NIS [ MIN YOONGI FF ] [ END ]

NIS > Episode 15

MIANHAE TYPO.

VOMENT JUSEYO. 😘😘😘

***

Sebuah mobil berkecepatan sedang membelah malam kota Seoul yang sunyi. Jalanan terlihat sepi, tidak ada aktivitas apapun di malam hari saat di Seoul. Semua Restoran sudah tutup, hanya ada beberapa kedai pinggir jalan yang masih buka.

Yoongi melirik ke arah Hyumi yang sedang tertidur di sebelah kirinya. Wanita itu tertidur pulas. Entah seberapa lelahnya dia melakukan hal tadi hingga membuatnya seperti ini.

Sesekali matanya kembali menatap lurus ke arah jalan, lalu kembali pada Hyumi. Tiba-tiba dering ponselnya berbunyi. Yoongi mengambil headset bluetooth miliknya dan memasangnya pada sebelah telinganya untuk menjawab panggilan telepon tersebut.

"yeoboseyo"

"hyung. Kau ada dimana?"suara Jungkook berada di sebrang sana.

"aku masih di Korea. Ada apa?"

"eoh. Kau tahu kita memiliki informasi bagus dari hasil tangkapanmu kemarin. Ku pikir ada baiknya jika kau datang dan mengetahuinya sendiri"

Yoongi melirik Hyumi sebentar sebelum akhirnya kembali menatap lurus.
"aku akan segera ke sana. tapi ada hal yang harus ku urus dulu"

"eoh.. aku tahu. mengurus teman sekamarmu itu"senyum geli Jungkook ada di sana.

Yoongi memutar kedua bola matanya malas. "diamlah"

"cepatlah hyung. Kita tidak punya banyak waktu lagi"

"ya. Baiklah"

Yoongi mematikan ponselnya dan mempercepat laju mobilnya. Ia memutuskan untuk mengantar Hyumi ke Apartemen sebelum ia kembali ke Kantor.

***

Yoongi menggendong Hyumi ala bridal menuju kamar Apartemennya. Membaringkan wanita itu di atas tempat tidurnya dengan penuh kehati-hatian. Tubuhnya merunduk untuk bisa membaringkan Hyumi namun, saat ia ingin bangkit berdiri dan melangkah mudur sebelah kaki Yoongi membentur meja nakas di samping tempat tidurnya yang spontan membuat nya menarik kakinya dan kehilangan keseimbangan.

"hah"helaan nafas terkejut, merasa sedikit beruntung. Karena jika ia tidak bergerak dengan cepat menahan tubuhnya maka, ia pasti sudah menindih Hyumi yang kini berada di bawahnya.

Kedua tangan Yoongi berada di sekeliling wajah Hyumi, wajahnya tepat berada di depan wajah Hyumi, menyilang. Sementara bibirnya hampir saja menyentuh bibir itu sedikit lagi saja.

Yoongi tersentak kaget saat sadar akan posisinya saat ini, tubuhnya melengkuk di atas tubuh Hyumi. Matanya tepat berada di atas mata indah itu. Jantungnya berdebar, berdegup dengan kencang, merasakan debarannya yang kini terdengar hingga ke telinganya sendiri.

Hingga tiba-tiba, Hyumi membuka matanya dan hal itu sukses membuat kedua mata Yoongi terbelalak karenanya. Yoongi menatap Hyumi terkejut sementara wanita itu, menatap Yoongi dengan mata sayunya yang terlihat masih mengantuk. Keduanya terus bertatapan dan entah keberanian darimana. Yoongi mendekatkan wajahnya menjadi semakain dekat, seraya terus menatap kedua mata itu yang juga kini sedang menatapnya.

Bibirnya menyentuh bibir lembut Hyumi, membuat sengatan listrik seakan meletup-letup, menjalar di urat nadinya.

Yoongi memejamkan mata, menikmati sentuhan bibirnya yang mulai mengeksploitasi bibir semanis madu itu.

Yoongi begitu terkejut sekaligus senang bukan main. Hyumi membalasnya. Membalas ciumannya dengan gerakan tak berpengalaman.

Tubuh Yoongi merangkak naik menjadi menindih tubuh Hyumi dengan kedua tangan yang berada di sekelilingnya.