[SasuHina]✔

Dua

•••

There's nothing I hate more than what I can't have.

•••

Hyuuga Hinata.

Putri sulung dari Hyuuga Hiashi sang pemimpin perusahaan terbesar setelah Uchiha Corp.  Siapa yang menyangka bukan? Ternyata di balik watak keras dan tegas dari Hyuuga Hiashi, terdapat gadis gugup, pelupa dan baik hati sehingga dia rawan dimanfaatkan? Sasuke menyebut sifat Hinata itu sebagai 'kebodohan'. Sangat bertolak belakang dengan sifat Hyuuga yang Sasuke ketahui.

Pertemuan awal Sasuke dan Hinata memang tidak terlalu berkesan karena, pertemuan itu terjadi karena Naruto. Saat itu, Sasuke tidak sengaja melihat Hinata yang duduk di salah satu kursi kantin sekolah, awalnya Sasuke kira Hinata memperhatikannya, karena memang saat itu dia dan Naruto sedang makan ramen di meja yang sama.

Sasuke terus menatapnya hingga ia sadar jika Hinata bukanlah memperhatikannya melainkan sahabat kuning konyolnya itu. Ia tahu, karena saat Naruto menolehkan kepala kearahnya, Hinata langsung menundukkan kepalanya hingga poni rambutnya yang lebat menutupi matanya.

Reaksi umum jika ada seorang yang kau sukai secara diam-diam. Hanya orang bodoh saja yang tidak mengetahui gelagat Hinata. Lalu Sasuke? Dia menangkapnya dengan sangat baik. Bukan Sasuke menggilai popularitasnya dan haus akan pujian dan fans, hanya saja dia selalu mejadi fokus semua gadis, dan perbedaan itu terlalu kontras terlihat oleh pandangannya.

Sebenarnya, itu tidak pantas disebut dengan pertemuan bukan? Namun, bagi Sasuke itu adalah awal. Untuk pertama kalinya Sasuke tertarik pada seorang gadis. Dia juga tidak mengerti mengapa harus gadis gugup, pelupa dan ceroboh seperti Hinata? Sangat jauh dengan Miss Right seorang Sasuke.

Hinata berbeda.

Satu alasan kuat yang Sasuke pegang. Dia tidak seperti gadis lain yang hanya bisa bermodal paras cantik dari make up atau pakaian dan barang branded yang harganya tidak masuk akal.

Di mata Sasuke Hinata terlihat alami. Sikap, sifat, semuanya. Tidak ada kebohongan. Dan, jangan lupakan wajah cantik dan polos Hinata yang selalu membuat Sasuke gemas melihatnya. Membuat pemuda itu tanpa sadar bersumpah tidak akan melepaskan Hinata barang sedikitpun dari pengawasannya.

•••

Hari sudah pagi dan ada yang aneh dari pagi ini. Apa? Karena seorang Uchiha Sasuke mau bangun pagi dan meninggalkan waktu tidurnya yang berharga. Sasuke rela bangun pagi dan bersiap, agar dia bisa menjemput Hinata-nya, untuk berangkat bersama.

Tanpa menunggu lama lagi, Sasuke langsung melajukan mobilnya menuju ke kediaman Hinata. Dia sangat tepat waktu, karena tepat ketika dia datang Hinata baru saja menutup pintu gerbang rumahnya.

Sasuke berhenti tepat di depan Hinata, membuat gadis itu mengernyit heran. Tidak lama setelah itu Sasuke keluar dari mobilnya dan menatap Hinata.

"U-uchiha-san?"

"Cepat masuk!" nada itu tidak terbantahkan.

Namun, Hinata malah diam mematung sambil memperhatikan mobil dan sang pemilik bergantian. Sikap Hinata yang lamban itu membuat Sasuke kesal. Pemuda itu berjalan mendekati Hinata dan langsung mendorongnya masuk tanpa sepatah katapun. Setelah memastikan Hinata masuk, Sasuke langsung duduk di kursi kemudi dan melajukan mobilnya menuju sekolah.