Awal

2.3K 70 0
                                    

              Ada seorang Wanita yang sedang mengandung 7 bulan berjalan bergandengan tangan dengan seorang Pria.
"Mas Hema,Kamu yakin mau kerja di jakarta meninggalkan Aku dan Bayi Kita" Ucap Wanita itu sedih.
"Mas,Harus pergi Alana demi kamu dan Bayi Kita,Mas ingin hidup bayi kita berkecukupan" Ucap Hema.
"Tapi Mas,Aku nggak mau ditinggal sama kamu" Ucap Alana.
"Mas,Juga nggak mau tapi Ini demi masa depan bayi Kita,Mas janji saat kamu melahirkan Bayi Kita mas akan kembali" Ucap Hema.
"Mas janji" Ucap Alana.
"Mas janji" Ucap Hema
              Hema mencium Bibir Istrinya.
Alana membalas ciuman suaminya.
Hema pun melepaskan bibirnya dari Bibir Istrinya.Hema berlutut dan Mencium perut buncit Istrinya.
"Sayang,Jaga Mama kamu baik baik ya,Ayah bakal kembali buat kamu dan Ibu kamu" Ucap Hema.
              Hema berjalan pergi meninggalkan Alana.Alana menangis dan Mengelus perut buncitnya.
                 3 Bulan Kemudian.
Alana sedang melakukan proses persalinan.
"Sedikit lagi bu" Ucap Bidan.
"Aaaaaakkkkhhh" Jerit Alana
"Oek Oek Oek"
               Alana menangis haru mendengar suara tangisan Bayinya.
Bidan memandikan Bayinya.Setelah itu membawa Bayi Alana ke Alana.
"Selamat Ibu,Ibu melahirkan bayi laki laki yang sangat tampan dan Sempurna tanpa cacat sedikitpun" Ucap Bidan.
             Alana tersenyum bahagia dan Mengendong Bayinya.Alana mencium bayinya.
"Mau di kasi nama Apa bu" Tanya Bidan.
"Aku kasi Nama dia Andra Amando" Ucap Alana tersenyum Bahagia.
                 1 Bulan Kemudian.
Alana bingung dengan Hema yang belum kunjung Pulang.Sudah 4 Bulan Hema belum pulang.Membuat Alana gelisah.
           Keesokkan Harinya Alana memutuskan Ke jakarta bersama bayinya Andra.Alana mendapatkan Alamat Rumah Hema di jakarta dari Sahabat Hema,Bimbo.
            Malam Harinya Alana sampai di halaman Rumah Hema.Alana bingung melihat Banyak Orang memakai Baju Rapi seperti Habis ke Pernikahan.Alana pun berjalan memasukin rumah Hema sambil mengendong bayinya.Alana terkejut Hema memakai Baju pengantin dan Sedang menyalim Para tamu bersama Seorang Wanita yang sedang Mengandeng anak kecil berumur 1 tahun.
"Mas Hema" Teriak Alana menangis.
           Hema terkejut melihat Alana berjalan menghampiri Hema sambil mengendong bayinya Andra.
"Plak"
             Alana menampar Hema.
Wanita itu terkejut Melihat Alana menampar Hema.Hema hanya bisa menangis dan Pasrah menerima tamparan Alana.
"Heh,Maksud lo apa nampar suami gue" Ucap Wanita itu Mendorong Alana.
"Oh jadi dia suami kamu,Dia adalah suami aku dan Kamu cuman Janda Genit yang mengoda suami aku" Ucap Alana Kasar.
"Jaga Bicara lo Perempuan Kampung" Ucap Wanita itu marah.
"Kamu yang harus menjaga sikap kamu Wanita pengoda" Ucap Alana Marah.
"Plak"
            Hema menampar Pipi Alana.
Hema memandang tangannya menyesal menampar Istrinya.Alana menangis dan Memegang Pipinya.
Alana tidak sakit karena Tamparan Hema tapi Melainkan Hatinya Sakit karena Pengkhianatan suaminya.
"Mas,Kamu tega menampar Aku,Kamu tega mengkhianati Cinta kita cumab Demi wanita pengoda ini,Mana janji kamu yang bakal kembali buat aku,Mana" Ucap Alana menangis sambil Memegang Kedua kerah Baju Pengantin Hema.
"Heh,Wanita kampung Dia nggak akan kembali karena dia udah menjadi milik gue" Ucap Wanita Itu merangkul Tangan Hema mesra.
             Alana menangis melihat Wanita itu bergelayut Manja di lengam Suaminya.
"Aku kecewa sama kamu Mas,Aku kecewa" Ucap Alana Menangis.
             Alana berlari meninggalkan Rumah itu sambil menangis dan Mengendong Andra.Hema terkejut dan Berusaha Mengejar Alana tapi di tahan Wanita itu.
"Windy lepasin aku" Ucap Hema menghentakkan tangan Windy.
              Hema mengejar Alana.
             Tiba Tiba hujan turun sangat deras.Alana berhenti berlari dan Menangis di tengah jalan.Alana mencium Andra.
"Sayang,Sekarang kita harus hidup tanpa Ayah,Tapi Ibu Janji bakal memberi kamu berjuta kebahagiaan Nak" Ucap Alana.
                Tiba tiba Ada Truk mendekatin Alana.Hema terkejut melihat Truk itu.
"Alana,Awas" Teriak Hema.
                Alana terkejut melihat Truk mendekatin Alana.Alana melempar Andra ke Hema.Hema menangkap Andra.
"Brak"
              Alana tertabrak Mobil tubuh Alana terpental dan Berguling guling Di aspal.Alana memuntahkan darah begitu banyak.
"Alana" Teriak Hema terkejut.
              Hema berlari menghampiri Alana sambil mengendong Andra.
Hema membungkuk di samping Alana.Alana mengenggam tangan Hema.
"Maafin aku yang udah mengkhianati kamu" Ucap Hema menyesal.
"Aku udah maafin kamu Mas,Aku punya satu permintaan ke kamu Mas,Tolong Jaga Andra dan Jangan memberitahu Ke Andra tentang aku ibu kandungnya,Melainkan kamu memberitahukan Andra kalau Istri baru kamu ibu kandung Andra" Ucap Alana.
"Mas,Nggak mungkin lakukan itu Alana,Sama aja Mas Bohongin bayi kita" Ucap Hema.
"Mas,Aku mohon Tolong jaga Rahasia kalau Aku Ibu Kandung Andra Amando,Aku mohon,Aku nggak mau Andra sedih,Setidaknya Setelah aku meninggal,Andra masih memiliki sosok ibu" Ucap Alana.
"Oke,Aku bakal turuti keinginan kamu Alana" Ucap Hema menangis.
             Alana mencium Andra.
Tiba tiba Alana menghembuskan nafas terakhirnya.Hema terkejut dan Memeriksa denyut nadi Alana.Hema menangis mengetahui Istrinya Telah pergi meninggalkan Dia dan Andra selamanya.
"Alanaaaa" Teriak Hema menangis.
             Hema mencium Bibir Alana untuk terakhir kalinya.Hema memeluk Bayi Andra sambil menangis.

BERSAMBUNG

                   Vote And Comment.

Derita Anak Tiri (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang