NIS [ MIN YOONGI FF ] [ END ]

NIS > Episode 17

BONUUUUUSSSSS....

karena pada antusias banget untuk NIS. Author kasih double.. Heheheh..

***

Only NIS ya. 😁

***

MIANHAE TYPO!

VOMENT JUSEYO. 😘😘😘

***

Yoongi mengancingkan kemejanya yang ia ambil dari dalam loker. Kemeja biru kotak-kota dan celana jeans. Kemudian memakai jaket hitam kulitnya.

Setelah siap Yoongi berjalan keluar ruang ganti. Kini ia masuk ke dalam ruang dimana semua anggota NIS berada.

Tawa itu seketika berhenti menjadi kesunyian saat Yoongi menginjakan kakinya di dalam sana.

"Bagaimana hasilnya?"tanyanya kelewat dingin.

Jimin melihat bagaimana wajah itu masihlah wajah yang sama saat di ruang introgasi tadi. Belum ada yang berubah. Bahkan terlihat semakin kelam.

"Jimin berhasil mengoreknya"ucap Taehyung.

Jelas Yoongi terkejut. Wajahnya terlihat kaget, dan berharap. "Lalu dimana dia?"suaranya penuh tuntutan.

"Apa ini?"
"Dimana ini?"
"Hoseok perbesar gambar lokasinya.apa tidak bisa di pertajam"
Yoongi berdiri di hadapan layar. Matanya meneliti gambar tersebut secara terperinci.

"Dia ada di sana. Besok kita akan mengutus orang untuk melihat dan mempelajari situasinya. Pria itu memberitahu kita bahwa tidak mudah menembus pertahanan Donguk"
"Jadi kita harus memperlajarinya... "

"Malam ini saja. Berikan lokasinya padaku Hoseok"potong Yoongi dengan tuntutan.

"Apa kau mau mati. Jangan gegabah. Hyumi pasti baik-baik saja"Ucap SeokJin sedikit sewot.

"Tutup mulutmu"bentak Yoongi membuat SeokJin mengatupkan bibirnya rapat.

"Yoongi pikirkan keselamatanmu juga. Kita tidak bisa pergi ke sana begitu saja tanpa meneliti tempatnya dulu. Ini bukan penjahat biasa. Dia bukan musuh yang bisa kita anggap remeh"jelas NamJoon.

"Aku tidak akan mengijinkan jika kau pergi ke sana tanpa perlindungan. Tanpa tahu apapun apa yang akan kau hadapi. Aku tidak mau mengambil resiko jika kau atau anggota lainnya terluka. Atau mendapat masalah karena kurang kehati-hatian"lanjut NamJoon.

"Kalau begitu aku saja dulu yang ke sana. Hoseok"perintah Yoongi.
Hoseok nampak bingung. Ia melirik ke arah NamJoon lalu ke arah Yoongi secara bergantian. Siapa yang harus ia turuti sekarang. Yoongi adalah ketua kelompoknya namun NamJoon adalah pimpinan nya.

"Yoongi jangan keras kepala. Bukannya menyelamatkan sikap gegabah mu ini bisa saja membuat Hyumi berada dalam masalah"lanjut NamJoon.

Yoongi memejamkan matanya, seolah sedang merasa kesakitan. Ia mendesah frustasi. Kedua tanganya terkepal erat. Yoongi tidak bisa menunggu lagi. Ini sudah 4 hari. Dan ini kemajuan yang luar bisa. Gadisnya. Wanita nya sedang dalam kesulitan. Terancam. Entah apa yang sedang di alaminya saat ini Yoongi tidak mau membayangkannya.

"Hyumi sedang dalam bahaya"ucap Yoongi penuh dengan penekanan pada kata-kata nya.

"Kami semua tahu kekasihmu sedang dalam bahaya. Tapi kita tidak bisa menolongnya tanpa persiapan Yoongi. Kau dan aku tahu siapa dia. Yang sesungguhnya tahu siapa dia sebenarnya"jelas NamJoon.