Ke empat teman Sugiman memegangi Indah, mereka menyeret Indah memasuki mobil mereka. Indah tidak berdaya melawan ke empat lelaki itu mulutnya dibungkam sehingga tidak bisa mengeluarkan suara keras yang bisa membangunkan warga sekitar.
Dibawanya Indah ke dalam wilayah yang begitu sepi dan gelap. Rasa ngeri dan takut luar biasa dirasakannya. Ia berharap manusia yang membawanya tidak berbuat macam-macam. Dilihatnya sekelilingnya hanya rimbunan pohon suara lolongan anjing kadang semakin menambah kengerian. Hingga tanpa sadar keringat dingin mengembun di dahi dan lehernya.
Mulut Indah pun dibuka.
"Bang Gimaaan.. Mau di bawa kemana aku bang?? Bang... Indah takut Bang..."Suara Indah meminta belas kasihan"Diam kamu... Seorang putri kayak kamu harus dikasih pelajaran!! " Gertak Giman
"Emang Indah salah apa Kang?? Indah Cinta sama Bang Giman!! " Balas Indah
"Semua gara -gara Bapak mu yang sombong itu.. Dia harus dikasih pelajaran!! Dia akan malu memiliki anak seperti kamu..
Haryo!!! Sumpal lagi mulutnya!! " Suruh Sugiman lalu diikuti Haryo membungkam kembali mulut Indah.Berlima mereka membawa tubuh wanita tak berdaya itu semakin dalam memasuki hutan. Air mata Indah tidak henti-hentinya menangis.
Sampailah mereka pada suatu titik di mana sudah ada tenda dan api unggun disiapkan.Lalu Indah dimasukan ke dalam tenda setelah itu mereka berkumpul duduk mengepung api unggun itu untuk sekedar menghangatkan tubuh.
"Giman.. Kamu yakin mau lakukan ini?? Pacar kamu cantik sekali.. Aku juga ingin menyetubuhinya.. " Tanya Haryo
"Lakukan saja..sesukamu tapi setelah aku melakukanya lebih dulu..! " Kata Giman
"Sekarang saja... Kamu nunggu apa lagi? " Suruh Haryo
Teman-teman Giman yang lain pun menganggukan kepalanya tanda membolehkan Giman melakukannya lebih dulu.
"Seeeeettt"
Pintu tenda terbuka terlihat kain yang tersibak tak menutupi tubuh putih mulus Indah."Tubuhmu memang Indah.. Sama dengan nama mu! " Kata Giman
Jantung Indah berdegub kencang tak bisa dibayangkan hal buruk apa yang nanti akan menimpanya.
Tangan Giman membelai dan meremas payudara Indah.
"Sreeekk" dengan kasar Giman membuka kain penutup payudaranya."Hmmppp hmpppppp" Suara Indah tidak bisa keluar matanya memejam mengeluarkan air mata.
Dengan beringas Sugiman menyetubuhi Indah seperti serigala buas yang sudah lama tidak memangsa daging rusa. Selesai Sugiman berganti Si Haryo dan diteruskan ketiga teman yang lainnya. Sungguh malang si Indah keperawanan yang hanya ia persembahkan untuk Sugiman di hari mereka resmi menjadi suami istri kini terenggut secara paksa karena amarah. Kini seluruh badan bagai daging terkoyak dikotori tangan-tangan setan tak bertanggung jawab. Air mata bercucuran rambut yang terikat rapi menjadi berantakan dan pakaian yang membalut tubuh suci kini menjadi kotor. Hancur hidupnya hancur perasaan nya,hancur masa depannya. Malam menyingsing menjadi pagi satu persatu kelima lelaki itu terus menggilir tubuh Indah sampai mereka lemas, sampai mereka puas. Dan mereka pergi begitu saja meninggalkan tubuh lemas gadis yang tak suci lagi itu sendirian. Melolong dan menjerit seperti Serigala betina yang menangis di bawah sinar bulan
.
.
."Bedebaaaaaahhh Sugiman!!! Akan kubunuh dia!!! " Ayah Indah marah luar biasa menerima penghinaan dan aib bagi keluarganya.
"Itukah lelaki yang selalu kamu bela haaaa!!!?? " Gertak Ayah Indah
"Plaaaaaakkkkkk!! "
"Aaaaahhhh ampun Yahhh.. Maafin Indah! " jerit Indah"Sudah sudah Yah. ...kasiani anak kita...anak kita ini korban dari kejahatan, Indah anak yang baik" Bela Ibu Indah merangkul putrinya
KAMU SEDANG MEMBACA
The Hot School 2 (Sunny day)
General FictionSetelah ditinggalkan Satriya study ke luar negeri, Guntur melanjutkan Study di Victoria Campuss Sekolah Tinggi milik Ayahnya The Chairman.. Guntur menyamar sebagai orang biasa tanpa dikenal oleh pengurus. Siapa nyana di balik nama besar Victoria C...