Time To Turn [ChanBaek]

Bagian 29 - Potongan

Oke, sebelumnya gue ngakak parah sama komentar kalian dipart kemaren wkwkwk.
Mungkin disini bisa menjelaskan segala kegelisahan kalian (cieilah).

•••••••

Nama : Byun Baekhyun
Pekerjaan : Dokter (Vakum)
Klan : Aegle (Cahaya)
Posisi : Penerus (Pemimpin klan)
Saudara : 3 bersaudara (Anak kedua)
- Byun Taeyeon
- Byun Baekhyun
- Byun Taehyung
Alamat : Penthouse Galeria Foret Seoul
Keahlian : Hapkido, Anggar, Pianis
Catatan : Mahasiswa terbaik untuk sarjana, spesialis dan doktor

•••••••

Chanyeol memijat dahinya yang terus dipenuhi keringat dingin ketika sekelebat bayangan muncul dilepalanya secara bertubi-tubi. Rasanya begitu aneh dan menyesakkan, terlebih saat dia memandangi foto yang dikirimkan Sehun kepadanya pagi ini.

Foto seseorang bernama Byun Baekhyun. Yang membuatnya ingin menangis untuk yang pertama kali. Yang membuatnya merasakan kehilangan yang sangat berat untuk yang pertama kali pula.

.

Baekhyun.

Park Baekhyun..

Maafkan aku.
Aku tak akan bisa hidup tanpa mu..

.

Chanyeol-ah..

Kau menangis?

.

Baekhyun..
Jangan pergi, jangan tinggalkan aku sendiri.
Bawa aku kemana saja, Baekhyun..
Ku mohon..
Jangan tinggalkan aku disini..

.

"B-Baek.. Baekhyun?"

Chanyeol dengan pias wajahnya terbelalak saat otaknya mulai berputar mencari kemungkinan yang terjadi. Tentang mengapa sosok bernama Baekhyun itu terus muncul dan mengatakan kalimat-kalimat menyakitkan untuk didengarnya sampai saat ini.

Tapi.. tapi ini akan sedikit berbeda, Chanyeol. Jika kita melakukan ini, semuanya akan menghilang. Kau mungkin tak akan bertemu dengan beberapa orang yang ada bersama denganmu sekarang. Tapi.. tapi disaat itu terjadi, tolong bantu aku juga. Jika kau mau melakukannya ayo ikut denganku.

"Huang Zitao."

Chanyeol.. Kau harus membantuku pergi sejauh mungkin dari Kris Wu. Nama aslinya Wu Yifan, dia seorang levitation. Aku ingin pergi menjauh sejauh mungkin darinya. Jika kami memang ditakdirkan bersama, mungkin segalanya akan menjadi lebih baik saat kami bertemu lebih lambat dari hari itu. Jika itu baik, maka hari ini aku masih bersama dengannya, bukan melarikan diri darinya bersama anak-anakku.

Tolong ingat aku suatu hari nanti. Secepat mungkin.. Karena mungkin kau akan melupakannya. Tapi pertama-tama jagalah Baekhyun dengan baik. Aku berdoa untuk kebaikan kita semua..