Bab 24

49.4K 2K 27
                                    

.

.

Kalo dideket kamu kaya ada makaron yang ngunyel nguyel gitu di lambung

.

.

Samudra berjalan menyusuri koridor dengan earphone yang menyumpal di telinganya dan juga kedua tangannya yang ia masukan ke dalam saku celana. Sesekali ia mengangguk anggukan kepalanya mengikuti irama musik yang ia dengar. Setibanya di kelas, ia meletakan tasnya yang sedari tadi bertengger manis di bahunya, dilirknya bangku milik aluna yang masih kosong kemudian ia melihat arlojinya. Pukul 06.00 pantas saja gadis itu belum berangkat. Samudra terkekeh, entah mengapa akhir akhir ini dirinya lebih sering berangkat pagi bahkan terlalu pagi. Tak lama kemudian, muncul regal dan 3 dayangnya di kelas samudra.

"Hai dady!" ucap regal

"Kapan bini gue brojolin manusia model kaya lo?"

"Ih dady kok gitu si, padahal baru kemarin kita belanja sempak branded di pasar senen"

"Sudah! Sudah cukup drama queennya, gue mules dengernya anjir!" ucap jonatan

"Tumben ayam bolokokok dateng pagi pagi mamet?" tanya marko

"Amat bego bukan mamet!" ucap michael sembari menjitak kepala kembarannya-marko

Brak

"Woy! Kalian ngapain di mari heh?!" ucap nadia yang baru saja tiba di kelas

"Eh si eneng nanas udah dateng" ucap marko "Sini neng gabung bareng abang di mari"

Tak

Regal memukul dahi marko dengan pulpen yang ia pegang "Lo tau hukumnya godain bini orang huh? HARAM WOY HARAM!"

Marko mengusap telinganya yang terasa bedengung akibat suara regal yang sama sekali tidak mengandung unsur keindahan "Ma twin kayaknya pulang sekolah lo kudu temenin gue ke THT masa kuping gue bunyi uwi uwi kayak sirine ambulans"

Sementara michael yang disebut twins oleh marko hanya memutar bola matanya jengah "Sekalian ke RSJ mau nggak?"

"Idih enggak ah! Kalo ke rumah neng nanas baru mau" balas marko dengan senyuman lebarnya yang menampilkan deretan gigi putihnya

Namun senyumnya luntur seketika saat mendapati regal yang tengah menatapnya tajam seolah ingin melahapnya hidup hidup, marko berlari ke belakang punggung michael guna mencari perlindungan

"Ayok nadia sayang bahenol jenol kamu nggak boleh lama lama disini, ada spesies predator lekong yang nampaknya harus dihindari" ucap regal sambil menarik tangan nadia keluar kelas

"Ngapain masih disini mau merbabu bersihin kelas gue hem?" ucap samudra yang membuyarkan ketiga cowok yang tengah mematung

"Nggak usah repot repot yak makasih yang mulia samudra yang terhormat mending kita berburu cecan dari pada merbabu di sini yes" ucap jonatan dan setelahnya cowok itu melenggang pergi yang diikuti marko dan michael

Samudra {COMPLETED} Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang