba tiba suga bertemu dengan rena dijalan. Namun keadaan rena berbeda dengan satu bulan yang lalu.

Rena terlihat aga lebih gendut dengan wajah tidak terpoles make up sama sekali, wajahnya terlihat kusam. Mata suga dan mata rena bertautan mereka saling melihat.

"Sugaaaa" teriak rena sambil berlari lalu memeluk suga.

"Suga maafkan aku" ucap rena namun tidak ada respon sama sekali pada suga, namun umji terlihat bingung pada mereka.

"Suga, lihatlah badanku menjadi agak berisi, kau tau aku sedang mengandung anak dari lelaki yang kau sebut bajingan itu" suga terlihat tidak mengerti apa maksud rena. Namun rena tetap memeluk suga dengan erat.

"Apa maksudmu" tanya suga merespon.

"Aku ingin menarik perkataanku tentang dia lebih baik darimu, lelaki itu hanya ingin memuaskan hawa nafsunya saja, lalu dia pergi entah kemana" ucap rena menjelaskan.

"Suga aku ingin kembali bersamamu, aku ingin merawat bayi ini bersamamu"

Karena rasa sakit hati yang terlalu dalam suga tidak Mau menerima rena lagi.

"Tidak aku tidak mau, lagipula itu perbuatanmu dan lelaki itu, lebih baik kau cari dia bukan aku" jawab suga.

Lalu suga pergi meninggalkan rena dengan menarik umji pergi dari sana, namun umji menahannya, dan membantu rena yang terduduk lemas disana.

"Ayo biar kubantu"

"Pergi kau sana, kaulah yang membuat suga lupa padaku"teriak rena pada umji hingga rena mendorong umji hingga terjatuh.

Suga yang melihat kejadian itu tidak menyangka, disaat seperti ini gadis itu masih mau menolong wanita itu, walaupun dengan respon yang kasar.

"UMJII" teriak suga sembari berlari kearah mereka.

"RENA KAU APA-APAAN KENAPA KAU MENYALAHKAN UMJI YANG TIDAK SALAH" ucap suga dengan nada suara yang tinggi.

"KARENA AKU AKAN SELALU MEMBENCI GADIS YANG MENDEKATIMU" teriak rena sambil menangis.

"untuk apa rena, semua itu tidak akan merubah perasaanku padamu"

"ARGHHHH, TOLONGLAH SUGA AKU MASIH MENYAYANGIMU, TOLONG PERCAYALAH"teriak rena pada suga.

Hati suga memang sakit namun ia tidak bisa menerima wanita seperti itu lagi dihidupnya, karena dialah yang membuat hari-harinya tidak berwarna lagi.

"Tidak bisa, aku sudah menyayangi gadis disampingku ini, jadi tolonglah kau tidak usah masuk dikehidupanku lagi" ucap suga lalu pergi.

Suga tidak peduli rena mau berbicara apapun untuk membuatnya kembali pada dirinya, suga sudah membenci wanita itu.

Ratusan pasang mata yang melewati jalan tersebut hanya melihat kejadian tersebut dengan mulut yang sedang mengomel membicarakan mereka.

Sugapun membantu umji berdiri lalu membawanya dia pergi.





Btw lama banget nih endingnya:v
Ntah selesai sampai chapter berapa.

Jangan lupa 1 vote kalian bisa jadi satu motivasi untuk bikin ff baru(;

Thanks






 YoU MiNe™Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang