Pagi sudah cerah ini adalah hari weekend nasional selama 1 pekan kedepan, jadi pelajar maupun orang bekerja diliburkan
Dan saat ini jisoo tengah berkemas kemas barang yang akan dibawa untuknya pergi jalan jalan bersama jinyoung dan teman temannya.*JISOO POV*
"Kurasa semua barang ini cukup" kataku sambil mengecek kembali barang bawaanku di dalam koper. Tiba tiba 'drrttt drtt' suara getar hpku
Tertera pesan masuk disana dan bernamakan jinyoung.
"Baby aku sudah ada didepan apartementmu apa kamu sudah siap? :*" tulisnya dengan centil. Akupun segera membalasnya
"Nde tunggu aku segera keluar".
Aku segera keluar apartement dan mengunci pintu. Jinyoung datang menghampiriku
"Biar aku yang bawa. Ayo cepat masuk ke mobil" katanya manis
"Ayo" aku berjalan ke arah mobilnya. Dan jinyoung sedang memasukan koperku ke bagasi mobil belakang
"Siap???"katanya yang sudah mengambil alih kursi kemudi. Dan tersenyum 'sangat manis' entah kenapa aku sangat mencintainya dan merasa aman dan nyaman bersamanya.
Akupun tersadar dari lamunanku
"Yaaaa! Ayo berangkat" ucapku semangat 45
.
.
.
.
*AUTHOR POV*
Sekarang jisoo jinyoung jennie lisa rose bambam berada di bandara xcx sedang menunggu waktu pemberangkatan
Jam 11 mereka akan berangkat dari korea menuju bali. Jisoo masih tidak mengetahui mereka akan berlibur kemana
"Sebentar lagi kita berangkat aku tak sabar" kata rose
"Memangnya kita mau kemana sih?" Jisoo ingin tau
"Kita akan ke bal....." kata rose hampir kelepasan membocorkan pada jisoo untung ada jennie yang segera membekap mulut rose
"Roseeeeee!" Jennie marah
"Mianhe" kata rose tersenyum kikuk
"Ini rahasia kau tak boleh mengetahuinya weeee" kata lisa meledek
"Rose kau kan sahabatku yang baik kita akan pergi kemana rose?" Bujuk jisoo pada rose meminta jawaban pada rose.
Lain dengan jinyoung dan bambam tampak hanya memperhatikan ke empat gadis yang sedang berdebat itu. Jinyoung dan bambam sekarang tengah duduk di kursi.
"Maaf tapi aku tak bisa kali ini" kata rose mengelak
"Baiklah" kata jisoo lemah
.
.
.
.
Di lain tempat lay chanyeol dan kawan kawannya termasuk sehun sudah berangkat sejak jam 3 pagi di bandara yang berbeda.
Mereka akan sampai pada jam 12 malam
"Kau tak jadi membawa asisten lay?" tanya xiumin yang duduk di sebelah chanyeol, sehun dengan suho, kai dengan d.o, chen dengan baekhyun. Sedangkan lay sendiri.
"Tidak, dia sedang ada acara bersama kekasihnya" jawab chanyeol
"Ohhh dia sudah punya kekasih? Lalu kenapa kau ingin pergi bersamanya?" Kata xiumin
"Karna ku rasa ia gadis yang sangat cocok untukku" kata chanyeol
"Tapi itu berat karna dia sudah mempunyai kekasih bukan?" Kata xiumin
"Mungkin" kata chanyeol*LAY POV*
Aku hanya melamun dan memejamkan mata sesekali untuk menghilangkan bosan. Aku mencoba terpejam tapi tak bisa aku masih memikirkan jisoo. Entah kenapa padahal baru beberapa kali bertemu dengannya tapi aku rindu padanya. Aku akan mencoba menelfonnya. Ku tekan nomernya dan
TERSAMBUNG
"Ya tuan" kata jisoo di sebrang sana
"Kau sedang apa?" Kataku berbasa basi. Aku senang mendengar suaranya saja
"Aku sedang bersantai di dalam pesawat" katanya. Pesawat? Memang ia akan pergi kemana
"Memangnya kau mau pergi kemana" tanyaku
"Aku akan pindah dari korea. Aku akan tinggal di amerika untuk beberapa tahun" katanya dengan nada serius
"Kenapa? Dan kau tak mengatakannya padaku" tuntutku dengan menyembunyikan kekecewaan
"Mian ya sudah tuan aku akhiri dulu yah"
"Tapi ji." Ucapku. Tut tuttt telfonnya diakhiri secara sepihak
"Sepertinya ia memang akan meninggalkanku" kataku kecewa
.
.
.
*JISOO POV*
"hahahahahaha" aku tak kuasa menahan tawa karna baru saja mengerjai lay-ssi
"Ada apa" ucap jinyoung yang duduk disebelahku dan baru saja terbangun.
"Tidak ada apa apa, tidur mu terganggu yah?" kataku
"Tidak. Aku hanya rindu melihatmu. Tidurlah ini sudah jam 9 malam kau pasti kelelahan" kata jinyoung sambil mengusap punggung tanganku
"Baiklah.." aku tersenyum kearahnya yang sedang tersenyum melihat wajahku
.
.
.
.
"Ahhh akhirnya sampai juga" kata lisa yang sekarang sedang meregankan otot otot tangannya. Sekarang kami sudah turun dibandara indonesia.
"Aku sekarang tau kita berlibur ke indonesia...." kataku senang
"Yasudah ayo cari taxi. Kita langsung ke tujuan utama" kata bambam
.
.
.
Sekarang kami ada di hotel bali.
Aku sekamar dengan jennie. Lisa dengan rose dan jinyoung dengan bambam.
Aku dan jennie sedang memejamkan mata
"Jisoo apa kau tau ini adalah rencana jinyoung" kata jennie
"Aku tak tau. Kita mau berlibur kemanapun aku tak tau" kataku
"kau sangat beruntung mendapatkannya" kata jennie
"........."
.
.
.
Sekarang aku dan yang lain berada di pantai kuta bali. Memakai baju khas pantai.
"Aaaaaaa jangan angkat aku jiii" kataku yang sekarang ada di gendongan jinyoung menuju ke pinggiran pantai
'Byurrrrrr' dia membawaku masuk air
"Hahahaha kau lucu jisooo" kata rose dan lisa di pinggir pantai sana. Mereka sedang asik bermain pasir
"Kyaaaa kalian memang mengesalkan" kataku pada mereka termasuk pelaku. Yaitu jinyoung yang sedari tadi hanya tersenyum
"Kamu sangat cantik seperti putri duyung" katanya sambil mencolek pipiku
"Kau sangat mengesalkan" akupun mendorongnya dan bergegas meninggalkannya.
Aku berlari mengerjar lisa dan rose
"Aaaaaaa jisoooo aku belum mau basahhhhhhh" kata lisa yang berlari
"Kalian harus sama denganku" kataku
"Pergi saja pergiiiiii...... aaaaaaa" rose. Kini ia sudah ada dalam pelukanku
"Haha rasakan itu" kataku tertawa puas
"Hahaha kasihan kau rose" kata lisa
"Hahahahaha" kata rose yang kini sudah memeluk lisa
"Haaaaaaa jahat sekali kau rose" katanya sambil berpura pura menangis
"Ada apa ini??" Jennie datang membawa minuman dan kini ia ingin menghindar dari kami
"Jennnnniiieeeee" kataku rose dan lisa sambil memandangnya
"Haaaaaa" dia berlari
"Hahahahahhaha" tawa bambam dan jinyoung bersamaan mereka sedang memerhatikan kami sambil memakan camilan.
"Peluk dia bersamaan ayo lisa jisoo" kata rose antusias
"Aku tak punya masalah dengan kalian. Diam atau ku lempar pasir" kata jennie sambil memegang pasir dan terlihat sedang terjaga
"Aku tak takut" kataku
"Aku juga hanya seorang kucing" kata lisa meledek
"Ya dia hanya anak bayi" kata rose
"Kemari kalian" kata jennie dia menghampiri kami daaannnnn.
"Aaaaaaaa" jennie sudah ku peluk bersama dengan rose dan lisa
"Hahaha aku kalah kali ini" kaya jennie dalam pelukan kami
"Sudah ayo pergi berkeliling" tiba tiba bambam datang bersama jisoo menghampiri kami
"Ya apa kalian kesini hanya ingin bermain pasir saja?"
"Oke ayo pergi aku sudah sesak oleh kalian" kata jennie yang terlihat tersiksa
"Hahahahhahahha" tawa kami bersamaan kecuali jennie
.
.
.
*AUTHOR POV*
sekarang mereka sedang menikmati sunset bersama tapi beda dengan jennie yang sekarang sedang berjalan sendirian mengitari pinggiran pantai tiba tiba 'BRUKK' jennie tak sengaja menabrak seorang namja
"Ah maaf tuan" kata jennie.
.
.
*JENNIE POV*
"Ohh jadi kai kau baru berangkat kemarin? Kalau begitu sama denganku" Kataku pada kai orang yang tadi tak sengaja ku tabrak tadi
"Yaaa begitu aku sedang mencari wanita cantik" katanya tersenyum padaku
"Hahaha kenapa kau mencari disini. Memang ada?" Tanyaku sambil tersenyum
"Iya ada. Aku sekarang sedang memandangnya dia sangat cantik dan sexy hahaha" kata kai sambil memandangku intens
"Emmm" aku tak bisa bicara lagi. Sekarang dia sedang memegang tanganku hangat.
Dan suasana mendukung ini ditambah sunset yang sangat indah.
.
.
.
.*LAY POV*
Aku sekarang ada di pantai kuta sedang menikmati sunset. Dan memandang keindahan pantai ini
"Lay kenapa kau hanya diam kau tak mau main? Lihat d.o dia seperti anak kecil lihat" kata baekhyun tertawa sambil menunjuk d.o yang sedang dikubur dalam pasir oleh chanyeol chen xiumin sehun. Suho dia sedang berbelanja
"Aku ingin melihat pemandangan saja" kataku
"Oke aku pergi dulu" kata baekhyun meninggalkanku. Sekarang aku sedang melihat lihat sekitar. Dan tak sengaja aku melihat
Yeoja yang ku kenal 'jisoo' ya dia jisoo. Sedang bersama temannya melihat sunset dipinggir pantai
"Apa benar dia jisoo?? Tapi dia ada di amerika" heranku. Akupun memejamkan mata untuk memastikan. Lalu aku membuka mataku. Kemana bukankah tadi ada banyak orang disana
"Ah ternyata hanya hayalan" kataku. Mungkin aku merindukannya dan kemarin waktu terakhir aku melihatnya
.
.
.
.
.
*ROSE POV*
"Oppa mana teman temanmu" kata rose pada xiumin. Sekarang aku dan xiumin oppa sedang makan malam. Sedangkan jisoo dan yang lainnya ada di hotel
"Mereka sedang sibuk sendiri. Kau sudah belanja?" Kata oppa padaku
"Aku belum sempat. Mungkin esok aku akan belanja" kataku
"Mau kutemani? Aku takut kau digoda oleh orang orang asing" katanya sambil mengelus pipiku
"Aku akan pergi bersama temanku tenang saja. Tapi kalau oppa mau ikut besok aku kabari" kataku
"Baiklah" kata oppa
"Ayo cepat makan nanti keburu dingin" lanjutnya
.
.
.
.
*LISA POV*
Sekarang aku jisoo dan jennie sedang didalam kamarku dan rose, kami sedang duduk di atas tempat tidur
"Hey jisoo apa kau tau? Bahwa jennie bertemu pangerannya tadi sore?" Aku mencoba menggoda jennie lewat jisoo
"Uuuhh benarkah? Emm hebatnya kau" kata jisoo mencoba menggoda jennie
"Ah kalian ini" dia terlihat malu
"Haha oh iya jisoo apa kau tau jinyoung pergi bersama bambam kemana?" Kataku menanyakan pada jisoo dan dia terlihat berpikir lain dengan jennie seperti cuek
"Sepertinya mereka pergi untuk mencari udara" kata jisoo
Kali ini kita habiskan dengan mengobrol tentang jennie yang bertemu dengannya
.
.
.
*LAY POV*
"Halo.... jisoo apa benar kau tak memikirkannya lagi " aku sekarang sedang menelfon jisoo. Karna aku sedang santai di balkon kamarku
"Maaf kau cari jisoo?" Tanya seorang wanita di telfon jisoo. Siapa dia? Dan kemana dia?
"Ya saya sedang mencarinya. Apa jisoo ada?"
"Tunggu dulu saja dia sedang keluar" katanya
"Ah ia tuan" ini jisoo
"Lay jangan tuan" kataku
"Ya lay-ssi ada apa?" Katanya
"Kau harus pikir dulu tentang pindah ke amerika itu apa kau tak mau tinggal di korea?" Kataku
"Aku sudah bosan di korea. Lagi puka aku tak akan rindu pada siapa siapa" katanya
"Kau akan rindu padaku" gumamku tak sengaja tanpa berpikir
"Apa?" Katanya. Untung ia tak mendengarnya
"Tidak maksudku jangan pergi kau masih ada pekerjaan denganku" kataku mencoba menyembunyikan sesuatu mencoba mencari topik lain
"Aku akan bayar saja" katanya
"Aku tak butuh uang" kataku
"Lay-ssi sudah dulu yah aku dipanggil" katanya. Kudengar ada suara pria memanggilnya disebrang telfon sana
"Baiklah hati hati disana" kataku
"Kau sedang menelfon siapa? Nde tuan" kata jisoo tapi tadi ada suara laki laki sebelumnya?.
Ah sudahlah
.
.
.
.
.
---------------**************************----------------
MAAF GUYS SEDIKIT CHAPNYA
NANTI BESOK AKU UP LAGI
.
.
.
BY
KAMU SEDANG MEMBACA
Rumit. Jisoo❤🔪 [Lay × Jisoo × jinyoung × Others Boy]
Teen Fictionkehidupan yang sedang di alami yeoja ini sangatlah rumit. ketika dirinya dipaksa untuk mandiri membuatnya merasakan beban hidup yang sangat berat. Tapi cinta yang ia dapatkan sangatlah berguna untuk memdukung kembali tekadnya . . . . . *happy readin...