Tragedi Penculikan 2

11.7K 353 42
                                    

"Jlek" lampu tiba tiba nyala kembali Sunny langsung panik ia mencari tempat persembunyian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Jlek" lampu tiba tiba nyala kembali Sunny langsung panik ia mencari tempat persembunyian. Ia juga mendengar jika di luar terdengar suara mobil.

*

"Teruuus Om asshhh enak Om ahh yeaahh" Enji dengan posisi telentang dengan kedua kakinya yang dilipat dipegangi Bumi, Papa Guntur yang tengah asyik memaju mundurkan rudalnya di lubang kenikmatan Enji dengan posisi seluruh tubuh polos tanpa pelapis kain sedikitpun menutupi tubuh mereka.

"Ahhhh Yeaahh fuck" Mata Papa Guntur merem melek menengadahkan wajahnya merasakan sensasi nikmat percintaan sesama jenis ini. Tubuh mereka hampir semuanya basah karena keringat.
Tangan Enji bergerilya meraba dada Bumi yang mengkilap karena keringat menambah gejolak gairahnya.

"Krrriiing.... Kriiiiiiing" Suara telpon membuyarkan konsentrasi Papa Guntur dengan terpaksa ia menghentikan aktivitas sexualnya dan beranjak dari kasur untuk mengangkat telpon.

"Halooo.. Siapa ini?? " Bumi memulai percakapan

"Aaaaaargghhhh " Suara Guntur terdengar kesakitan di telpon

"Guntuuuur... di mana Kau nak?? Guntur...Guntur kamu di mana?? "Suara Bumi semakin tersengar panik

"Hahahaha... Bumi... Sekarang anak kesayangan mu sedang berada dalam bahaya!! Jika Kamu ingin anak mu ini selamat kembali dalam keadaan hidup-hidup!!
Segera transfer sebesar 5 milyar ke rekening Bank Kami!! " Ancam penculik itu dari telpon

"Heh jangan macam macam Kau ya... Siapa Kau?? Aku tidak akan transfer serupiyahpun sebelum Aku benar benar tahu putraku selamat!! Kecam Bumi Papa Guntur yang masih dalam keadaan telanjang menerima telpon.
Wajah Enji pun bingung dan panik mendengar pembicaraan mereka di telpon ia bergegas memakai baju bajunya kembali.

"Baiklah Bumi... Kesinilah!! Ke alamat Rumah Tua dua ratus meter ke dalam hutan dari jalan raya.. Aku sedang bersama Putramu..
Kita barter!! Ingat jangan coba-coba membawa polisi.. Aku tak segan segan untuk menghabisi nyawa putramu! "ancam penculik yang bernama Brian itu.

"Hahaha baiklah jika kamu mau bermain-main denganku.. kapan Aku harus kesana?" Tanya Bumi

"Sekarang!! "

"Ha.. Sekarang?? "

"Yap... Aku gak bodoh Bumi.. Aku tidak akan biarkan Kamu menyusun rencana!! " Jawab Brian

"Okelah.. Aku ke sana sekarang!! " Bumi menutup pintunya lalu ia memencet nomor ponsel bodyguardnya.

"Halo malam Boss... ada yang bisa Saya lakukan? "Jawab Rudi ditelepon

"Rud kalian berlima ke Appartemenku sekarang.. Kita ada misi!! " Suruh Bumi

"Baik Boss.. Kami segera ke sana!" Rudi salah satu bodyguardnya menyanggupi

Enji yang sedari tadi menyimak pembicaraannya pun bangkit dan mendekati Bumi.
"Sayaaang.. ada apa? "tanyannya
Wajah Bumi menoleh dengan menghela nafas panjang lalu menghembusnya

The Hot School 2 (Sunny day) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang