FIN

3.8K 455 65
                                    

Maafkan dakuuuu...

***

"Hyung"

"Hyung"

"Hyung"

Yoongi merasakan tubuhnya terguncang. Melayang dan tak bisa mencapai sesuatu untuk dipijak.

"Hyung"

Yoongi memaksakan kedua matanya untuk terbuka. Hal yang pertama ia lihat adalah...

"Hai hyung"sapa Taehyung yang berjarak 1 meter darinya. Yoongi kembali memejamkan mata namun suara Jimin di dekat telinganya membuatnya kembali membuka mata.

"Halo lagi hyung"sapa Taehyung.

Yoongi dapat melihat Taehyung yang terikat dengan kedua tangan di atas. Di belakangnya ada SeokJin. Mereka berdua terikat berdekatan dengan saling membelakangi. Kedua tangannya diikat pada tali tambang yang terikat dengan kayu tebal atap yang tak di lapisi asbes. Sementara ia terikat dengan Jimin yang ada di belakangnya.

"Kita dimana?"tanya Yoongi walau sebenarnya dia tahu dimana dia saat ini.

"Di hotel. Tentu saja di Gudang hyung"jawab Taehyung.

"Hyung. Bagaimana caranya agar terlepas dari sini. Kau punya ide?"tanya Jungkook.

"Tanganku mulai pegal"gumam Jimin.

Yoongi berpikir. Melihat antara tali dan juga kayu di atas kepalanya.
Lalu mencoba memilah beberapa cara yang terpikirkan olehnya.
"Jimin kakimu bisa mencapai dinding?"

Jimin mencoba menendang dinding dan ternyata ia bisa meraihnya.
"Ya"

"Ayunkan tubuhmu, bantu dorong dengan kakimu. Dorong tubuhmu agar menabrak tubuhku.

"Arraseo. Aku mengerti"Jimin mencoba mengayunkan tubuhnya. Menabrak Yoongi hingga pria itu berayun seperti sedang main ayunan hingga akhirnya Yoongi berputar dan dapat meraih kayu hingga ia bisa menginjak kayu tersebut.

Lalu Yoongi melepaskan tali Jimin, membuat Jimin terlepas dari tali yang mengikatnya dan jatuh ke lantai. Kemudian Jimin loncat dengan bantuan dinding sebagai pijakan menuju ke kayu atap lalu membantu melepaskan tali di kedua tangannya.

Jungkook melakukan seperti apa yang Yoongi lakukan hingga keempat orang itu berhasil terlepas.
"Dimana SeokJin?"

"Kami berpisah tadi. Mungkin dia berhasil bersembunyi"jelas Jungkook.

"Kami melihat Hyumi berada di Ruang tengah. Diikat di kursi tepat di tengah ruang"ucap Taehyung.

"Apa yang akan mereka lakukan padanya"gumam Jimin.

"Kita harus cari tahu sendiri dengan pergi ke sana"Jimin, Jungkook dan Taehyung menoleh ke arah Yoongi. Kedua mata pria itu memancarkan tekad yang begitu kuat.

Cinta memang kuat. Membangkitkan energi yang tak di sangka-sangka ada di dalam diri kita.

Mereka mulai keluar dari sana. Menyusuri lorong menuju tengah. Yoongi mencoba membenarkan earphone miliknya. Salurannya terasa kacau.

Mereka sampai di sebuah pinggir jurang yang menghadap menuju aula besar.

"Aku tak pernah berpikir ada aula sebesar ini di gudang ini"gumam Jungkook.

"Mungkin kau tidak punya pikiran"ucap Taehyung membuat Jimin menyikut pinggangnya.

"Itu Hyumi hyung"tunjuk Jungkook pada salah seorang wanita yang duduk di tengah ruang dengan tubuh terikat.

NIS [ MIN YOONGI FF ] [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang